Stasiun Klaten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 44:
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Spoorwegstation te Klaten met dienstwoningen TMnr 10013981.jpg|kiri|jmpl|250x250px|Stasiun Klaten sekitar 1910–1920, tampak rumah dinas pegawai stasiun di sebelah kanan.]]
Stasiun Klaten memiliki enam jalur kereta api, pada awalnya jalur 1 merupakan sepur lurus. Setelah [[jalur ganda]] ruas [[Stasiun Srowot|Srowot]]–[[Stasiun Ketandan|Ketandan]] dioperasikan pada tahun 2001 dan ruas [[Stasiun Brambanan|Brambanan]]–[[Stasiun Delanggu|Delanggu]] pada tanggal 15 Desember 2003, jalur 1 merupakan sepur lurus arah Yogyakarta dan jalur 2 merupakan sepur lurus arah Solo.<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-728295/uji-coba-rel-ganda-yogya-solo-bikin-bikers-senewen|title=Uji Coba Rel Ganda Yogya-Solo Bikin Bikers Senewen|website=detiknews|access-date=2019-07-08}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/35479/rel-ganda-yogyakarta-solo-diresmikan|title=Rel Ganda Yogyakarta-Solo Diresmikan|date=2003-12-15|website=Tempo|language=en|access-date=2019-07-08}}</ref> Namun, terdapat lintasan rel yang menikung dari arah Yogyakarta saat mendekati jalur 2 stasiun karena terdapat peninggalan peron stasiun pada masa [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij|NIS]] yang cukup lebar. Jalur 5 dan 6 yang mengarah ke gudang kini sudah diperbaiki dan digunakan kembali supaya dapat menampung kereta yang sedang parkir.
 
Untuk mendukung pengoperasian jalur ganda, sistem persinyalan mekanik di stasiun ini diganti dengan sistem persinyalan elektrik buatan [[Len Industri]] yang sudah dipasang sejak tahun 2013 dan baru dioperasikan mulai 12 Februari 2019.<ref>{{cite web|url=https://www.merdeka.com/uang/kalahkan-siemens-bumn-elektronik-raup-pendapatan-rp-23-triliun.html|title=Kalahkan Siemens, BUMN Elektronik Raup Pendapatan Rp23 Triliun|last=Mohamad|first=Ardyan|date=21 Juni 2013|publisher=Merdeka.com|accessdate=5 Oktober 2017|quote=Saat ini, masih ada pesanan proyek dari Kemenhub untuk menggarap persinyalan kereta di jalur Jogja-Solo, Duri-Tangerang, dan Parung-Maja.}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.len.co.id/len-tandatangani-dua-kontrak-dengan-nilai-total-rp-464-milyar/|title=Len Tandatangani Dua Kontrak dengan Nilai Total Rp 464 Milyar {{!}} PT Len Industri (Persero)|language=en-US|access-date=2019-02-12}}</ref>