Sempolet

variasi makanan khas Indonesia

Sempolet merupakan salah satu masakan khas Melayu Riau. Masakan ini biasanya dapat ditemukan pada masyarakat Melayu di Kabupaten Indragiri Hilir,Bengkalis,Meranti,dan Siak.Bahan-bahan untuk membuat masakan ini yaitu sagu, pakis,kangkung,bawang merah,bawang putih,udang,garam,minyak goreng dan air.Cara mengolah masakan inipun cukup mudah yaitu dengan menghaluskan bawang merah,bawang putih dan cabai lalu tumis bersama udang,tambahkan air, kemudian masukkan pakis,kangkung dan sagu yang sebelumnya telah direndam air panas,tunggu hingga mendidih dan hidangkan.

Kandungan gizi sunting

Selain rasanya yang enak Sempolet juga kaya akan gizi. Berikut rincian kandungan gizi pada sempolet:[butuh rujukan]

  1. sagu mengandung karbohidrat,protein,serat,kalsium,dan zat besi
  2. udang mengandung protein hewani,lemak tak jenuh,vitamin B1,vitamin A,mineral chitosan,klorin,iodin,fosforun,dan rendah kalori
  3. Pakis mengandung beta karoten,vitamin B kompleks,protein nabati,kadar lemak yang rendah
  4. Kangkung mengandung protein,zat besi,vitamin c,lemak,vitamin A,karbohidrat,fosfor,serat,dan kalsium

Bagi masyarakat Melayu Riau membuat dan mengonsumsi sempolet menjadi salah satu cara untuk melestarikan kearifan lokal yang terus dijaga untuk generasi selanjutnya.[1][2]

Referensi sunting

  1. ^ Ganie,Suryatini N.2010. Periuk Nusantara.Jakarta:Gramedia
  2. ^ Rahman, Saipur (2017-07-12). "SEMPOLET MAKANAN KHAS INHIL KAYA AKAN GIZI | Dinas Kesehatan Kab. Indragiri Hilir". Dinas Kesehatan Kab. Indragiri Hilir (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-03. Diakses tanggal 2017-12-12.