Bismut(III) iodida

senyawa kimia

Bismut(III) iodida adalah senyawa anorganik dengan rumus BiI3. Senyawa padat berwarna hitam ini merupakan produk reaksi antara bismut dengan iodin.[3][4]

Bismut(III) iodida
Nama
Nama IUPAC
Bismut(III) iodida
Nama lain
Bismut iodia, bismut triiodida
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
  • InChI=1/Bi.3HI.3H/h;3*1H;;;/q+3;;;;;;/p-3/rBiH3.3HI/h1H3;3*1H/q+3;;;/p-3
    Key: HXTWPIJUKIDKIH-ZPTXHWADAA
  • [I-].[I-].[I-].[BiH3+3]
Sifat
BiI3
Massa molar 589.69 g/mol
Penampilan Kristal hitam kehijauan
Densitas 5.778 g/cm3
Titik lebur 4.086 °C (7.387 °F; 4.359 K)
Titik didih 542 °C (1.008 °F; 815 K)[1]
0.7761 mg/100 mL (20 °C)
Kelarutan 50 g/100 mL etanol
50 g/100 mL 2 M asam klorida
−200.5·10−6 cm3/mol
Struktur
Trigonal, hR24
R-3, No. 148
Bahaya
Corrosive (C)
Frasa-R R34
Frasa-S S26, S27, S36/37/39, S45[2]
Senyawa terkait
Anion lain
Bismut(III) fluorida
Bismut(III) klorida
Bismut(III) bromida
Kation lainnya
Nitrogen triiodida
Fosfor triiodida
Antimon triiodida
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
Referensi

Sintesis

sunting

Bismut(III) iodida terbentuk setelah memanaskan campuran iodin dan bismut:[5]

2Bi + 3I2 → 2BiI3

BiI3 juga dapat dibuat dari reaksi antara bismut oksida dengan asam iodida:[6]

Bi2O3(s) + 6HI(aq) → 2BiI3(s) + 3H2O(l)

Reaksi

sunting

Bismut(III) iodida tidak dapat larut dalam air, tetapi keberadaan ion Bi3+ dapat diketahui di dalam suatu larutan dengan menambahkan kalium iodida. Endapan bismut(III) iodida yang berwarna hitam yang dihasilkan merupakan bukti bahwa larutan tersebut mengandung bismut.[7]

Bismut(III) iodida membentuk anion iodobismut(III) saat dipanaskan dengan donor halida:[8]

2 NaI + BiI3 → Na2[BiI5]

Referensi

sunting
  1. ^ Norman, Nicholas C. (1998), Chemistry of Arsenic, Antimony and Bismuth, Springer, hlm. 95, ISBN 0-7514-0389-X, diakses tanggal 2008-06-03 
  2. ^ "341010 Bismuth(III) iodide 99%". Sigma-Aldrich. Diakses tanggal 2008-06-19. 
  3. ^ "Bismuth iodide", McGraw-Hill Dictionary of Scientific and Technical Terms, McGraw-Hill, 2003, diakses tanggal 2008-06-19 
  4. ^ Turner, Jr., Francis M.; Berolzheimer, Daniel D.; Cutter, William P.; Helfrich, John (1920), The Condensed Chemical Dictionary, New York: Chemical Catalog Company, hlm. 107, diakses tanggal 2008-06-19 
  5. ^ Erdmann, Hugo; Dunlap, Frederick Leavy (1900), Handbook of Basic Tables for Chemical Analysis, New York: John Wiley & Sons, hlm. 76, diakses tanggal 2008-06-19 
  6. ^ Greenwood, Norman N.; Earnshaw, A. (1997), Chemistry of the Elements (edisi ke-2), Oxford: Butterworth-Heinemann, hlm. 559, ISBN 0-7506-3365-4 
  7. ^ Bruno, Thomas J.; Svoronos, Paris D. N. (2003), Handbook of Basic Tables for Chemical Analysis, CRC Press, hlm. 549, ISBN 0-8493-1573-5, diakses tanggal 2008-06-19 
  8. ^ Norman, Nicholas C. (1998), Chemistry of Arsenic, Antimony and Bismuth, Springer, hlm. 168–70, ISBN 0-7514-0389-X, diakses tanggal 2008-06-19