TWA Penerbangan 800

TWA Penerbangan 800 adalah sebuah pesawat Boeing 747 yang jatuh di Samudera Atlantik dekat Pulau Long pada 17 Juli 1996. Kecelakaan ini menewaskan seluruh penumpangnya yang berjumlah 212 penumpang dan 18 awak.

TWA Penerbangan 800
Ringkasan peristiwa
Tanggal17 Juli 1996
RingkasanLedakan di tengah penerbangan (diperdebatkan)
LokasiSamudera Atlantik dekat Pulau Long
Penumpang212
Awak18
Tewas230
Selamat0
Jenis pesawatBoeing 747-131
OperatorTrans World Airlines
RegistrasiN93119

Pesawat tersebut sedang dalam perjalanan dari New York City menuju Paris saat terbang. Namun saat terjadi peristiwa tersebut pesawat tiba-tiba meledak di udara tepatnya di Pulau Long dan terjun ke laut, terletak 20 mil bagian tenggara timur. Karena bahan bakar avtur menguap (uap avtur sangat mudah meledak dan terbakar) menyebabkan ledakan akibat korsleting pada kabel listrik di bagian tangki bahan bakar sayap tengah (CWT - Center Wing fuel Tank) sehingga terjadi ledakan yang merusak struktur pesawat secara keseluruhan (bagian depan terpisah dari badan pesawat). Tidak ada satupun penumpang yang selamat.

Korsleting pada kabel listrik ini diduga karena pesawat itu sendiri sudah berusia tua (pesawat ini aktif sejak tahun 1971, dan dibeli baru oleh TWA). Analisis saksi dan foto yang beredar menunjukkan sisa badan pesawat yang menyala sempat naik beberapa saat sebelum jatuh. Beberapa orang menduga gambar itu merupakan rudal yang ditembakkan kapal perang AS yang sedang mengadakan latihan perang (rudal anti pesawat yang tidak sengaja mengenai pesawat tersebut). Inilah yang memunculkan perdebatan dan teori konspirasi penyebab jatuhnya pesawat ini. Beberapa teori lain mengatakan bahwa pesawat tersebut ditembak jatuh oleh teroris. Teori lain mengatakan bahwa gelombang elektromagnetik dari pesawat pengintai maritim AL Amerika Serikat Lockheed P-3 Orion yang sedang mengadakan latihan pengintaian, bagian dari latihan perang AL AS, menyebabkan ledakan. Sampai hari ini, belum ada penyebab yang pasti tentang jatuhnya pesawat ini, dan hal ini masih diperdebatkan.

Christian Panucci, pemain sepakbola timnas Italia yang ikut dalam Olimpiade 1996 di Atlanta hampir saja menjadi korban dalam tragedi ini. Saat itu ia batal berangkat karena kehilangan kopernya dan mencari penerbangan lain di hari yang sama. Kepulangannya sendiri disebabkan karena mengalami cedera, sehingga memutuskan pulang lebih dulu.

Bibiliografi

sunting

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting