Tenggelamnya Rainbow Warrior, bernama kode Operasi Satanique,[1] adalah sebuah operasi pengeboman oleh cabang "aksi" layanan intelijensi luar negeri Prancis, Direction générale de la sécurité extérieure, yang dilakukan pada 10 Juli 1985. Pada operasi tersebut, dua anggota operasi menenggelamkan kapal panji armada Greenpeace, Rainbow Warrior, di Pelabuhan Auckland, Selandia Baru saat melakukan protes melawan rencana uji coba nuklir Prancis di Moruroa. Fernando Pereira, seorang fotografer, tenggelam pada kapal naas tersebut.
Tenggelamnya Rainbow Warrior |
---|
|
Tanggal | 10 Juli 1985 (1985-07-10) |
---|
Lokasi | Pelabuhan Auckland, Selandia Baru |
---|
Sebab | Balasan atas protes dari Greenpeace terhadap uji coba nuklir Prancis |
---|
Tujuan | Menenggelamkan Rainbow Warrior |
---|
Metode | Pengeboman |
---|
Hasil | Rainbow Warrior tenggelam, 1 orang tewas |
---|
|
|
|
|
|
Tidak ada |
1 tewas |
Tidak ada |
|
- Michael King, Death of the Rainbow Warrior (Penguin Books, 1986). ISBN 0-14-009738-4
- David Robie, Eyes of Fire: The Last Voyage of the Rainbow Warrior (Philadelphia: New Society Press, 1987). ISBN 0-86571-114-3
- The Sunday Times Insight Team, Rainbow Warrior: The French Attempt to Sink Greenpeace (London: Century Hutchinson Ltd, 1986). ISBN 0-09-164360-0
- Wright, Gerry (2012). Rainbow Warrior Salvage (edisi ke-1st). Auckland: Gerry Wright. ISBN 9780473227500.