Lenisi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
en:
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Lenisi''' adalah sebuahgejala fenomenayang dikenal dalam ilmu [[linguistik]] di manaberupa [[fonem]] yang diartikulasikan secara "keras" di bagian depan mulut, misalkan bibir, berubah menjadi lembut. Fonem ini lalu diartikulasikan di bagian kerongkongan.
 
Salah satu contoh lenisi adalah dari perubahan bunyi b -> g, seperti yang terjadi di [[bahasa Bali]] dan [[bahasa Jawa|Jawa]], misalnya kata [[bahasa Sansekerta]] ''bhūmī'' yang diserap bahasa Bali berubah menjadi ''gumi'', kata [[bahasa Portugis]] ''bandeira'' yang diserap bahasa Jawa berubah menjadi ''gendhéra'', dan kata [[bahasa Melayu]] "buang" dalam bahasa Jawa berbentuk ''guwang''.
Contoh lenisi dari b -> g ini bisa diambil dalam bahasa Bali dan Jawa misalkan:
 
* Dalam bahasa Bali kata Sansekerta ''bhūmī'' yang diserap, berubah menjadi ''gumi''
* Dalam bahasa Jawa kata Portugis ''bandeira'' yang diserap, berubah menjadi ''gendhéra''
* Dalam bahasa Jawa, kata kerabat dari kata Melayu "buang" adalah ''guwang''
 
{{linguistik-stub}}