Adenosin
Adenosin merupakan nukleosida purin yang terbentuk dari pemecahan adenosin trifosfat (ATP).[1] ATP merupakan sumber energi utama dari sel untuk sistem transpor dan banyak enzim.[1] Kebanyakan ATP diubah menjadi ADP, yang akan dihidrolisis lebih jauh menjadi AMP.[1] Banyak ADP dan AMP di refosforilasi dalam mitokondria dengan menggunakan enzim dengan bantuan oksigen.[1] Jika banyak ATP yang dihidrolisis dan tidak terlalu banyak oksigen, maka beberapa AMP akan diubah menjadi adenosin menggunakan enzim.[1]
![]() | |
---|---|
![]() | |
Nama sistematis (IUPAC) | |
(2R,3R,4S,5R)-2-(6-amino-9H-purin-9-yl)-5-(hydroxymethyl)oxolane-3,4-diol | |
Data klinis | |
Nama dagang | Adenocard |
AHFS/Drugs.com | monograph |
Kat. kehamilan | C |
Status hukum | POM (UK) ℞-only (US) |
Rute | Intravenous, injection |
Data farmakokinetik | |
Bioavailabilitas | Rapidly cleared from circulation via cellular uptake |
Ikatan protein | No |
Metabolisme | Rapidly converted to inosine and adenosine monophosphate |
Waktu paruh | cleared plasma <30 seconds – half-life <10 seconds |
Ekskresi | can leave cell intact or can be degraded to hypoxanthine, xanthine, and ultimately uric acid |
Pengenal | |
Nomor CAS | 58-61-7 ![]() |
Kode ATC | C01EB10 |
PubChem | CID 60961 |
Ligan IUPHAR | 2844 |
DrugBank | DB00640 |
ChemSpider | 54923 ![]() |
UNII | K72T3FS567 ![]() |
KEGG | C00212 ![]() |
ChEBI | CHEBI:16335 ![]() |
ChEMBL | CHEMBL477 ![]() |
Data kimia | |
Rumus | C10H13N5O4 |
Massa mol. | 267.241 g/mol |
SMILES | eMolecules & PubChem |
|
AplikasiSunting
Adenosin digunakan untuk mengobati takikardia supraventrikular, sebuah tipe tertentu dari detak jantung yang tidak teratur.[2] Adenosin merupakan sebuah antiaritmik.[2] Hal ini bekerja dengan memperlambat konduksi sinyal elektrik di jantung, menurunkan detak jantung, atau menormalkan detak jantung.[2] Berbagai cara dalam penggunaan adenosin:
- Menggunakan adenosin yang telah diresepkan dokter: adenosin biasanya diberikan sebagai suntikan yang dapat digunakan di kantor dokter, rumah sakit ataupun klinik, dan ikuti prosedur yang sudah diberikan.[2]
- Jangan menggunakan adenosin bila mengandung partikel seperti berkabut atau warnanya sudah berubah.[2]
- Jaga produk ini, begitu juga suntikan dan jarumnya dari anak-anak dan hewan peliharaan. Jangan menggunakan ulang jarum dan suntikan. Juga perhatikan cara membuangnya.[2]