Marissa Anita: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Itssweetandbitter (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Itssweetandbitter (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 33:
 
=== Karier ===
Marissa berkiprah di Metro TV sejak tahun 2008 dengan terlebih dahulu menjadi reporter di lapangan yang dia jalani selama 3 tahun. Pada tahun 2011, dia mendapat kesempatan untuk meliput ''[[Cannes Film Festival]]'' di [[Paris]], [[Prancis]] bersama para jurnalis lainnya dari seluruh dunia.<ref name="tabloidnova.com">[http://www.tabloidnova.com/Nova/Selebriti/Aktual/Marissa-Anita-Bicara-Lima-Bahasa "Marissa Anita, Bicara Lima Bahasa"] ''[[Tabloid Nova]]'', 14-08-2011. Diakses 12-05-2013.</ref> Sejak bulan Mei 2013 hingga Juni 2019, Marissa pindah dari Metro TV dan menjadi pembawa acara [[Indonesia Morning Show]] serta acara berita lainnya di stasiun televisi swasta [[NET.]].<ref name="marissaanita.com">[http://marissaanita.com/2013/05/16/terima-kasih-811-show-metro-tv-dan-pemirsa-tercinta/ "Terima Kasih: 811 Show, Metro TV dan Pemirsa Tercinta"] ''Situs Marissa Anita'', 16-05-2013. Diakses 11-07-2013.</ref><ref name="youtube.com">[http://www.youtube.com/watch?v=kMFfVV2fcU8 "Wawancara Mahfud MD oleh Marissa Anita"] ''[[YouTube]]'', 09-06-2013. Diakses 11-07-2013.</ref> Sejak 2020, ia bergabung dalam kanal digital milik [[Najwa Shihab]], [[Narasi TV]] serta stasiun televisi milik [[Telkom]], [[SEA Today]], membawakan program SEA Morning Show yang kontennya kurang lebih sama dengan Indonesia Morning Show, namun berbahasa Inggris.
 
Marissa juga mencintai dunia teater, bahkan jauh sebelum ia menjadi seorang jurnalis ia telah menjadi pemain teater sejak 2005. Ia biasa tampil dalam drama yang berbahasa Inggris bersama dengan komunitas teater bahasa Inggris ''The Jakarta Players'' di [[Jakarta]]. Pada bulan Mei 2013, Marissa kembali ke panggung teater sebagai ''Padusi'' dalam pementasan tarian ''[[Legendra Padusi]]'', hasil karya maestro tari [[Tom Ibnur]] yang mengangkat kisah legenda perempuan (padusi) [[Minangkabau]]. Karya yang melibatkan beberapa nama besar, seperti [[Nia Dinata]] sebagai penulis naskah, [[Ine Febriyanti]], [[Jajang C. Noer]], [[Niniek L. Karim]], dan Arswendy Nasution, serta 50 penari dan musisi yang disutradarai Rama Soeprapto itu kemudian dipentaskan di Teater Jakarta, [[Taman Ismail Marzuki]], Jakarta.<ref name="farragoindonesia.com">[http://www.farragoindonesia.com/read/765/legendra-padusi-perempuan-minang-bicara "Legendra Padusi: Perempuan Minang Bicara"] ''Farrago Indonesia'', 02-05-2013. Diakses 12-05-2013.</ref>