Bintang besi

jenis bintang hipotesis yang terbentuk dari isotop besi-56. Bintang ini memiliki ukuran yang sama dengan bintang neutron

Bintang besi (Iron Star) adalah jenis bintang hipotesis yang terbentuk dari isotop besi-56. Bintang ini memiliki ukuran yang sama dengan bintang neutron. Bintang besi pertama diperkirakan muncul pada Era Kehancuran pada Alam Semesta, yang diperkirakan dimulai pada sekitar 101500 tahun kedepan. Pembentukan jenis bintang hipotetikal ini tergantung oleh dua hal. Pembentukan bintang besi dapat terjadi jika kia mengasumsikan bahwa proton tidak meluruh, dan kemaitan panas alam semesta tidak terjadi.[1]

Pembentukan

sunting

Sebelum mengetahui cara pembentukannya, perlu diketahui bahwa seluruh partikel di alam semesta perlahan-lahan akan meluruh menjadi besi. Namun, proses peluruhan ini membutuhkan waktu yang sangat lama, hingga jutaan tahun. Yang paling lama meluruh adalah isotop telurium-128 yang meluruh menjadi xenon-128, dengan waktu paruh yaitu 2.2×1024 tahun.[2]

Pada Era Kehancuran, seluruh partikel nantinya akan menjadi besi, karena besi adalah isotop paling stabil. Diperkirakan, semua partikel akan mejadi isotop besi dalam 101100 tahun. Nantinya, isotop besi ini akan berkumpul, menyatu menjadi bintang besi.[3]

Peran fusi dingin

sunting

Fusi dingin juga berperan penting dalam pembentukan bintang besi, karena, bukan hanya zat yang lebih berat daripada besi yang akan berubah menjadi besi, namun zat yang lebih ringan, seperti karbon juga akan menjadi besi via fusi dingin. Jika Fusi umumnya terjadi dibawah suhu dan tekanan yang sangat tinggi, fusi jenis ini dapat terjadi dalam suhu apapun, dengan penerowongan kuantum. Namun, kemungkinan ini terjadi sangatlah kecil.

Referensi

sunting
  1. ^ "What are iron stars?". Astronomy Stack Exchange. Diakses tanggal 2021-09-14. 
  2. ^ "Barely Radioactive Elements". www.fourmilab.ch. Diakses tanggal 2021-09-14. 
  3. ^ Why Everything Will Turn Into Iron?, diakses tanggal 2021-09-14