Keselamatan dalam Kekristenan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 12:
== Keselamatan universal ==
Kata Universal dapat diartikan sebagai menyeluruh, semesta, umum meliputi seluruh dunia. Keselamatan universal dapat dikatakan keselamatan ke seluruh dunia, atau dengan kata lain, perluasan keselamatan keluar dari batas-batas Israel. Wesley Ariarajah dalam bukunya Alkitab dan Orang-orang berkepercayaan lain, menyatakan konsep keselamatan yang universal melalui tafsirannya dari kitab Yunus mengenai kisah Niniwe.<ref name=" wesley">{{id}} Ariarajah Wesley. '' Alkitab orang-orang yang berkepercayaan lain ''. 2009 . . Jakarta: BPK Gunung Mulia..</ref> Ia memaparkan bagaimana keselamatan Allah itu dapat dihadirkan juga kepada orang diluar Israel dan juga orang yang diluar penganut agama Yahudi.<ref name=" wesley">{{id}} Ariarajah Wesley. '' Alkitab orang-orang yang berkepercayaan lain ''. 2009 . . Jakarta: BPK Gunung Mulia..</ref> Kitab Yunus melukiskan kedaulatan Allah yang mutlak atas seluruh ciptaan. Dalam kisah Niniwe, Allah digambarkan sebagai Allah yang rahami dan mengasihi lebih suka mengampuni daripada menghancurkan. <ref name=" Martens ">{{en}}EA Martins. '' Plot and purpose in the old testament ''. 1981. . USA: Varsity press.</ref> Hal yang ingin ditekankan dalam kitab ini adalah rahmat Allah tidak terbatas kepada bangsa atau orang-orang tertentu. Kota dan orang-orang asing ini sama-sama dipedulikan Allah seperti Israel dan Yerusalem. Doa dan petobatan mereka sama-sama didengar seperti doa dan pertobatan orang lain. Allah memberlakukan Niniwe dengan kasih belas kasih yang dalam.
 
== Konsep keselamatan dalam Perjanjian Lama ==
Keselamatan dalam Perjanjian Lama ada berdasarkan pemenuhan Hukum Taurat.Selain itu, ada juga berdasarkan iman dan anugerah Allah.<ref name=" Karman ">{{id}}Yonky Karman. '' Bunga rampai teologi perjanjian lama ''. 2009. Jakarta: BPK Gunung Mulia </ref> Sejarah umat Israel bisa dikatakan sebagai sejarah anugerah di mana Allah memilih Israel serta setia menjaga perjanjian-Nya meskipun Israel sering kali berlaku bejat di hadapan Allah.<ref name=" Martens ">{{en}}EA Martins. '' Plot and purpose in the old testament ''. 1981. . USA: Varsity press.</ref> Tema mengenai pengampunan (Maz 130: 3-4) dan iman sebagai respon ketika manusia menerima anugerah Allah juga terdapat di dalam PL (Hab 2: 4).Dalam bahasa Ibrani kata percaya adalah‘mn. Kata ini bisa juga diartikan sebagai percaya dengan mantap dan dapat diandalkan. Selain itu terdapat pula kata yang cukup penting yaitu tsedaqa yang berarti kebenaran. Kata tersebut memiliki gagasan dasar yaitu kesesuaian antara apa yang dilakukan manusia menurut penilaian Allah. Hal tersebut berkaitan dengan cara hidup, bertindak dan bersikap benar di hadapan Allah.
 
== Perbandingan dalam Protestan ==