Angkatan Darat Suriah
Angkatan Darat Suriah, secara resmi Angkatan Darat Arab Suriah (SAA) (bahasa Arab: الجيش العربي السوري al-Jaysh al-’Arabī as-Sūrī), adalah cabang angkatan darat dari Angkatan Bersenjata Suriah. Angkatan ini merupakan dinas militer yang dominan dari empat dinas berseragam, mengendalikan sebagian besar posisi senior di angkatan bersenjata, dan memiliki sumber daya manusia terbesar, sekitar 80 persen dari dinas gabungan. Angkatan Darat Suriah berasal dari pasukan militer lokal dibentuk oleh Prancis setelah Perang Dunia I, setelah Prancis diperoleh mandat atas wilayah tersebut.[7] Secara resmi terbentuk pada tahun 1945, sebelum Suriah merdeka penuh tahun berikutnya.
Angkatan Darat Suriah الجيش العربي السوري | |
---|---|
Aktif | 1 Agustus 1945[1] 1971 (format sekarang) |
Negara | Suriah |
Tipe unit | Angkatan Darat |
Peran | Peperangan darat |
Jumlah personel | Personel aktif: 125.000 pada April 2015[2] Personel cadangan: Usia kemiliteran: 18 Wajib militer: Anggaran: |
Bagian dari | Angkatan Bersenjata Suriah |
Markas | Damaskus |
Moto | "حماة الديار" (Humat ad-Diyar) |
Warna seragam | Hijau, Merah, Putih |
Ulang tahun | 1 Agustus |
Pertempuran | Perang Arab-Israel 1948 Perang Atrisi |
Tokoh | |
Presiden Suriah | FM Bashar al-Assad |
Menteri Pertahanan | Jen. Fahd Jassem al-Freij |
Kepala Staff Angkatan Darat | Jen. Ali Abdullah Ayyoub[5][6] |
Catatan
sunting- ^ Syria News 1.8.2013, President Bashar Al-Assad visits soldiers to mark Army Day and pledge victory. YouTube. 3 August 2013.
- ^ Barnard, Anne; Saad, Hwaida; Schmitt, Eric (28 April 2015). "An Eroding Syrian Army Points to Strain". New York Times. Diakses tanggal 30 April 2015.
- ^ a b c "The World Factbook". cia.gov. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-24. Diakses tanggal 2017-03-08.
- ^ "CIA World Factbook". CIA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-22. Diakses tanggal 2013-06-14.
- ^ Jansen, Michael (23 July 2012). "Syrian army reasserts control over rebel areas". The Irish Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-23. Diakses tanggal 2017-03-08.
- ^ الأسد يعيّن العماد علي أيوب رئيساً لأركان الجيش السوري. United Press International (dalam bahasa Arab). 22 July 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 24, 2012.
- ^ Pollack, 2002, p.447
Referensi
sunting- Richard M. Bennett, The Syrian Military: A Primer, Middle East Intelligence Bulletin, August/September 2001.
- Joseph Holliday, 'The Assad Regime: From Counterinsurgency to Civil War,' Institute for the Study of War, March 2013. Seemingly the best concise description and analysis of the Syrian Army and its involvement in the current Syrian Civil War.
- Kenneth M. Pollack, Arabs at War: Military Effectiveness 1948-91, University of Nebraska Press, Lincoln and London, 2002
Bacaan lebih lanjut
sunting- Department of the Army, Area Handbook for Syria, Washington, For sale by the Superintendent of Documents, U.S. Govt. Print. Off., 1965, "Department of the Army pamphlet no. 550-47." Revision of the 1958 edition.
- Hicham Bou Nassif, 'Second Class: the Grievances of Sunni Officers in the Syrian Armed Forces'
- Kenneth M. Pollack, Arabs at War: Military Effectiveness 1948-91, University of Nebraska Press, Lincoln and London, 2002 reviewed in Brooks, Risa A. "Making Military Might: Why Do States Fail and Succeed? A Review Essay." International Security 28, no. 2 (Fall 2003): 149-191.
- History of the Syrian Arab Army: Prussianization of the Arab Army, the Arab Revolt of 1916-1918, and the cult of nationalization of Arabs in the Levant after World War I, Infantry Magazine, Nov-Dec 2005.
- General Mustafa Tlas (ed.), History of the Syrian Arab Army/Al-Tareekh Al-Jaish Al-Arabi Al-Soori, Volume 1: 1901-1948, Center for Military Studies. Damascus, 2000. Volume 1 is 568 pages long and covers the Arab Revolt, the short-lived monarchy under King Feisal bin Hussein, the French Mandate, the 1948 Arab-Israeli War and finally Syrian independence in 1949.
- Pesach Melovany, Out of the North an Evil shall break forth, Tel-Aviv: Contento de Semrik, 2014.