Kesultanan Makassar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 110.137.87.104 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 36.75.140.155
Tag: Pengembalian
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 26:
 
== Perluasan Wilayah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Mangi Mangi Karaëng Bontonompo koning van Gowa luistert naar de installatierede van waarnemend gouverneur van Celebes en Onderhorigheden de heer Bosselaar TMnr 10001592.jpg|thumb|right|250px250p.|Sultani Hasannudinmangi-mangi Menyampaikankaraeng pidatonyabontonompo]]
[[Berkas:Stamps of Indonesia, 053-06.jpg|thumb|left|250px|Sultan Hasannuddin]]
Setelah menjadi sebuah Kesultanan Makassar, kemudian mereka berusaha untuk mengislamkan berbagai kerajaan di [[Sulawesi Selatan]].<ref name="Nino"/> Upaya yang dilakukan ini mendapatkan perlawanan dari Kerajaan Bone pada tahun 1528 dan Bone membentuk persekutuan dengan kerajaan-kerajaan kecil lainnya seperti [[Kerajaan Wajo]] dan [[Kerajaan Soppeng]].<ref name="Nino"/> Kemudian persekutuan itu disebut dengan [[Persekutuan Tellum Pocco]] (Tiga Kekuasaan).<ref name="Nino"/> Namun satu persatu kerajaan tersebut berhasil ditaklukkan oleh Kesultanan Makassar.<ref name="Nino"/> Selain menakhlukkan kerajaan tetangga, mereka memperluas pengaruh hingga ke bagian timur kepulauan [[Nusa tenggara]].<ref name="Nino"/> Kesultanan Makassar (Gowa-Tallo) sempat menjalin kerja sama dengan kerajaan Islam lainnya, khususnya [[Kesultanan Mataram]] di [[Jawa]].