Dua Belas Suku Israel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Mengalihkan ke Bani Israel
 
Baris 1:
'''Suku Israel''' merujuk pada keduabelas anak patriark bangsa [[Israel]], yaitu [[Yakub]], cucu dari [[Abraham]], orang [[Ibrani]] itu. <!-- Sekitar tahun 1900 SM, ada seorang Ibrani yang bernama [[Yakub]] yang merupakan leluhur [[bangsa Israel]]. --> Nama Yakub kemudian diganti oleh [[Tuhan]] menjadi [[Israel]]. Riwayatnya diceritakan di dalam [[Perjanjian Lama]], terutama di kitab [[Kejadian]].
#alih[[Bani Israel]]
 
Dikisahkan Yakub atau Israel memiliki dua orang istri, yaitu [[Lea]] dan [[Rahel]], putri dari [[Laban]], pamannya, dan dua orang gundik, [[Bilha]] dan [[Zilpa]]. Dari Lea Yakub mendapatkan enam orang anak laki-laki dan paling tidak seorang anak perempuan [[Ruben]], anak sulungnya, [[Simeon]], [[Lewi]], [[Yehuda]], [[Isakhar]], [[Zebulon]], dan [[Dina]]. Dari Rahel ia mendapatkan dua orang anak termudanya [[Yusuf]] dan [[Benyamin]]. Dari Bilha, budak perempuan Rahel, ia mendapatkan [[Dan]] dan [[Naftali]]. Dari Zilpa, budak perempuan Lea, ia mendapatkan [[Gad]] dan [[Asyer]].
 
Yakub meninggal di [[Mesir]] karena ia dan anak-anaknya pindah ke sana untuk bergabung dengan Yusuf yang menjadi raja muda di negeri itu, ketika [[Kanaan]] mengalami bencana kelaparan. Namun ia dikuburkan bersama nenek moyangnya di gua, di ladang Makhpela, di tanah Kanaan ({{Ayat|Kejadian|49|30}}).
 
Yang dimaksud dengan keduabelas suku Israel adalah keturunan dari orang anak laki-laki Israel: [[Ruben]], [[Simeon]], [[Lewi]], [[Yehuda]], [[Zebulon]], [[Isakhar]], [[Dan]], [[Gad]], [[Asyer]], [[Naftali]], [[Yusuf]], dan [[Benyamin]].
 
Setelah mereka keluar dari tanah perbudakan [[Mesir]] dan menduduki tanah [[Kanaan]] pada sekitar tahun 1500 SM, kepada masing-masing suku Israel diberikan tanah pusaka yang diwariskan turun-temurun di antara anak-anak lelaki mereka. Namun demikian suku Lewi tidak mendapatkan daerah warisan tersendiri karena mereka dikhususkan menjadi suku para imam yang tinggal di tengah-tengah saudara-saudaranya, sedangkan suku Yusuf mendapat berkat ganda dari ayahnya, maka warisan Yusuf dibagi menjadi dua menurut anak-anak Yusuf, yaitu [[Efraim]] dan [[Manasye]]. Demikianlah tanah Kanaan dibagi menjadi 12 bagian oleh bangsa Israel.
 
Kemudian, ke-12 suku Israel mencapai puncak kejayaannya pada pemerintahan raja [[Salomo]] pada abad kesepuluh SM. Namun setelah kematian Salomo, kerajaan Israel terpecah menjadi dua, [[Kerajaan Israel Utara]] (yang disebut [[Kerajaan Israel]]), dan [[Kerajaan Israel Selatan]] (yang disebut [[Kerajaan Yehuda]]). Kerajaan Israel beribukota di [[Samaria]] dan Kerajaan Yehuda/Yudea beribukota di [[Yerusalem]]. Kata "Yahudi" dipakai untuk menyebut keturunan dari kerajaan selatan ini, yang akhirnya membentuk negara [[Israel]] modern, dengan demikian merujuk pada orang Israel modern.
 
== Lihat pula ==
* [[Kerajaan Israel]]
#alih* [[Bani Israel]]
 
{{sons of Jacob}}
 
[[Kategori:Sejarah Israel kuno]]
 
[[en:Israelites]]