Bunglon hutan
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
G. chamaeleontinus
Nama binomial
Gonocephalus chamaeleontinus
Sinonim

Iguana chamaeleontinus Laurenti, 1825[1]

Bunglon hutan (Gonocephalus chamaeleontinus) adalah jenis bunglon langka yang terdapat di daerah tropis Indonesia dan Malaysia.[2]

Pengenalan

sunting

Bunglon hutan hidup di dalam hutan hujan yang lembap. Panjang tubuh bunglon dewasa sekitar 30–40 cm. Bunglon hutan betina berwarna hijau kecokelatan dan ukuran tubuh lebih kecil sementara jantan berwarna cokelat kebiruan dengan bercak-bercak warna kuning, merah dan oranye serta lebih besar dibanding betina.

Bunglon hutan jantan memiliki kantong besar berwarna kebiruan atau kecoklatan pada dagunya. Pada tengkuk bunglon hutan terdapat duri tajam yang melebihi tinggi kepala. Hewan ini merupakan hewan diurnal yang biasanya melekat erat di batang pohon[3]

Referensi

sunting
  1. ^ Laurenti, J.N. 1768. Specimen medicum, exhibens synopsin reptilium emendatam cum experimentis circa venena et antidota reptilium austriacorum. p. 47. Vienna, Typ. Joan. Thomae nob. de Trattnern.
  2. ^ Gonocephalus chamaeleontinus di Reptarium.cz Reptile Database
  3. ^ Musthofa, Imam; Ali, Raafi Nur; Pamungkas, Kuncoro Tri (2021). Panduan Lapangan Herpetofauna (Amfibi & Reptil) di Kawasan Ekowisata Desa Jatimulyo. Yogyakarta: Masa Kini. hlm. 70. ISBN 978-623-96813-1-9.