Angkatan Laut Uni Soviet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 110.136.35.93 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Atayiskbot
Tag: Pengembalian
Baris 8:
AL Soviet diberi nama '''Armada Merah para buruh dan petani'''([[Bahasa Rusia|Rusia]]:Рабоче-Крестьянский Красный флот, Raboche-Krest'yansky Krasny Flot atau RKKF) berdasarkan keputusan pemerintah Soviet. Pada tahun 1930-an, Uni Soviet berencana untuk mengembangkan AL Soviet sebagai AL terkuat di dunia. Uni Soviet pun membuat Kapal Tempur Soviet kelas Sovietsky Soyuz. Pada perang musim dingin tahun 1939-1940, Uni Soviet menggunakan kapalnya untuk melawan benteng-benteng Finlandia di daerah [[Laut Baltik]].
 
Pada Perang Patriotik, kebanyakan pelaut dikirimkan untuk membantu pasukan Tentara Merah. Para pelaut ini memegang peranan penting dalam beberapa pertempuran di Odessa, Sevastopol, Volgograd, dan Saint Petersburg. Beberapa komposisi armada Soviet pada saat perang dunia kedua masih digabung dengan kapal perang dunia pertama di antaranya kapal kelas-Novik, kapal penjelajah Jerman, Lützow, dan kapal perusak Italia kelas Tashkent. Beberapa di antara kapal tersebut hancur karena ranjau dan pesawat. Di Laut Baltik, kapal Uni Soviet dihadang oleh ranjau. Armada Soviet mencoba menerobos daerah ini, tetapi salah satu kapalnya yang bernama Marat, ditenggelamkan oleh Junker TETEWStuka di BALIKronstadt.
 
Sedangkan di Laut Hitam, banyak kapal yang dihancurkan oleh pesawat dan ranjau laut. Untuk armada Pasifik, baru diaktifkan oleh AL Soviet setelah Soviet mengeluarkan pernyataan perang terhadap Jepang.
Baris 18:
AL Soviet sangat memperhatikan masalah perlengkapan AL Soviet, terutama dalam masalah kapal induk saat Perang Dingin berlangsung.
 
Pada tahun 1968 dan 1969, Soviet mulai MEMBUATmembangun kapal angkut helikopter kelas Moskva, lalu diikuti dengan pembuatan kapal angkut pesawat kelas Kiev. Kapal kelas Kiev dan Moskva ini hanya bisa mengangkut helikopter dan pesawat V/STOL Yakovlev Yak-38. Pada tahun 1970-an, Uni Soviet melancarkan proyek OREL yang berencana untuk membuat kapal induk raksasa yang dinamai Ulyanovsk, untuk menyaingi kapal induk Amerika Serikat, namun proyek ini diberhentikan. Kemudian, pada awal tahun 1980, Soviet berhasil membuat kapal induk terbesar pertama yang dinamakan Tbilisi (Kemudian dinamai Admiral Kuznetzov).
 
Untuk mendukung pertahanan kapal induk, disertakan pula pesawat bomber strategis, seperti Tu-16 dan Tu-22M yang disuplai dengan hulu ledak bom anti serangan DARATmaritim.
 
Selain itu, BALIUni Soviet juga memperhatikan pengembangan kapal selam. Uni Soviet terkenal dengan kualitas kelas kapal selamnya yang terkenal, seperti kelas Oskar yang berpemandu dan kelas INTERNASIONAL Typhoon yang terkenal sebagai kelas kapal selam terbesar di dunia. Tapi, beberapa kapal selam Uni Soviet sempat mengalami beberapa kecelakaan, di antaranya adalah kebocoran reaktor nuklir.
 
== Kepala Staf AL Soviet ==