Tommaso "Tommy" Onofri (6 September 2004 – 2 Maret 2006) adalah seorang balita berumur 18 bulan dari Italia yang tinggal bersama orang tuanya di Parma, Italia, yang menjadi pelaku kasus penculikan pada awal 2006.

Penculikan dan kematian sunting

Onofri Tommaso diculik dari rumahnya, pada tanggal 2 Maret 2006 oleh dua orang yang mengikat dan menyumbat orangtuanya. Tommaso menderita epilepsi dan sedang mengalami demam pada waktu itu. Para penculik membunuhnya malam itu dengan memukulnya menggunakan sekop, diduga karena mereka tidak ingin tangisan sang bayi mencurigakan warga.

Berita penculikannya diterima oleh masyarakat Italia yang sedikit bereaksi di media, unjuk rasa dan doa untuk meyakinkan para penculiknya untuk mengembalikannya.

Jenazahnya ditemukan pada 1 April 2006, setelah salah satu dari para penculiknya mengaku bertanggung jawab atas penculikan dan pembunuhan anak itu setelah diinterogasi polisi.

Pada 8 April sekitar 5.000 orang berkumpul pada acara pemakaman di katedral Onofri di Parma. Wakil Presiden Parlemen Italia, Pier Ferdinando Casini, dan Menteri Pendidikan, turut serta menghadiri pemakaman. Uskup Cesare Bonicelli membacakan amanat Presiden.

Pranala luar sunting