Eugenia (abad ke-3 atau ke-4) adalah seorang perempuan dari Aleksandria yang meninggal sebagai martir.[1][2] Ia adalah anak dari gubernur Aleksandria.[1] Eugenia mengenal seorang perempuan Kristen di rumahnya sehingga akhirnya ia memeluk agama Kristen.[1] Akan tetapi, ia tidak berani menyatakan identitasnya sebagai seorang Kristen karena takut akan dibunuh.[1] Karena itu, ia melarikan diri dari rumahnya dan meminta perlindungan kepada Helenus, uskup di kota Aleksandria.[1] Helenus mengubah nama Eugenia menjadi Eugenius dan memberinya jubah sehingga Eugenia tampak seperti seorang laki-laki.[1][2] Eugenia kemudian dimasukkan ke dalam sebuah biara di kota tersebut.[1][2] Beberapa waktu kemudian, kepala biara itu meninggal dunia dan Eugenia diangkat sebagai kepala biara yang baru.[1]

Santo Eugenia
Martir
Pesta252 Desember (Gereja Katolik Roma); 24 Desember (Gereja Ortodoks Timur)

Suatu kali Eugenia mendapat fitnah sehingga ia diadili di hadapan gubernur yang adalah ayahnya.[1] Eugenia kemudian menyatakan identitas aslinya sebagai anak gubernur sehingga ia dibebaskan dan seluruh keluarganya menjadi Kristen juga.[1] Eugenia meninggal dijatuhi hukuman mati di kota Roma ketika ia sedang mengadakan perjalanan ke kota tersebut.[1] Ia dihukum mati karena tidak mau menyembah dewa-dewi dan mengingkari iman Kristen.[1]

Referensi sunting

  1. ^ a b c d e f g h i j k l F.D. Wellem. 2003. Hidupku Bagi Kristus. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hal. 119-121.
  2. ^ a b c A. Heuken. 1985. Ensiklopedi Orang Kudus. Jakarta: Yayasan Cipta Loka Caraka. Hal. 106-107.