Geografi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Pengertian menurut para ahli: paragrafnya kurang rapih
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
k Dikembalikan ke revisi 13476698 oleh HsfBot (bicara).
Tag: Pembatalan
Baris 1:
{{refimprove}}
[[Berkas:World map 2004 CIA large 1.7m whitespace removed.jpg|jmpl|Peta Bumi|246x246px]]
'''Geografi''' adalah [[ilmu]] yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan, dan perbedaan (variasi) keruangan atas fenomena fisik, dan manusia di atas permukaan [[bumi]]. Kata geografi berasal dari [[Bahasa Yunani]] yaitu ''gêo'' ("Bumi"), dan ''graphein'' ("tulisan", atau "menjelaskan").
 
Baris 8:
 
== Pengertian menurut para ahli ==
{{unreferenced section|date=Oktober 2013}}
; [[Eratosthenes]] (abad ke-1) :''Geografi berasal dari kata '''''geographica''''' yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bentuk muka bumi.''
 
; Claudius Ptolomaeus :''Geografi adalah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.''
Claudius Ptolomaeus
; Ullman ([[1954]]) :''Geografi adalah interaksi antar ruang.''
Geografi adalah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.
; Strabo ([[1970]]) :''Geografi erat kaitannya dengan faktor lokasi, karakterisitik tertentu dan hubungan antar wilayah secara keseluruhan. Pendapat ini kemudian disebut konsep ''Natural Attribute of Place''
 
; Ekblaw dan Mulkerne :''Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi, dan kehidupannnya, mempengaruhi pandangan hidup kita, makanan yang kita konsumsi, pakaian yang kita gunakan, rumah yang kita huni, dan tempat rekreasi yang kita nikmati.''
Ullman (1954)
; Paul Vidal de La Blance :''Geografi adalah studi tentang kualitas negara-negara, di mana penentuan suatu kehidupan tergantung bagaimana manusia mengelola alam ini.''
Geografi adalah interaksi antar ruang.
; Prof. Bintarto ([[1981]]) : ''Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi, baik yang bersifat fisik maupun yang menyangkut kehidupan makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkungan, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.''
 
; Hasil seminar dan lokakarya di [[Semarang]] ([[1988]]) : ''Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan, dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan, dan kelingkungan dalam konteks keruangan.''
Strabo (1970)
; Von Rithoffen :''Geografi adalah studi tentang gejala, dan sifat-sifat permukaan bumi serta penduduknya yang disusun berdasarkan letaknya, dan mencoba menjelaskan hubungan timbal balik antara gejala-gejala, dan sifat tersebut.
Geografi erat kaitannya dengan faktor lokasi, karakterisitik tertentu dan hubungan antar wilayah secara keseluruhan. Pendapat ini kemudian disebut konsep 'Natural Attribute of Place'
; Haris (2012) :''Geografi adalah suatu ilmu yang mengkaji segala aspek-aspek yang ada di permukaan bumi dengan konsep spasial untuk pemanfaatan pembangunan yang ada di permukaan bumi.''
 
; Bernhardus Varenius, Dalam karyanya yang berjudul ''GEOGRAPHIA GENERALIS'', dia membagi geografi menjadi:
Ekblaw dan Mulkerne
Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi, dan kehidupannnya, mempengaruhi pandangan hidup kita, makanan yang kita konsumsi, pakaian yang kita gunakan, rumah yang kita huni, dan tempat rekreasi yang kita nikmati.
 
Paul Vidal de La Blance Geografi adalah studi tentang kualitas negara-negara, di mana penentuan suatu kehidupan tergantung bagaimana manusia mengelola alam ini.
 
Prof. Bintarto (1981) : Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi, baik yang bersifat fisik maupun yang menyangkut kehidupan makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkungan, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.
 
Hasil seminar dan lokakarya di Semarang (1988) : Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan, dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan, dan kelingkungan dalam konteks keruangan.
 
Von Rithoffen
Geografi adalah studi tentang gejala, dan sifat-sifat permukaan bumi serta penduduknya yang disusun berdasarkan letaknya, dan mencoba menjelaskan hubungan timbal balik antara gejala-gejala, dan sifat tersebut.
 
Haris (2012)
Geografi adalah suatu ilmu yang mengkaji segala aspek-aspek yang ada di permukaan bumi dengan konsep spasial untuk pemanfaatan pembangunan yang ada di permukaan bumi.
 
Bernhardus Varenius
Dalam karyanya yang berjudul ''GEOGRAPHIA GENERALIS'', dia membagi geografi menjadi:
# Geografi absolute
# Geografi relative
Baris 94 ⟶ 78:
== Sejarah ==
Bangsa [[Yunani Kuno|Yunani]] adalah bangsa yang pertama dikenal secara aktif menjelajahi geografi sebagai [[ilmu]], dan [[filosofi]], dengan pemikir utamanya [[Thales]] dari Miletus, [[Herodotus]], [[Eratosthenes]], [[Hipparchus]], [[Aristotle]], [[Dicaearchus]] dari Messana, [[Strabo]], dan [[Ptolemy]]. Bangsa [[Kekaisaran Romawi|Romawi]] memberi sumbangan pada pemetaan karena mereka banyak menjelajahi negeri, dan menambahkan teknik baru. Salah satu tekniknya adalah [[periplus]], deskripsi pada pelabuhan, dan daratan sepanjang garis pantai yang bisa dilihat pelaut di lepas pantai; contoh pertamanya adalah [[Hanno sang Navigator]] dari Carthaginia, dan satu lagi dari Laut Erythraea, keduanya selamat di laut menggunakan teknik periplus dengan mengenali garis pantai laut Merah, dan Teluk Persi.
 
[[Berkas:Al-idrisi world map.jpg|jmpl|240x240px|Peta Dunia Muhammad Al-Idrisi]]
Pada Zaman Pertengahan, bangsa Arab seperti [[al-Idrisi]], [[Ibnu Battuta]], dan [[Ibnu Khaldun]] memelihara, dan terus membangun Ilmuwarisan Geografibangsa Yunani, dan Romawi. Dengan perjalanan [[Ibnu Batutah|IbnuMarco BattutaPolo]], geografi menyebar ke seluruh [[DuniaEropa]]. Selama zaman Renaissance, dan pada abad [[abad ke-16|ke-16]], dan [[abad ke-17|17]] banyak perjalanan besar dilakukan untuk mencari landasan teoretis, dan detail yang lebih akurat. ''Geographia Generalis'' oleh Bernhardus Varenius, dan peta dunia [[Gerardus Mercator]] adalah contoh terbesar.
 
Setelah abad [[abad ke-18|ke-18]] geografi mulai dikenal sebagai disiplin ilmu yang lengkap, dan menjadi bagian dari kurikulum di [[universitas]] di [[Eropa]] (terutama di [[Paris]], dan [[Berlin]]), tetapi tidak di [[Inggris]] di mana geografi hanya diajarkan sebagai sub-disiplin dari ilmu lain.
Baris 193 ⟶ 177:
 
== Pendidikan tinggi ==
Di Indonesia, perguruan tinggi yang membuka program studi Geografi sebagai ilmu murni hanya empat perguruan tinggi negeri, yaitu Universitas Indonesia (UI), UGM (Universitas Gadjah Mada),UNP (Universitas Negeri Padang),Universitas Negeri Makassar(UNM), dan UM (Universitas Negeri Malang), dan satu perguruan tinggi swasta (Universitas Muhammadiyah Surakarta). Sedangkan program studi Pendidikan Geografi ada di 45 perguruan tinggi.
 
UGM, Geografi telah berkembang lebih jauh sehingga menjadi Fakultas tersendiri sejak tahun 1963, yaitu [[Fakultas Geografi]]. Saat ini telah mempunyai jenjang pendidikan tinggi dari D3 (diploma) [[Penginderaan Jauh]], dan [[SIG]], S1, S2, dan S3. Fakultas Geografi UGM juga mempelajari ilmu Perencanaan, dan Pengembangan wilayah.
 
Di UI dan UNM, Geografi menjadi jurusan dari Fakultas Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA). Geografi dipelajari sebagai bagian terapan ilmu-ilmu murni sejajar dengan Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi.
 
Fakultas Geografi UMS didirikan oleh sejumlah alumni, dan dosen Fakultas Geografi UGM. Para Alumni Pendidikan Tinggi Geografi kemudian membentuk sebuah asosiasi profesi yang disebut dengan Ikatan Geografiwan Indonesia (IGI). Disamping itu, dalam wadah yang lebih sempit, para Geografiwan dari UGM juga mempunyai wadah Ikatan Geografiwan Universitas Gadjah Mada (disingkat IGEGAMA).
Baris 205 ⟶ 189:
== Ahli geografi ==
{{utama|Daftar Ahli Geografi}}
* [[Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī|Musa Al-Khawarizmi]]
* [[Muhammad al-Idrisi|Al-Idrisi]]
* [[Ibnu Batutah]]
* [[Ibnu Khaldun]]
* [[Aziz Ab'Saber]]
* [[Alexander Dalrymple]]