Dinasti Qin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
OrophinBot (bicara | kontrib)
k rrt
Baris 14:
|s1 = Delapan Belas Kerajaan
|s2 = Dinasti Han
|event_start = Penyatuan daratan CinaTiongkok
|event_end = Ditaklukkan [[Liu Bang]]
|event1 =
Baris 47:
{{Sejarah Cina}}
 
'''Dinasti Qin''' ([[Hanzi]]: 秦朝, [[hanyu pinyin]]: Qin Chao) ([[221 SM]] - [[206 SM]]) adalah satu dari tiga dinasti yang paling berpengaruh di [[CinaTiongkok]] sepanjang sejarahnya. Dinasti Qin terkenal sebagai dinasti yang pendek umurnya, namun meletakkan dasar-dasar kekaisaran yang kemudian akan diteruskan selama 2000 tahun oleh dinasti-dinasti setelahnya. Dinasti ini juga adalah dinasti pertama yang mempersatukan suku bangsa beragam di CinaTiongkok ke dalam entitas tunggal nasional Cina.
 
Karena lemahnya kemiliteran, dinasti ini tidak bertahan lama. Setelah kematian kaisar yang pertama di 210 SM, puteranya digantikan oleh dua penasihat kerajaan sebelumnya, yang mengatur semua masalah administrasi di wilayah [[dinasti]]. Keduanya bertengkar, dan menyebabkan kematian keduanya dan kematian dari [[kaisar]] kedua Dinasti Qin. Pemberontakan muncul, dan kepemimpinan yang lemah ini dilimpahkan kepada [[Letnan Chu]], yang akhirnya mendirikan [[Dinasti Han]]. Meski terjadi keahkiran yang cepat, dinasti ini telah membawa pengaruh besar untuk dinasti-dinasti berikutnya, dan nama [[China]] dari [[Eropa]] diyakini diambil dari dinasti ini.
Baris 61:
Tahun [[770 SM]], Xiang dari Qin berjasa di dalam mengawal [[Raja Ping dari Dinasti Zhou]] dan mendapat gelar bangsawan. Kerajaan Qin terbentuk dan kemudian menguasai wilayah Dinasti Zhou di sekitar [[Shaanxi]]. Masa ini disebut sebagai [[Zaman Negara-negara Berperang]] karena puluhan negara besar-kecil saling bermusuhan dan kerap berperang untuk merebut wilayah dan pengaruh kekuasaan. Tahun [[221 SM]], [[Raja Yingzheng]] (yang kemudian dikenal sebagai [[Qín Shǐ Huáng]] atau Qin Shihuang) dari Qin melakukan agresi militer terhadap kerajaan lainnya di Dinasti Zhou dan mempersatukan Cina di bawah satu pemerintahan terpusat.
 
=== Penyatuan daratan CinaTiongkok ===
 
''Artikel utama [[Penaklukan enam negara oleh Negara Qin]]''
Baris 85:
=== Membangun Istana E Fang ===
 
Setelah mempersatukan Cina, demi menonjolkan wibawa dan kekuasaannya, Qin Shihuang membangun [[Istana E Fang]] di Gunung Li yang pada saat merupakan istana terbesar dan termegah dalam sejarah CinaTiongkok.
 
[[Du Mu]] dari [[Dinasti Tang]] mengisahkan bahwa istana ini kemudian dibumi-hanguskan oleh [[Xiang Yu]] setelah berhasil menggulingkan Dinasti Qin. Namun sebenarnya dalam sejarah resmi, tidak ada catatan mengenai terbakarnya istana ini.
Baris 108:
=== Sosial ===
 
Dinasti Qin menciptakan kebijakan pencatatan [[rumah tangga]] untuk pertama kalinya di CinaTiongkok. Dalam satu rumah tangga tidak diperbolehkan adanya 2 [[pria]] yang mempunyai kemampuan bekerja. Anak yang telah dewasa diharuskan membentuk rumah tangga baru yang terpisah.
 
Di masa ini pula, pemerintah Qin melakukan transmigrasi besar-besaran dari daerah padat ke daerah-daerah tidak berpenghuni yang baru ditaklukkan. Ini dilakukan untuk mendukung pembangunan di wilayah-wilayah yang masih belum tersentuh oleh pembangunan. Selain transmigrasi oleh negara, seseorang tidak diperbolehkan berpindah-pindah sesuka hati mereka tanpa izin pemerintah.