Gereja Ziarah Santo Yohanes dari Nepomuk, Žďár nad Sázavou

gereja di Ceko

Gereja Ziarah Santo Yohanes dari Nepomuk (Bahasa Ceko: Poutní kostel svatého Jana Nepomuckého) di Zelená hora (nama lawas dalam bahasa Jerman: Grünberg, artinya "Bukit Hijau") adalah sebuah gereja peziarahan Katolik yang terletak di tepi Žďár nad Sázavou, Republik Ceko, dekat perbatasan historis antara Moravia dan Bohemia. Gereja ini adalah karya terakhir Jan Santini Aichel, seorang arsitek Bohemia yang menggabungkan gaya arsitektur Barok ala Borromini dengan referensi elemen-elemen Gotik baik dalam konstruksi maupun dekorasinya.

Gereja Ziarah Santo Yohanes dari Nepomuk di Zelená Hora
Situs Warisan Dunia UNESCO
LokasiŽďár nad Sázavou, Wilayah Vysočina, Republik Ceko
KriteriaKebudayaan: (iv)
Nomor identifikasi690
Pengukuhan1994 (Sesi ke-18)
Luas0,64 hektare
Zona pembatas627,9 hekatare
Situs webwww.zdarns.cz/en/town/zelena-hora
Koordinat49°34′48.7″N 15°56′31.4″E / 49.580194°N 15.942056°E / 49.580194; 15.942056Koordinat: 49°34′48.7″N 15°56′31.4″E / 49.580194°N 15.942056°E / 49.580194; 15.942056
Lua error in Modul:Location_map at line 537: Tidak dapat menemukan definisi peta lokasi yang ditentukan. Baik "Modul:Location map/data/Czech Republic Vysočina" maupun "Templat:Location map Czech Republic Vysočina" tidak ada.

Pada tahun 1719, ketika Gereja Katolik Roma menyatakan lidah Yohanes dari Nepomuk sebagai tidak fana, maka pekerjaan membangun sebuah gereja di Zelená hora dimulai, tempat calon Santo masa depan menerima pendidikan awal. Gereja ini ditahbiskan segera setelah beatifikasi John pada 1720, meskipun pekerjaan konstruksi masih terus berjalan hingga 1727. Setengah abad kemudian, setelah terjadi kebakaran serius, bentuk atapnya diubah.

Gereja, dengan banyak perabotannya yang dirancang sendiri oleh Santini, sangat luar biasa dalam gaya gotik dan simbolisme kompleks, sesuatu yang sangat tidak biasa pada saat itu. Pada tahun 1994, gereja ini dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Pada 17 Juli 1784 gereja terbakar dan terancam hancur total. Untungnya, warga setempat dengan bantuan Matěj Sychra berhasil mengatasinya dan pada akhirnya menyelamatkan gereja untuk generasi mendatang. Izin untuk memulihkan gereja diberikan oleh gubernium (unit administrasi) pada tahun 1792 dengan ketentuan bahwa gereja tidak lagi menjadi gereja ziarah dan kuburan Žďár nad Sázavou akan dipindahkan ke area gereja. Saat ini, kuburan tersebut tidak lagi digunakan dan bahkan perlahan-lahan dipindahkan, untuk menjadikan tempat itu seperti tampilan aslinya di zaman barok.

Gambar asli Santini, pada abad ke-18.
Kubah.
Biara dipisahkan oleh gerbang dan kapel.
Menengadah vertikal.
Area tengah dan lantai atas.
Altar utama.

Pranala luar sunting