Lumbung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gunkarta (bicara | kontrib)
Baru: lumbung
 
Gunkarta (bicara | kontrib)
Baris 3:
 
==Asal mula==
Sejak zaman purba biji-bijian dan padi-padian telah disimpan dalam jumlah besar. Lumbung tertua yang ditemukan berasal dari tahun 9500 SM<ref name="PNAS09">{{cite doi|10.1073/pnas.0812764106|noedit}}</ref> dan terletak di situs permukiman pra-tembikar neolitik A di lembah [[Sungai Jordan]]. Lumbung pertama terletak dadi antara bangunan lainnya. Akan tetapi sekitar tahun 8500 SM, lumbung dipindahkan ke dalam rumah, dan pada 7500 SM gudang penyimpanan pangan menempati ruang khusus.<ref name="PNAS09"/> Lumbung tertua ini berukuran 3 x 3 m dari bagian luar dan memiliki kaki penunjang yang melindungi biji-bijian dari tikus atau serangga, serta memberikan sirkulasi udara.<ref name="PNAS09"/>
 
Lumbung seperti ini kemudian disusul oleh lumbung di situs Mehrgarh di lembah [[Sungai Indus]] dari tahun 6000 SM. Bangsa [[Mesir Kuno]] kemudian mempraktekan penyimpanan biji-bijian untuk menghadapi masa paceklik. Karena iklim Mesir yang kering, biji-bijian dapat disimpan dalam lubang dalam waktu lama tana kerusakan berarti. Lubang silo, adalah cara penyimpanan biji-bijian yang lazim dilakukan di Timur Tengah. Di [[Turki]] dan [[Persia]], pengguna biasanya membeli [[gandum]] atau [[jelai]] ketika masa panen dan harganya murah, kemudian minyimpannya di lubang tersembunyi untuk persiapan di masa kekeringan atau paceklik. Di [[Malta]] sejumlah besar gandum disimpan dalam ratusan lubang silo yang dipahat di batu. Satu lubang silo ini dapat menampung 60 hingga 80 ton gandum, yang dengan pernagaan yang baik dapat bertahan hingga empat tahun.
 
==Asia Timur==