Yon Koeswoyo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
update, beri tag kematian terkini
Baris 1:
{{kematian terkini}}
{{refimprove}}
{{Infobox penyanyi indonesia
|name = Yon Koeswoyo
Baris 4 ⟶ 6:
|caption =
|background = solo_singer
|birthdate = {{birth date and age|1940|9|27}}
|passedawaydeathdate = {{passed awaydeath date and age|2018|1|5|1940|9|27}}
|birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Tuban]], [[IndonesiaJawa Timur]]
|deathplace = {{negara|Indonesia}} [[Pamulang]], [[Tangerang Selatan]]
|birthname = Koesyono Koeswoyo
|genre = [[Pop]], [[Rock]]
Baris 26 ⟶ 29:
|pastmembers = }}
 
''''''Koesyono''' Koeswoyo''' ({{lahirmati|[[Tuban]], [[Jawa Timur]]|27|9|1940|[[Pamulang]], [[Tangerang Selatan]]|5|1|2018}}) adalah anggota [[band]] legendaris [[Indonesia]], [[Koes Plus]] yang sebelumnya bernama [[Koes Bersaudara]]. Tahun 1963, album pertama
 
== Masa KecilBiografi ==
=== Masa kecil ===
Yon Koeswoyo adalah anak keenam dari sembilan bersaudara anak dari pasangan Raden Koeswoyo dan Rr. Atmini asal Tuban Jawa Timur. Urutannya adalah :
# No.1. Tituk (perempuan), meninggal waktu bayi.
Baris 43 ⟶ 47:
Masa kecil Yon dilalui di kota [[Tuban]], [[Jawa Timur]] bersaudara saudara-saudaranya. Tahun 1952 keluarga Koeswoyo pindah ke [[Jakarta]] mengikuti mutasi Sang ayah berkarier hingga pensiun sebagai pegawai negeri di Kementrian Dalam Negeri. Di Jakarta mereka sekeluarga menempati rumah di jalan Mendawai III, No. 14, Blok C, [[Kebayoran baru]], Jakarta Selatan.
 
=== Karier ===
==== Koes Bersaudara ====
Yon Koeswoyo mulai aktif bermusik sejak awal dibentuknya grup musik bersama saudara kandungnya keluarga Koeswoyo yakni :([[Jon Koeswoyo]] pada Bass, [[Tonny Koeswoyo]] pada gitar, [[Nomo Koeswoyo]] pada drum, Yon Koeswoyo pada vokal, dan [[Yok Koeswoyo]] pada vokal) dan seorang dari luar keluarga Koeswoyo yang bernama [[Jan Mintaraga]] sebagai gitaris awalnya. Pada mulanya mereka menamakan grup ini '''Kus Brothers''' pada tahun 1958. Sebetulnya inspirasi duet Yon dan Yok itu adalah ''[[Kalin Twin]]'', dua penyanyi Amerika bersaudara yang kembar. Namun dalam perkembangannya grup ini meniru pola ''[[Everly Brothers]]'' di Amerika, karena menggunakan 2 penyanyi kakak beradik yakni Yon dan Yok. Mereka merekam album pertama pada tahun 1962. Setelah Jan Mintaraga mengundurkan diri, grup ini berganti nama menjadi '''Kus Bersaudara''' pada tahun 1963.
 
Baris 51 ⟶ 55:
Grup ini meraih kesuksesan dalam beberapa album rekaman berikutnya selama beberapa tahun sebelum dipenjarakan oleh rezim [[Orde Lama]] [[Soekarno]] di Penjara Glodok pada tanggal 29 Juni 1965. Yon dimasukkan satu sel bersama saudara-saudaranya, [[Tony Koeswoyo|Tony]], [[Nomo Koeswoyo|Nomo]], dan [[Yok Koeswoyo|Yok]]. Mereka dianggap memainkan lagu-lagu ''ngak-ngik-ngok'' (kebarat-baratan) yang terlarang masa itu karena dianggap musik yang tidak mencerminkan bangsa Indonesia pada tahun [[1965]]. Namun Sebenarnya Pemenjaraan ini bertujuan untuk persiapan Bela Tanah Air saat terjadinya perselisihan dengan malaysia, saat presiden Soekarno menyatakan ganyang malaysia lewat seni permusikan. Pada Awalnya untuk dikirim ke Singapura, Kalimantan Utara, Bahkan Malaysia. Namun sebelum sempat dikirim untuk bela negara lewat permusikan, pemerintahan Soekarno telah lengser. Mereka akhirnya dibebaskan pada tanggal 29 September 1965 (tepat sehari sebelum pecahnya Gerakan '''30 September PKI''') dan tidak jadi dikirim ke Singapura, Kalimantan Utara, dan Malaysia. Selepas itu karier bermusik mereka kembali berjalan.
 
==== Koes Plus ====
Meski meraih kesuksesan dalam bermusik, namun kehidupan anggota grup ini tetap dalam kesulitan ekonomi. Abangnya Nomo Koeswoyo berinisiatif meninggalkan posisinya sebagai penabuh drum pada tahun 1969. Ia memilih berusaha sampingan di luar bidang musik sebagai pedagang untuk menghidupi keluarganya. Oleh Tonny Koeswoyo, Nomo disuruh memilih untuk fokus pada musik di Koes Bersaudara atau keluar. Nomo bersikap lebih pragmatis dan memiliki prinsip yang berbeda dengan sang kakak, karena saat itu ia telah menikah dan telah memiliki 1 orang anak. Posisi drummer yang ditinggalkan Nomo Koeswoyo kemudian digantikan oleh [[Kasmuri]] (dikenal dengan panggilan [[Murry]]). Masuknya Murry adalah rekomendasi dari Yon kepada Tonny. Yon dikenalkan kepada Murry lewatnya temannya '''Tommy Darmo'''.<ref name="seleb.tempo.co">http://seleb.tempo.co/read/news/2010/06/20/001256795/legenda-50-tahun-koes-plus-wawancara-yon-koeswoyo</ref>
 
Baris 66 ⟶ 70:
Dalam Koes Plus, suara Yon memang dominan meski Yok, Tony, dan bahkan Murry juga tampil sebagai penyanyi. Vokal Yon mendominasi pada sebagian besar lagu kondang Koes Plus seperti ''Kembali Ke Jakarta'', ''Kisah Sedih di Hari Minggu'', ''Diana'', ''Hidup Yang Sepi'', dsb.
 
==== Solo Album ====
Dalam masa kevakuman Koes Plus dan Koes Bersaudara, Yon sempat merilis album solo. Pada tahun 1981, dengan seizin Tonny ia mengeluarkan solo album yang bertajuk ''"Lantaran"''. Dalam hal ini ia dibantu oleh rekannya seorang pemusik dan pencipta lagu '''[[Harry Cahyono]]'''. Album produksi '''Sky Record''' ini berisikan materi 10 lagu. Tidak tanggung-tanggung dari 10 lagu dalam album tersebut 8 di antaranya karya Harry Cahyono (Antara lain : ''"Lantaran"'', ''"Senandung Malam"'', ''"Jakarta"'', dan ''"Tuan-Tuan"'') dan dua lagu karya Yon Koeswoyo yaitu ''"Kota Sunyi"'' dan ''"Kesan"''. Sebagian besar lagu dalam album ini berisi kritik sosial yang disampaikan dengan bahasa abstrak dan tak mudah langsung dicerna. Tidak seperti karya-karya Koes Plus yang sekali dengar langsung dipahami maknanya.
Peran Harry Cahyono dengan karya yang sarat kritik sosial ini berulang pada sekitar 27 tahun kemudian pada tahun 2008 melalui album solo Yon Koeswoyo berikutnya yang berjudul ''"Song of Porong"''.
 
==== Reuni Koes Bersaudara ====
Tahun 1976-1977, terjadi penurunan dalam pencapaian target pemasaran album-album Koes Plus. Produser rekaman '''Remaco''' tempat mereka bernaung yang bernama '''Eugene Timothy''' menyarankan untuk mencoba menhghidupkan lagi Koes Bersaudara. Juga atas desakan keluarga yang sangat berharap dualisme band keluarga Koeswoyo yakni '''Koes Plus''' pimpinan Tonny Koeswoyo dan band '''No Koes''' yang dimotori Nomo Koeswoyo dapat diakhiri dengan persatuan kembali. Begitu pula adanya usulan penggemar Koes Bersaudara yang masih mengingat masa kejayaan group itu di era 1960-an. Usulan tersebut akhirnya diterima oleh Tonny Koeswoyo, ia pun mengumpulkan ketiga adiknya untuk memulai era baru Koes Bersaudara.
 
Baris 84 ⟶ 88:
Sebelum meninggalnya Tonny, Koes Bersaudara sempat merilis album “Dia Permata Hatiku” dan tampil bersama 2 keponakannya yang juga menjadi penyanyi cilik populer masa itu yakni [[Chicha Koeswoyo]] dan [[Sari Yok Koeswoyo]] di acara Selekta Pop Artis Safari [[TVRI]].
 
==== Koes Plus pasca Kematian Tonny Koeswoyo ====
Hingga kini Yon yang bernama asli adalah '''Koesyono''' masih aktif [[musik|bermusik]] yang telah ditekuninya sejak tahun [[1962]]. Ia menjadi satu-satunya keluarga Koeswoyo masih aktif di pentas-pentas musik [[nostalgia]] bersama Koes Plus dengan berbagai formasi yang dibentuk pasca wafatnya Tonny Koeswoyo. Sepeninggal Tony pada tahun 1987, popularitas Koes Plus sebagai grup musik praktis menyurut. Namun group ini masih bertahan karena mengingat pesan alm. Tonny agar Koes Plus tidak mati dan harus berlanjut. Sejak saat itu Koes Plus tampil dengan formasi Yon, Yok, Murry, plus personel pendukung yang berganti-ganti dari waktu ke waktu. Setelah itu muncullah album-album KOes Plus yang melibatkan musisi-musisi besar seperti '''[[Deddy Dores]]''' (ex Freedom of Rhapsodia), [[Abadi Soesman]] (eks [[God Bless]]), serta musisi-musisi handal lainnya.
 
Baris 106 ⟶ 110:
Sebagaimana saudara-saudaranya yang lain, Yon pun kerap menyisihkan sebagian pendapatannya untuk membantu perekonomian keluarga abang tertuanya Jon yang banyak berjasa pada permulaan berkecimpungnya mereka dalam dunia musik. Pada usia tua, Yon mulai banyak mengisi hari-harinya dengan berkebun dan melukis. Ia mulai intensif melukis sejak 2001 meski tidak ditujukan untuk komersil. Selain melukis, ia juga masih aktif mencipta lagu dan menyiapkan album baru Koes Plus formasi terakhir yang terus diusungnya hingga saat ini.
 
=== InstrumenKematian ===
Pada 5 Januari 2018, Yon meninggal dunia pada usia 77 tahun.<ref>{{cite web | last=Nurhayati | first=Nunuy | title=Yon Koeswoyo Meninggal | website=Tempo | date=5 Januari 2018 | url=https://seleb.tempo.co/read/1047518/yon-koeswoyo-meninggal | accessdate=5 Januari 2018}}</ref>
 
== Instrumen ==
* [[:en:Fender Stratocaster|Fender Stratocaster]]
* [[:en:Fender Telecaster Plus|Fender Telecaster Plus]]