Tyrannomyrmex
Tyrannomyrmex adalah genus semut tropis langka dalam subfamili Myrmicinae. Tiga spesies yang mirip, yang hanya diketahui dari pekerja, telah dikenal dan memiliki mata kecil dan mandibel takbergigi.
| Tyrannomyrmex
| |
|---|---|
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Arthropoda |
| Kelas | Insecta |
| Ordo | Hymenoptera |
| Famili | Formicidae |
| Genus | Tyrannomyrmex |
| Tipe taksonomi | Tyrannomyrmex rex[2] Fernández, 2003 |
| Diversitas | |
Spesies sunting
Dua spesies hanya diketahui dari spesimen pekerja tunggal, namun seekor spesimen jantan tunggal yang dikumpulkan pada tahun 1965 kemungkinan merepresentasikan pejantan dari spesies yang tidak diketahui, dan T. alii diketahui dari serangkaian lebih dari 35 gin dan pekerja.[4] Sejauh ini, seluruh spesies Tyrannomyrmex muncul di hutan-hutan tropis Dunia Lama. Rentang distribusi yang luas dari India dan Sri Lanka yang terletak di barat Malaysia Barat dan mungkin kepulauan Filipina di timur menunjukkan bahwa mungkin lebih banyak spesies yang dapat ditemukan.[5]
- Tyrannomyrmex alii Sadasivan & Kripakaran, 2017 - Ghat Barat, India[4]
- Tyrannomyrmex dux Borowiec, 2007 – Kerala, India[6]
- Tyrannomyrmex legatus Alpert, 2013 – Cagar alam Hutan Sinharaja, Sri Lanka[7]
- Tyrannomyrmex rex Fernández, 2003 – Negri Sembilan, Malaysia[8]
Untuk pertama kalinya dalam satu dekade, pada tahun 2017, semut yang sangat langka terlihat di tanah area Mandai di Singapura, menurut sebuah laporan oleh National Geographic.
Taksonomi sunting
Pada tahun 2003, Fernández menjelaskan genus dan spesies baru, Tyrannomyrmex rex, dari Malaysia Barat berdasarkan spesimen tunggal yang dikumpulkan dari sampah daun di Negri Sembilan, Cagar Hutan Pasoh pada tahun 1994.[9] Fernández tidak dapat menempatkan genus baru dalam setiap tribus Myrmicinae yang ada meskipun beberapa kandidat potensial dianggap termasuk Adelomyrmecini dan Solenopsidini. Tanpa spesimen tambahan atau data molekuler genus ini sementara ditempatkan sebagai incertae sedis dalam subfamili Myrmicinae.[10] Spesies kedua, T. dux, dijelaskan oleh Borowiec (2007) berdasarkan spesimen tunggal yang dikumpulkan dari sampah daun di India selatan pada tahun 1999.[6] Seekor pekerja tunggal dari spesies tiga, T. legatus, dijelaskan Alpert (2013) dikumpulkan pada tahun 2006 dari sampah daun dari hutan Diptocarpaceae di dataran rendah yang tidak diganggu di Sri Lanka selatan. Spesies ini secara umum mirip dengan dua spesies Tyrannomyrmex yang sebelumnya dijelaskan.[11]
Fernández (2003) untuk sementara waktu menyimpulkan bahwa Tyrannomyrmex adalah genus Myrmicinae yang terpisah dan jauh dengan kemungkinan afinitas entah kelompok genus Adelomyrmex atau tribus Solenopsidini.[12] Alpert (2013), berdasarkan daftar pernyataan karakter semua genera semut oleh Bolton (2003), menempatkan genus dalam Solenopsidini dan dekat dengan genus Monomorium.[13]
Deskripsi sunting
Semua spesies memiliki mata kecil yang memiliki sedikit omatidium, sebuah antena dengan 11 segmen dengan klub 3-segmen yang tidak jelas, formula papal 2-2, dan batas mastikatori besar yang takbergigi dengan dua gigi rembang. Mata kecilnya, mandibel takbergigi, dan kemiripan dekat dengan pekerja dari ketiga spesies Tyrannomyrmex menganggap kuat bahwa mereka juga mungkin mirip secara ekologis, dan mereka mungkin hidup dalam tanah dan berbahaya. Sementara ketiga spesimen pekerja yang diketahui dipungut dalam sampel sampah daun, kelangkaan koleksi menganggap bahwa spesies Tyrannomyrmex dapat bersarang dan mencari makan di horizon tanah yang lebih dalam, dan para pencari makan mungkin hanya kadang-kadang memasuki lapisan sampah daun lebih dekat ke permukaan.[5]
Karakter Morfologis sunting
Alpert (2013) merangkum karakter morfologis genus sebagai berikut:[5]
- Mandibel dengan gigi di batas mastikatori, rembang dan subrembang yang lebih kecil. Tidak ada gigi di pinggir basal di mandibel.
- Margin ventral di batas mastikatori mandibel dengan setae. Setae dapat berbentuk normal atau termodifikasi.
- Devoid klipeus di carinae. Foveolae mungkin ada.
- Rumus palpal 2, 2.
- Mata majemuk kecil, yang berkurang menjadi omatidia.
- 11 segmen antena dengan 3 segmen klub yang kurang sempurna.
- Carinae depan tanpa skrobe antenna.
- Mesosoma tanpa jarum promesonota.
- Lobus propodea besar dan melengkung.
- Penyengat besar dan kokoh.
Referensi sunting
- ^ "Specimen: CASENT0178233 Tyrannomyrmex dux". antweb.org. AntWeb. Diakses tanggal 16 October 2013.
- ^ "Genus: Tyrannomyrmex". antweb.org. AntWeb. Diakses tanggal 15 October 2013.
- ^ Bolton, B. (2017). "Tyrannomyrmex". AntCat. Diakses tanggal 26 November 2017.
- ^ a b Sadasivan & Kripakaran 2017
- ^ a b c Alpert 2013, hlm. 289
- ^ a b Borowiec 2007, hlm. 65
- ^ Alpert 2013, hlm. 287
- ^ Fernández 2003, hlm. 5
- ^ Fernández 2003, hlm. 4
- ^ Fernández 2003, hlm. 5–6
- ^ Alpert 2013, hlm. 286
- ^ Fernández 2003, hlm. 6
- ^ Alpert 2013, hlm. 290
This article incorporates text from a scholarly publication published under a copyright license that allows anyone to reuse, revise, remix and redistribute the materials in any form for any purpose: Alpert, G. D. (2013), "A new species of Tyrannomyrmex (Hymenoptera: Formicidae) from Sri Lanka" (PDF), Zootaxa, 3721 (3): 286–290, doi:10.11646/zootaxa.3721.3.5, PMID 26120674 Please check the source for the exact licensing terms.- Bolton, B. (2003), "Synopsis and Classification of Formicidae.", Memoirs of the American Entomological Institute, 71: 1–370
- Borowiec, M. (2007), "A new species of Tyrannomyrmex (Hymenoptera: Formicidae: Myrmicinae) from India.", Zootaxa, 1642: 65–68, doi:10.11646/zootaxa.1642.1.8
- Fernández, F. (2003), "A new myrmicine ant genus from Malaysia with uncertain affinities (Hymenoptera: Formicidae).", Zootaxa, 341: 1–6, doi:10.11646/zootaxa.341.1.1
- Sadasivan, K.; Kripakaran, M. (2017). "A new species of Tyrannomyrmex Fernández 2003 (Formicidae, Myrmicinae, Solenopsidini) from Western Ghats, Kerala, India". Zootaxa. 4344 (2): 261–276. doi:10.11646/zootaxa.4344.2.3. PMID 29245631.
Pranala luar sunting
Media terkait Tyrannomyrmex di Wikimedia Commons
