Fiersa Besari
Artikel ini kemungkinan ditulis dari sudut pandang penggemar, alih-alih sudut pandang netral. (Maret 2020) |
Fiersa Besari (lahir 3 Maret 1984) adalah musisi, penulis, dan pemengaruh berkebangsaan Indonesia.[1] Fiersa pernah terlibat sebagai salah satu pendiri Komunitas Pecandu Buku.[2]
Fiersa Besari | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Lahir | 3 Maret 1984 Bandung, Jawa Barat, Indonesia | ||||||
Pekerjaan |
| ||||||
Tahun aktif | 2009—sekarang | ||||||
Suami/istri | Aqia Nurfadla (m. 2019) | ||||||
Anak | 1 | ||||||
| |||||||
Situs web | fiersabesari | ||||||
Tanda tangan | |||||||
Fiersa juga aktif menjadi personalia YouTube. Segmen konten yang terkenal di akun YouTube miliknya adalah "Sebuah Jurnal".
Pendidikan
sunting- Sekolah Tinggi Bahasa Asing Yapari, S-1 Sastra Inggris (lulus)[3]
Karier
suntingDi bidang musik, Fiersa memulai kariernya sebagai vokalis grup musik indie. Pada tahun 2009, Fiersa bersama seorang temannya yang bernama Hassan mulai rajin merekam dan menyimpan karya musik mereka. Akhirnya, pada tahun 2012, ia memutuskan untuk menjual album buatannya.[4]
Fiersa pernah mempunyai grup musik bernama Hellfairies. Selain itu, Fiersa bersama teman-temannya juga pernah membentuk grup musik bernama Eat Well Earl, yang disingkat E.W.E.
Setelah melalui proses berpikir yang cukup panjang, Fiersa memutuskan untuk serius bersolo karier. Pada tahun 2012, Fiersa merilis album 11:11, yang pada tahun 2018 ia alihwahanakan ke dalam bentuk buku.[5]
Pada 2019, sebuah singel Fiersa yang berjudul "Pelukku untuk Pelikmu" didapuk menjadi lagu tema dari film karya Ernest Prakasa, yakni Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan.
Diskografi
suntingAlbum
sunting- 11:11 (2012)
- Tempat Aku Pulang (2014)
- Konspirasi Alam Semesta (2015)
- Album 20:20 (2020)
- Berjalan Mundur (2022)
Kolaborasi
sunting- "Waktu yang Salah" (2014; bersama Thantri Sundari)
- "Edelweiss" (2014; bersama Vica)
- "Ibu Pertiwi" (2019; bersama Iwan Fals dan Once Mekel) — lagu tema film Bumi Manusia
- "Runtuh" (2021; bersama Feby Putri)
- "Balada Si Roy" (2022; bersama Eet Sjahranie) — lagu tema film Balada Si Roy
- "Kembali Untuk Mengulang by Collabonation Mini Camp Artist" (2023; bersama Ari Lesmana, Hindia, dan Feby Putri)
Singel
suntingJudul | Tahun | Album | Catatan |
---|---|---|---|
"Celengan Rindu" | 2014 | Tempat Aku Pulang | |
"Tiffa" | |||
"Lads" | |||
"April" | |||
"Hidup 'Kan Baik-Baik Saja" | |||
"Tempat Aku Pulang" | |||
"Friendzone" | |||
"Anak Semua Bangsa" | |||
"Nona Senja" | |||
"Quasar" | |||
"Napak Tilas" | |||
"Surat untuk Ibu" | |||
"Konspirasi Alam Semesta" | 2015 | Konspirasi Alam Semesta | |
"Garis Waktu" | 2016 | Singel non-album | |
"Pemeran Pengganti" | 2017 | ||
"Belum Punah" | 2018 | ||
"Dirgahayu" | |||
"Obsesi" | |||
"Cerita Panjang di Hidup yang Singkat" | |||
"Salahkah Mengalah" | |||
"Terima Kasih dan Maaf" | |||
"Cerita Rakyat" | |||
"Petualangan" | |||
"Pelukku untuk Pelikmu" | 2019 | lagu tema Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan | |
"Bukan Lagu Valentine" | 2020 | ||
"Lekas Pulih" | |||
"Tak Perlu Ada Senja" | 2022 | ||
"Pengecut" | |||
"Komedi Tragis" | |||
"Ada Selamanya" |
Karya tulis
suntingBuku
sunting- Garis Waktu (2016)
- Konspirasi Alam Semesta (2017)
- Catatan Juang (2017)
- Arah Langkah (2018)
- 11:11 (2018)
- Tapak Jejak (2019)
Filmografi
suntingFilm
suntingTahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2024 | Seni Memahami Kekasih | Mas Bes |
Penghargaan dan Nominasi
suntingTahun | Penghargaan | Kategori | Nominee / Karya | Hasil |
---|---|---|---|---|
2019 | IKAPI Awards | Rookie of the Year | Fiersa Besari | Menang |
2020 | Piala Maya | Lagu Tema Terpilih | "Pelukku untuk Pelikmu" | Nominasi |
Billboard Indonesia Music Awards | Top Collaboration Song of the Year | "Waktu yang Salah" (bersama Thantri Sundari) | Nominasi | |
Top Social Artist of the Year | Fiersa Besari | Nominasi | ||
Top Male Singer of the Year | Menang | |||
Anugerah Musik Indonesia | Artis Solo Pria Pop Terbaik | "Pelukku untuk Pelikmu" | Nominasi | |
Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik | Nominasi | |||
2022 | Anugerah Musik Indonesia | Karya Produksi Folk/Country/Balada Terbaik | "Runtuh" (bersama Feby Putri) | Menang |
Karya Produksi Kolaborasi Terbaik | Nominasi |
Referensi
sunting- ^ "Perkenalkan Fiersa Besari, Si Penulis Muda dan Musisi Indie dari Bandung". Detik.com. 2 Nov 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-21. Diakses tanggal 17 Mei 2019.
- ^ "Tak sekadar membaca, Komunitas Pecandu Buku juga bersuara lewat ulasan". Fimela.com. 20 Feb 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-21. Diakses tanggal 17 Mei 2019.
- ^ "Data Mahasiswa". PDDIKTI.
- ^ "Kenalan dengan Musisi dan Penulis Berbakat Era Milenial, Fiersa Besari". kumparan.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-07. Diakses tanggal 2020-02-26.
- ^ "Sekilas Cerita Tentang Lagu - Lagu Fiersa Besari". www.mousaik.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-07. Diakses tanggal 2020-02-26.