Syeri adalah sejenis anggur yang mulanya diproduksi di kota Jerez, Spanyol dan sekitarnya. Nama Persia kota ini pada periode Rustamid adalah Xerex (Shariz, dalam bahasa Persia شريش), dan dari nama ini diperoleh nama sherry dan Jerez. Ini disebabkan karena pendiri kerajaan tersebut, Rustam Shirzai (yang berarti berasal dari kota Shiraz) ingin memproduksi sejenis anggur yang mirip dengan anggur Shiraz yang terkenal di in Iran (Persia). Para produsen Spanyol telah mendaftarkan nama Jerez / Xérès / Sherry dan akan menuntut produsen anggur sejenis dari tempat-tempat lain yang menggunakan nama yang sama. Sesuai hukum, syeri harus berasal dari daerah segitiga provinsi Cádiz antara Jerez, Sanlúcar de Barrameda, dan El Puerto de Santa Maria. Namun, nama 'syeri' digunakan sebagai nama semigenerik di Amerika Serikat. Di negara ini, syeri harus diberi label dengan nama wilayah asalnya, seperti misalnya syeri Amerika atau syeri California. Sebelumnya syeri dikenal dengan nama sack.

Gudang Syeri


Sejarah

sunting

Christopher Columbus membawa syeri dalam pelayarannya ke Amerika Serikat, sementara Fernão de Magalhães menghabiskan lebih banyak uang untuk syeri daripada senjata ketika ia mempersiapkan pelayarannya berkeliling dunia pada 1519.

Sebagai anggur yang diperkuat, syeri lebih dipersiapkan daripada kebanyakan anggur lainnya untuk bertahan dalam pelayaran laut ke Kepulauan Britania, dan harganya sangat mahal di sana. Tokoh Shakespeare Falstaff adalah seorang penggemar berat minuman ini (yang kala itu dikenal sebagai sack), dan ia mengatakan

Kalau aku punya seribu anak laki-laki, prinsip kemanusiaan pertama yang akan kuajarkan kepada mereka adalah, menghindari minuman yang terlalu ringan dan mencandui sack (syeri).

Karena syeri merupakan ekspor anggur yang besar ke Britania Raya, banyak perusahaan dan gaya Inggris yang berkembang. Banyak gudang Jerez didirikan oleh keluarga-keluarga Inggris.

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting