Stasiun Klaten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 36:
'''Stasiun Klaten (KT)''' ([[Aksara Jawa|Hanacaraka]]: {{jav|ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦏ꧀ꦭꦛꦺꦤ꧀}}, ''Sêtasiyun Klathèn'') adalah [[stasiun kereta api]] kelas I yang terletak di [[Tonggalan, Klaten Tengah, Klaten]] pada ketinggian +151 meter, termasuk dalam [[Daerah Operasi VI Yogyakarta]]. Stasiun ini berdekatan dengan jalan lingkar luar [[Klaten (kota)|kota Klaten]].
 
Sebagian besar kereta api penumpang yang melewati jalur Solo-Yogyakarta berhenti di stasiun ini. Kereta api penumpang yang melintas langsung/tidak berhenti di stasiun ini adalah [[Kereta api Argo Wilis|KA Argo Wilis]], [[Kereta api Gajayana|Gajayana]], [[Kereta api Bima|Bima]], [[Kereta api Turangga|Turangga]], [[Kereta api Malabar|Malabar]], dan [[Kereta api Mutiara Selatan|Mutiara Selatan]].
Ke arah timur stasiun ini, sebelum [[Stasiun Ceper]], terdapat [[Stasiun Ketandan]] yang telah dinonaktifkan sejak pengoperasian jalur ganda lintas [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]–[[Stasiun Solo Balapan|Solo]].
 
Ke arah timur stasiun ini, sebelum [[Stasiun Ceper]], terdapat [[Stasiun Ketandan]] yang telahsudah dinonaktifkantidak sejakaktif pengoperasiansejak jalur ganda lintas [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]-[[Stasiun Solo Balapan|Solo]] dioperasikan.
Kereta api penumpang yang melintas langsung/tidak berhenti di stasiun ini adalah [[Kereta api Argo Wilis|KA Argo Wilis]], [[Kereta api Gajayana|Gajayana]], [[Kereta api Bima|Bima]], [[Kereta api Turangga|Turangga]], [[Kereta api Malabar|Malabar]], dan [[Kereta api Mutiara Selatan|Mutiara Selatan]].
 
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Spoorwegstation te Klaten met dienstwoningen TMnr 10013981.jpg|kiri|jmpl|250x250px|Stasiun Klaten sekitar 1910–1920, tampak rumah dinas pegawai stasiun di sebelah kanan.]]
Setelah pengoperasian [[jalur ganda]] ruas [[Stasiun Srowot|Srowot]]–[[Stasiun Ketandan|Ketandan]] pada tahun 2001 dan ruas [[Stasiun Brambanan|Brambanan]]–[[Stasiun Delanggu|Delanggu]] pada tanggal 15 Desember 2003, stasiun ini memiliki enam jalur kereta api dengan jalur 1 sebagaimerupakan sepur lurus arah Yogyakarta dan jalur 2 sebagaimerupakan sepur lurus arah Solo. Selain itu, jalur 5 dan 6 diperbaiki sehingga dapat digunakan kembali untuk menyimpan kereta yang tidak terpakai. Di barat daya stasiun, terdapat jalur yang dibuat berbelok agak tajam menuju jalur 2 karena terdapat peron yang cukup lebar—merupakan peninggalan [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij|NIS]].<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-728295/uji-coba-rel-ganda-yogya-solo-bikin-bikers-senewen|title=Uji Coba Rel Ganda Yogya-Solo Bikin Bikers Senewen|website=detiknews|access-date=2019-07-08}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/35479/rel-ganda-yogyakarta-solo-diresmikan|title=Rel Ganda Yogyakarta-Solo Diresmikan|date=2003-12-15|website=Tempo|language=en|access-date=2019-07-08}}</ref> Uniknya, jalur 2 stasiun ini berbelok agak tajam saat mendekati stasiun karena peron jalur 2 yang merupakan peninggalan [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij|NIS]] cukup lebar. Jalur 5 dan 6 yang mengarah ke gudang kini sudah diperbaiki dan digunakan kembali agar dapat mengakomodasi kereta yang parkir.
 
PadaUntuk 2013mendukung operasional jalur ganda, dilakukansistem persinyalan mekanik di stasiun ini diganti pemasangandengan sistem persinyalan elektrik buatan [[Len Industri|PT Len Industri]] (Persero) untukyang menggantikansudah sistemdipasang persinyalansejak mekaniktahun yang2013 dan baru dioperasikan sejakmulai tanggal 12 Februari 2019, sehingga dapat mendukung pengoperasian jalur ganda.<ref>{{cite web|url=https://www.merdeka.com/uang/kalahkan-siemens-bumn-elektronik-raup-pendapatan-rp-23-triliun.html|title=Kalahkan Siemens, BUMN Elektronik Raup Pendapatan Rp23 Triliun|last=Mohamad|first=Ardyan|date=21 Juni 2013|publisher=Merdeka.com|accessdate=5 Oktober 2017|quote=Saat ini, masih ada pesanan proyek dari Kemenhub untuk menggarap persinyalan kereta di jalur Jogja-Solo, Duri-Tangerang, dan Parung-Maja.}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.len.co.id/len-tandatangani-dua-kontrak-dengan-nilai-total-rp-464-milyar/|title=Len Tandatangani Dua Kontrak dengan Nilai Total Rp 464 Milyar {{!}} PT Len Industri (Persero)|language=en-US|access-date=2019-02-12}}</ref>
 
DalamSehubungan dengan pembangunan [[KRL Yogyakarta–Solo]], stasiun ini menjadi titik awal pemancangan tiang [[listrik aliran atas]] dan menjadikannya sebagai tempat depot KRL.<ref>{{Cite web|url=https://www.solopos.com/jaringan-listrik-krl-solo-jogja-dibangun-akhir-tahun-2019-1025192|title=Jaringan Listrik KRL Solo–Jogja Dibangun Akhir Tahun 2019|last=Media|first=Rohmah Ermawati-Solopos Digital|date=2019-10-16|website=SOLOPOS.com|language=id-ID|access-date=2020-02-12}}</ref>
 
== Layanan kereta api ==
Baris 536:
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Klaten]]
[[Kategori:Klaten Tengah, Klaten]]
 
 
{{stasiun-stub}}