Sudarsono

Bupati ke-2 Seruyan (2013–2018) yang terkenal karena terpilih secara Independen.

H. Sudarsono, S.H. (lahir 17 November 1965) adalah politikus dan bupati kedua Kabupaten Seruyan yang menjabat pada periode 2013 hingga 2018. Ia berhasil memenangi pemilihan umum bupati dengan jalur independen, sebab Partai Keadilan Sejahtera (PKS), partai politik yang mengusungnya tidak memiliki kursi di DPRD Seruyan. Ia terutama dikenal karena telah mengalahkan lawan politiknya yang didukung oleh belasan partai besar Seruyan.[1]

Sudarsono
Potret resmi, 2015
Bupati Seruyan ke-2
Masa jabatan
23 Juli 2013 – 23 Juli 2018
GubernurAgustin Teras Narang
Sugianto Sabran
WakilYulhaidir
Sebelum
Pendahulu
Darwan Ali
Pengganti
Drs. Haryono, M.M. (plh.)
M. Hatta (pj.)
Yulhaidir
Informasi pribadi
Lahir17 November 1965 (umur 58)
Tumbang Manjul, Kalimantan Tengah
Partai politikGolkar (2018–sekarang)
Afiliasi politik
lainnya
PKS (2008–2018)
Suami/istriRatna Mustika
Anak2
Alma materUniversitas Muhammadiyah Malang
PekerjaanPolitikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kehidupan awal sunting

 
Sudarsono pada 2018, di sebuah musala.

Sudarsono dilahirkan di desa Tumbang Manjul, sebuah desa di wilayah utara Seruyan. Pada awalnya, Sudarsono bersekolah di SDN 3 Pembuang Hulu II pada 1976, kemudian MTsN Sampit (1982), PGAN Sampit pada 1985. Ia juga bersekolah di Universitas Muhammadiyah Malang sejak tahun 1986 hingga 1990, dan STIH Kotawaringin Pangkalanbun pada 2003. Sudarsono sempat berprofesi sebagai seorang jurnalis dan wartawan karena dia memiliki hobi menulis.[2]

Bupati Seruyan (2013–2018) sunting

Sudarsono menjabat sebagai bupati Seruyan, bersama pendampingnya, Yulhaidir setelah berhasil memenangkan Pemilihan umum bupati Seruyan 2013. Pada pemilihan umum ini, Sudarsono dengan partai PKS-nya, berhasil mengalahkan Achmad Ruswandi, yang didukung oleh dua belas partai besar di Seruyan. Padahal, PKS dikabarkan sama sekali tidak memiliki kursi di Seruyan.[3] Sudarsono memilih untuk menjadi bupati dari jalur independen, juga karena PKS tidak memiliki kursi di Seruyan.[4] Kemenangan Sudarsono yang berhasil mengalahkan dua belas partai, dianggap menjadi penyebab runtuhnya "tembok partai politik" di Seruyan.[5]

 
Sudarsono (kiri) dan wakilnya, Yulhaidir menyaksikan pertunjukkan Wayang kulit di desa Rungau Raya.

Sudarsono memulai masa pemerintahannya dengan membangun beberapa jembatan dan jalan,[6] kemudian membangun beberapa situs pariwisata.[7] Selain itu, Sudarsono juga berfokus pada ekonomi.[8] Dalam salah satu slogan kampanye politiknya, Sudarsono menyebutkan bahwa ia akan menjadikan Kuala Pembuang sebagai "pusat ekonomi."[9] Sudarsono juga dilaporkan memerhatikan masalah pendidikan.[10]

Pada 2018, Sudarsono meninggalkan PKS dan memutuskan untuk bergabung dengan Partai Golkar.[11][12]

Pada Pemilihan umum Bupati Seruyan 2018, Yulhaidir yang menjadi lawan politik Sudarsono berhasil memenangkan pilkada,[13] Yulhaidir dilantik pada November 2018.[14]

Penghargaan sunting

Museum Rekor Indonesia telah memberikan penghargaan kepada Sudarsono dan pendampingnya, Yulhaidir, sebagai bupati dari jalur Independen yang berhasil mengalahkan dua belas partai besar pada Pemilihan umum 2013.[4][15]

Referensi sunting

  1. ^ Pasangan Jalur Independen Menangi Pilkada Seruyan.Tribun Banjarmasin
  2. ^ "Bupati Seruyan Ternyata Pernah Menjadi Wartawan". www.borneonews.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-10-25. 
  3. ^ Admin (2014-03-06). "PKS Menang Dalam Keroyokan di Pilkada". DPTW PKS DKI JAKARTA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-07-23. 
  4. ^ a b VIVA, PT VIVA MEDIA BARU- (2014-04-06). "Kalahkan Koalisi 12 Partai, Bupati Jalur Independen Ini Raih MURI". www.viva.co.id. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  5. ^ Home; Terkini; News, Top; Terpopuler; Nusantara; Nasional; Daerah, Kabar; Internasional; Bisnis (2013-05-12). "Runtuhnya Tembok Parpol Di Seruyan". Antara News Kalteng. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  6. ^ Liputan6.com (2014-05-16). "Demi Pariwisata, Bupati Seruyan Prioritaskan Jalan & Jembatan". liputan6.com. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  7. ^ "Bupati Sudarsono Akan Kembangkan Potensi Wisata dan Ekonomi Danau Seluluk | Kalteng Ekspres". Kalteng Ekspres | Tegas dan Terpercaya (dalam bahasa Inggris). 2017-09-18. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  8. ^ "Sudarsono : Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Seruyan Membaik". www.borneonews.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-07-23. 
  9. ^ Home; Terkini; News, Top; Terpopuler; Nusantara; Nasional; Daerah, Kabar; Internasional; Bisnis (2018-06-24). "Sudarsono-Khairil bertekad jadikan Kuala Pembuang pusat ekonomi". Antara News Kalteng. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  10. ^ prokal.co. "Seruyan Upayakan Akses Pendidikan Semua Jenjang Dapat Dijangkau Masyarakat | Kalteng Pos". kalteng.prokal.co (dalam bahasa Indonesian). Diakses tanggal 2023-07-23. 
  11. ^ "JPNN". JPNN.com. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  12. ^ "Sudarsono Jabat Ketua DPD Golkar Seruyan". www.borneonews.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-07-23. 
  13. ^ prokal.co. "Yulhaidir Klaim Kalahkan Sudarsono | Radar Sampit". sampit.prokal.co (dalam bahasa Indonesian). Diakses tanggal 2023-07-23. 
  14. ^ "Gubernur Kalteng Resmi Lantik 10 Kepala Daerah Terpilih". BeritaKalteng.Com. 2018-09-24. Diakses tanggal 2023-07-23. 
  15. ^ Okezone (2014-04-07). "Bupati dari Jalur Independen Ini Diganjar Rekor MURI : Okezone Nasional". nasional.okezone.com. Diakses tanggal 2023-07-23. 

Pranala luar sunting

Jabatan politik
Didahului oleh:
Darwan Ali
Bupati Seruyan
2013–2018
Diteruskan oleh:
Haryono (plh.)