Yijing (rahib): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sedikit menambah artikel ini
typo
Baris 6:
Semasa perjalanannya, dia pernah mengunjungi kerajaan [[Sriwijaya]] di [[Sumatra]], [[Indonesia]] pada tahun [[671]] dan tulisannya mengenai kerajaan tersebut adalah salah satu dari sedikit sumber mengenai Sriwijaya.
 
Dalam buku kenangannya, ia menceritakan bahwa sang peziarah Hui Ning memutuskan perjalanannya selama tiga tahun di pulau Jawa ([[664]]/[[gg5665|5]] – [[667]]/[[668|8]]) untuk menterjemahkan sebuah sutra, kemungkinan besar dari mazhab [[Hinayana]], mengenai [[Nirwana]] yang agung. Penterjemahannya dibantu seorang pakar Jawa yang bernama [[Jñânabhadra]]. Sedangkan I Ching sendiri menghargai pusat-pusat studi agama Buddha di [[Sumatra]] secara tinggi. Hal ini terbukti dari fakta bahwa ia tinggal selama enam bulan di Sriwijaya dan dua bulan di Malayu (Jambi) dalam perjalanannya ke India pada tahun 671 dan setelah itu selama sepuluh tahun di Sriwijaya ([[685]]-[[695]]).
 
Selain itu ia juga meringkaskan bahwa agama Buddha dipeluk di negeri-negeri yang dikunjunginya dan sebagian besar, mazhab Hinayanalah yang dianut, kecuali di Malayu di mana ada pula beberapa penganut [[Mahayana]].