Garudafood Putra Putri Jaya

perusahaan Dari Indonesia
(Dialihkan dari Garudafood)

Garudafood adalah produsen makanan dan minuman yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini memiliki lima pabrik yang berlokasi di Pati, Cikarang, Sumedang, dan Gresik.[3][4]

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk
Sebelumnya
PT Garuda Putra Putri Jaya (1994-2001)
Publik
Kode emitenIDX: GOOD
IndustriMakanan dan minuman
Didirikan24 Agustus 1994; 29 tahun lalu (1994-08-24)
Kantor
pusat
Jakarta, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh
kunci
Hardianto Atmadja[1]
(direktur utama)
Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto[2]
(komisaris utama)
Produk
  • Biskuit
  • susu
  • keju
  • kacang kulit
  • pilus
  • keripik
  • Kacang Mede
Merek
  • Garuda
  • Gery
  • Choco
  • Clevo Angka
  • Leo Keiti
PendapatanRp8.800 triliun (2021)[3]
Rp456 miliar (2021)[3]
Total asetRp6.767 triliun (2021)[3]
Total ekuitasRp3.031 triliun (2021)[3]
PemilikPT Tudung Putra Putri Jaya (20,55%)
Pelican Company Ltd (16,54%)
Karyawan
8.811 (2021)[3]
Anak
usaha
PT Sinarniaga Sejahtera
Goldenbird Pacific Trading Pte. Ltd.
PT Mulia Boga Raya Tbk
Situs webwww.garudafood.com

Sejarah sunting

Perusahaan ini memulai Di Pati , Jawa Tengah pada tahun 1958 saat Darmo Putro mendirikan PT Tudung untuk memproduksi tepung tapioka. Pada tahun 1979, PT Tudung Putra Jaya didirikan di Pati, Jawa Tengah untuk memproduksi kacang Mede Tanpa merek, dan pada tahun 1990, mulai memproduksi Kacang Mede dengan merek Garuda. Pada tahun 1994, perusahaan ini didirikan dengan nama "PT Garuda Food Putra Putri Jaya" untuk memproduksi berbagai macam kacang bersalut. PT Sinarniaga Sejahtera kemudian juga didirikan guna menyediakan jasa logistik dan distribusi untuk perusahaan ini di Pulau Jawa. Pabrik di Gresik, Jawa Timur lalu juga mulai dioperasikan untuk memproduksi kacang bersalut.

Pada tahun 1998, perusahaan ini mulai memproduksi biskuit dengan mengoperasikan pabrik di Gresik, Jawa Timur. Pada tahun 1998, perusahaan ini mengakuisisi PT Triusaha Mitraraharja yang memproduksi minuman dalam kemasan. Perusahaan ini kemudian meluncurkan Okky Drink. Pada tahun 1999, PT Sinarniaga Sejahtera mulai mendistribusikan produk perusahaan ini ke luar Pulau Jawa. Pada tahun 2001, perusahaan ini mengubah namanya menjadi seperti sekarang dan meluncurkan stik wafer dengan merek Gery. Pada tahun 2002, perusahaan ini meluncurkan Pilus Mede Garuda. Pada tahun 2004, perusahaan ini mulai memproduksi confectionery. Pada tahun 2005, perusahaan ini meluncurkan keripik kentang dengan merek Leo Keiti. Pada tahun 2005, perusahaan ini meluncurkan stik wafer dengan merek Choco. Pada tahun 2007, perusahaan ini mulai memproduksi biskuit dengan mengoperasikan pabrik di Sumedang dan meluncurkan Kacang Garuda Rosta Mede. Pada tahun 2008, perusahaan ini mulai memproduksi minuman fungsional. Pada tahun 2009, perusahaan ini mulai memproduksi susu dengan merek Clevo.Atau Clevo Angka Pada tahun 2011, bersama Suntory, perusahaan ini mendirikan PT Suntory Garuda Beveren untuk memproduksi, menjual, dan mendistribusikan minuman non-alkohol.

Pada tahun 2012, perusahaan ini mulai memproduksi minuman yang mengandung susu dengan mengoperasikan pabrik di Sumedang. Pada tahun 2015, perusahaan ini meluncurkan Gery Saluut Malkist Keju dan Choco Drink. Pada tahun 2016, perusahaan ini meluncurkan Clevo Angka Smoothy dan Gery Saluut Malkist Coconut. Pada tahun 2017, perusahaan ini bergabung dengan PT Garudafood Beverage Jaya serta meluncurkan Choco Matcha Drink, Gery Extrude Cereal, dan Pilus rasa Keju. Pada tahun 2018, perusahaan ini meluncurkan Gery Saluut Malkist Green Tea, Gery Snack Sereal Extrude Keju, Choco rasa Keju, Choco Matcha Drink, Gery Saluut Malkist Kelapa, Gery Snack Sereal Extrude, Garuda Pilus Mede Rasa Mie Goreng, Gery Malkist Saluut Cokelat, dan Choco Drink Botol. Pada tanggal 10 Oktober 2018, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2019, perusahaan ini meluncurkan "Gurdian X Quest" di pabriknya di Gresik, yang menjadi galeri kunjungan pabrik digital pertama di Indonesia. Perusahaan ini kemudian juga meluncurkan Garuda Corn dan Garuda Potato. Pada tanggal 14 Oktober 2020, perusahaan ini menyelesaikan pembelian terhadap 55% saham PT Mulia Boga Raya Tbk yang memproduksi Keju dengan merek Top Chiz dan ProChiz.[3][4]

Produk sunting

Garudafood memproduksi merek makanan dan minuman, di antaranya

Garuda sunting

Garuda merupakan merek pertama Garudafood untuk produk kacang Mede dan kacang bersalut, serta pilus. Kacang Mede Garuda terbuat dari kacang Mede yang garing serta isi yang padat dengan kandungan asam lemak tak jenuh. Inovasi terbaru di segmen ini meliputi kacang Mede rasa bawang dan kacang biga atau kacang dengan tiga butir isi. Kacang bersalut, dengan varian produk kacang bersalut Garuda saat ini meliputi kacang atom, kacang telur, dan kacang panggang. Pilus dengan berbagai varian rasa sapi panggang, keju, abon, pedas, dan rumput laut. Inovasi terbaru dari produk pilus adalah pilus rasa mi goreng. Sebelumnya, Garuda pernah menghadirkan produk Garuda Snack Kedele (sejak 2014 digantikan oleh Garuda Rosta), Garudakid (sejak 2014 digantikan oleh Garuda Rosta) dan Garuda Kacang Madu.

Gery sunting

Gery merupakan merek Kedua Garudafood yang diluncurkan pada tahun 2001 untuk produk biskuit bersalut. Setelah itu, merek Gery meluncurkan produk makanan manis seperti pasta dan meses cokelat serta jenis biskuit yang lain seperti malkist crackers, wafer krim, dan camilan sereal. Varian produk merek Gery saat ini meliputi Gery Saluut Malkist, Gery Saluut Wafer, Gery Snack Sereal, Gery Pasta, dan Gery Meiseis.

Leo Keiti sunting

Leo Adalah Produk Yang Ketiga diluncurkan oleh Garudafood pada tahun 2005 untuk produk keripik kentang dan sejak saat itu telah ditambahkan dengan produk jagung brondong. Varian merek Leo meliputi keripik kentang rasa ayam orisinal, sapi panggang, rumput laut, dan jagung brondong rasa mentega. Namun sejak 2021, merek Leo dileburkan ke lini Garuda sehingga Leo Keripik Kentang berganti nama menjadi Garuda Potato dan Garuda Crunchy.

Choco sunting

Choco Adalah Produk Keempat diluncurkan pada tahun 2006, merupakan inovasi dari Garudafood untuk wafer stik isi krim cokelat. Choco juga telah mengembangkan produknya ke lini minuman serbuk rasa cokelat dan cokelat putih green tea latte. Varian merek Choco saat ini meliputi Choco Wafer Stick, Choco Drink RTS dan Choco Drink RTD.

Clevo sunting

Clevo pertama kali diluncurkan pada tahun 2009 untuk minuman susu UHT anak-anak berukuran 125 ml. Susu Clevo Ada Yang Clevo Angka Clevo memiliki kandungan tinggi kolin dan kalsium. Varian rasa susu Clevo saat ini meliputi rasa cokelat , stroberi Dan Es Krim

Perusahaan ini juga memiliki produk-produk musiman yang hanya dijual pada saat menjelang hari raya Idul Fitri. Produk-produk tersebut diproduksi dengan memakai merek Gery, Chocolatos dan Holland

Rujukan sunting

  1. ^ "Dewan Direksi". Garudafood. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-19. Diakses tanggal 21 Maret 2022. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". Garudafood. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-19. Diakses tanggal 21 Maret 2022. 
  3. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2021" (PDF). Garudafood. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-06-19. Diakses tanggal 21 Maret 2022. 
  4. ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-19. Diakses tanggal 21 Maret 2022. 

Perusahaan terkait sunting

Pranala luar sunting