Bajing merah
Bajing merah | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Subgenus: | |
Spesies: | S. vulgaris
|
Nama binomial | |
Sciurus vulgaris Linnaeus, 1758
| |
Kisaran bajing merah |
Bajing merah (Sciurus vulgaris, atau secara kurang tepat dinamakan pula tupai merah) merupakan sejenis bajing penghuni pohon sepanjang 19-23 cm, panjang ekor mencapai 15–20 cm, dan juga bobot 250-340 g. Hewan pengerat omnivora penghuni pohon ini umum dijumpai di seluruh Eurasia beriklim sedang. Hewan ini biasa ada di taman-taman yang ada di Jerman dan sejumlah negara Eropa lainnya. Di Britania Raya dan Pulau Irlandia, populasi hewan ini telah berkurang secara drastis pada tahun-tahun terkini. Hal tersebut terjadi akibat dimasukkannya (introduksi) bajing kelabu timur (Sciurus carolinensis) dari Amerika Utara.
Taksonomi dan penyebaran
suntingTerdapat lebih dari 40 subspesies bajing merah yang sudah dijelaskan, namun status taksonomi beberapa anakjenis itu tak jelas. Di bawah ini adalah anakjenis yang diakui menurut sebuah tulisan yang terbit pada tahun 1971:
- S. v. altaicus Serebrennikov, 1928
- S. v. anadyrensis Ognev, 1929
- S. v. argenteus Kerr, 1792
- S. v. balcanicus Heinrich, 1936
- S. v. bashkiricus Ognev, 1935
- S. v. fuscoater Altum, 1876
- S. v. fusconigricans Dvigubsky, 1804
- S. v. infuscatus Cabrera, 1905
- S. v. italicus Bonaparte, 1838
- S. v. jacutensis Ognev, 1929
- S. v. jenissejensis Ognev, 1935
- S. v. leucourus Kerr, 1792
- S. v. mantchuricus Thomas, 1909
- S. v. meridionalis Lucifero, 1907
- S. v. rupestris Thomas, 1907
- S. v. vulgaris Linnaeus, 1758
Referensi
sunting- ^ Shar, S., Lkhagvasuren, D., Bertolino, S., Henttoten, H., Kryštufek, B. & Meinig, H. (2008). "Sciurus vulgaris". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 6 January 2009.