Setulus Hati

seri televisi Indonesia tahun 2024

Setulus Hati adalah serial televisi Indonesia produksi MNC Pictures yang ditayangkan perdana 25 Juni 2024 pukul 19.30 WIB di RCTI. Serial ini disutradarai oleh Amin Ishaq dan dibintangi oleh Ririn Dwi Ariyanti, Jonathan Frizzy dan Evan Sanders.[1]

Setulus Hati
Genre
SkenarioAviv Elham
CeritaMNC Pictures
SutradaraAmin Ishaq
Pemeran
Penggubah lagu temaTintin & Mahalini
Lagu pembuka"Mati-Matian" oleh Mahalini
Lagu penutup"Mati-Matian" oleh Mahalini
Penata musikJoseph S. Djafar
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim1
Jmlh. episode5
Produksi
Produser eksekutif
  • Filriady Kusmara
  • Rista Ferina
  • Andre Forester
Produser
  • Andes Herjadi
  • M. Abul Laits
  • Hesti Yudiarti
SinematografiAgung Panji Kartika
Penyunting
  • Darto
  • Hendriyanto
  • Boy
  • Dwi. P
Pengaturan kameraMulti-kamera
Rumah produksiMNC Pictures
DistributorMNC Media
Rilis asli
JaringanRCTI
Rilis25 Juni 2024 (2024-06-25) –
sekarang

Sinopsis

sunting

Menceritakan kisah cinta Pilot dan Pramugari, Alvino dan Rossa. Keduanya sama-sama beruntung memiliki satu sama lain, pernikahan mereka selalu terlihat sempurna. Kehidupan rumah tangga mereka begitu harmonis dan dipenuhi dengan cinta. Sikap romantis Alvino yang selalu 'meratukan' Rossa, membuat Rossa selalu merasa terbuai.

Tapi ternyata, rumah tangga mereka tidak berjalan semulus itu. Kehadiran Lia yang merupakan sahabat terbaik Rossa justru menjadi duri dalam rumah tangga Rossa dan Alvino. Belum lagi kehadiran Raffi sosok lain dalam kehidupan Rossa dan Alvino.

Pemeran

sunting

Lagu tema

sunting
Judul lagu Penyanyi Pencipta Produksi
"Mati-Matian" Mahalini Tintin & Mahalini Hits Records
Keterangan
  Lagu tema utama

Distribusi daring

sunting

Serial ini juga didistribusikan di Vision+ satu hari setelah penayangan.

Referensi

sunting
  1. ^ Moudhody, Achmad (23 Juni 2024). "RCTI Riris Jadwal Tayang perdana Sinetron Setulus Hati dibintangi Ririn Dwi Ariyanti AMKA tamat?". Banjarmasin.tribunnews. Diakses tanggal 25 Juni 2024. 

Pranala luar

sunting