Katakomba: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib)
→‎Pranala luar: clean up, removed: {{Link FA|it}}
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎Penggunaan: ejaan, replaced: terlantar → telantar
Baris 9:
Dinding-dinding lorong itu dipergunakan untuk makam orang beriman dan ruang-ruang besar untuk pertemuan [[ibadah|ibadat]] rahasia waktu penganiayaan yang dilakukan oleh pemerintah Romawi pada abad permulaan orang Kristen (abad 1 hingga permulaan abad 4) dari zaman Kaisar [[Valeranius]].<ref name="Heuken"/><ref name="Collins">{{id}}Michael Collins & Matthew A.Price.,''THE STORY OF CHRISTIANITY, Menelusuri Jejak Kristianitas'', Yogyakarta: Kanisius, 2006</ref> Orang-orang Kristen diam-diam berkumpul di katakomba-katakomba San Sebastiano di luar tembok Kota Roma untuk mohon perlindungan [[Rasul]] [[Simon Petrus|Petrus]] dan [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] yang jenazahnya dikuburkan di katakomba ini.<ref name="Heuken"/>
 
Pemilihan tempat pada batu yang disebut tanah tuffa, yaitu tanah yang kurang keras, namun setelah terkena udara kering menjadi keras. katakomba dibangun sejak abad 2.<ref name="Heuken"/> Pada abad 4, katakomba digunakan untuk upacara peringatan para saksi iman atau [[martir Kristen]] yang mati dalam penganiayaan.<ref name="Heuken"/><ref name="Collins"/> Setelah abad 7 peratalat ibadat dalam katakomba dijarah oleh suku [[Langobard]] dan berbagai penyerbu dan banyak para martir dipindahkan ke tempat-tempat yang lebih aman pada abad ke 9.<ref name="Heuken"/> Setelah itu katakomba terlantartelantar hingga abad 16.<ref name="Heuken"/>
 
==Referensi==