Sejarah pemikiran evolusi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 217:
 
== 1940s–1960an: Biologi molekular dan evolusi ==
Pada dekade-dekade pertengahan dari abad ke-20, biologi molekuler timbul, dan bidang tersebut mempelajari alam kimia gen sebagai [[sekuensi asam nukleik|sekuensi-sekuensi DNA]] dan hubungan mereka dengan sekuensi-sekuensi protein melalui [[kode genetik]]. Pada saat yang bersamaan, teknik kuat meningkat untuk menganalisis protein, seperti [[elektroforesis gel dari protein|elektroforesis]] dan [[pensekuensian protein]], membawa fenomena biokimia ke dalam ranah teori evolusi sintetis. Pada awal 1960an, pakar biokimia [[Linus Pauling]] dan [[Emile Zuckerkandl]] memproporsalkan hipotesis [[jam molekuler]]: perbedaan sekuensi antara [[super-keluarga protein|protein homologus]] dapat dipakai untuk menghitung waktu sejak dua spesies terragamkan. Pada 1969, [[Motoo Kimura]] dan lainnya menyediakan basis teoretikal untuk jam molekuler, berpendapat bahwa—di tingkat molekuler terrendah—kebanyakan mutasi genetik tidaklah berbahaya maupun membantu dan bahwa mutasi dan pergerakan genetik (alih-alih seleksi alam) menyebabkan sebagian besar perubahan genetik: teori netral evolusi molekuler.<ref>{{cite journal |last=Dietrich |first=Michael R. |date=Spring 1994 |title=The origins of the neutral theory of molecular evolution |journal=[[Journal of the History of Biology]] |volume=27 |issue=1 |pages=21–59 |doi=10.1007/BF01058626 |jstor=4331295 |pmid=11639258 |ref=harv}}</ref> Kajian-kajian protein terbedakan ''dalam'' spesies juga membuat duta molekuler menyematkan genetik populasi dengan menyediakan perkiraan tingkat [[Zigositas#Heterozigositas dalam genetik populasi|heterozigositas]] dalam populasi alami.<ref>{{harvnb|Powell|1994|pp=131–156}}</ref>
 
Dari awal 1960an, biologi molekuler makin dipandang sebagai ancaman untuk inti tradisional biologi evolusi. Menghimpun para pakar biologi evolusi—terutama Ernst Mayr, Theodosius Dobzhansky, dan George Gaylord Simpson, tiga arsitek dari sintesis modern—sangat skeptis terhadap kesepakatan molekuler, khususnya saat ini dihubungkan (atau dipadukan) dengan seleksi alam. Hipotesis jam molekuler dan teori netral sangatlah kontroversial, menimbulkan debat netralis-seleksionis atas pengaruh relatif dari mutasi, pergerakan dan seleksi, yang berlanjut sampai 1980an tanpa kesepakatan yang jelas.<ref>{{cite journal |last=Dietrich |first=Michael R. |date=Spring 1998 |title=Paradox and Persuasion: Negotiating the Place of Molecular Evolution within Evolutionary Biology |journal=[[Journal of the History of Biology]] |volume=31 |issue=1 |pages=85–111 |doi=10.1023/A:1004257523100 |jstor=4331466 |pmid=11619919 |ref=harv}}</ref><ref>{{cite journal |last=Hagen |first=Joel B. |date=Autumn 1999 |title=Naturalists, Molecular Biologists, and the Challenges of Molecular Evolution |journal=[[Journal of the History of Biology]] |volume=32 |issue=2 |pages=321–341 |doi=10.1023/A:1004660202226 |jstor=4331527 |pmid=11624208 |ref=harv}}</ref>
 
== Akhir abad ke-20 ==
=== Teori gen egois ===