Renaisans Tinggi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: perubahan kosmetika
Baris 5:
'''''High Renaissance''''', dalam sejarah seni, merupakan puncak perkembangan seni Renaissance Italia antara 1450 dan 1527. Karena Paus Julius II melindungi banyak seniman ketika itu, perkembangan pergerakan seni ini berpusat di Roma; sebelumnya berpusat di Kota Florence.
 
''High Renaissance'' banyak yang mengatakan muncul di akhir tahun 1490-an, ketika [[Leonardo da Vinci]] mengerjakan lukisan '' [[Perjamuan Malam| The Last Supper]]'' di [[Milan]]. Lukisan-lukisan di dalam Vatican merupakan hasil karya [[Michelangelo]] dan [[Raphael]] mewakili perkembangan gaya lukisan ini. Gaya arsitektur dikembangkan oleh [[Donato Bramante]], yang pada tahun 1502 membangun the [[Tempietto]], menandakan kebangkitan arsitektur Romawi kuno dengan hasil karya megahnya. Pahatan ''High Renaissance'', dapat dilihat dari hasil karya [[Michelangelo]] ''[[Pietà (Michelangelo)|Pietà]]'' dan ''[[David (Michelangelo)|David]]'', yang berkarakter seimbang antara statistika dan pergerakan. Suasana tenang dan warna terang hasil karya [[Giorgione]] dan [[Titian]] muda merupakan contoh ''High Renaissance'' di [[Venesia]].
 
''High Renaissance'' secara luas dipandang sebagai ledakan terbesar para seniman jenius kreatif dalam sejarah. Bahkan relatif kecil pelukis aktif selama periode itu, seperti [[Fra Bartolomeo]] dan [[Mariotto Albertinelli]], menghasilkan karya-karya yang luar biasa dengan harmoni yang sempurna dan kontrol media lukis. Proporsi pose memanjang dan tidak biasa dalam karya akhir Michelangelo, [[Andrea del Sarto]] dan [[Correggio]] menandai kemunculan [[Mannerism]], sebagai akhir dari sejarah Renaissance. Kematian Raphael di 1520 dan kerusuhan Roma pada tahun 1527 disebut sebagai penutup ''High Renaissance''.
 
Pembuatan pahatan ''High Renaissance'' biasanya di perintahkan oleh masyarakat dan negara, menjadikan seni pahatan populer dan berharga mahal. Pahatan biasa digunakan untuk menghiasi dan memperindah arsitektur, biasanya di halaman agar khalayak dapat belajar sambil mengagumi hasil karya tersebut. Orang-orang kaya seperti kardinal, penguasa dan bankir biasanya melindungi dan pengagum para seniman itu bersama dengan keluarga kaya lainnya; Paus Julius II juga melindungi dan berlangganan ke banyak seniman. Selama ''High Renaissance'' ada perkembangan kecil, yaitu pemembuatan patung orang yang memerintahnya, pembuatan patung dada dan kuburan juga berkembang pada saat itu. Subjek material yang terkait dalam pahatan biasanya keagamaan tapi juga pembuatan patung orang-orang terkenal terdahulu dan lukisan.
 
[[de:Hochrenaissance]]