Sayo' Keladi
Artikel ini tidak memiliki bagian pembuka yang sesuai dengan standar Wikipedia. |
Keladi sendiri dengan bahasa ilmiahnya Cololasia Esculenta, merupakan jenis tanaman umbi yang dapat ditemukan di tanah lembap, maupun berair dan berlumpur.Diperkirakan tumbuh menyebar di Asia Tenggara. Ciri-ciri tanaman adalah berdaun tunggal yang berwarna hijau, berbentuk seperti parisai, ibu tulang daun membesar, sehingga membaut tanaman ini mudah untuk beradaptasi di air yang tergenang. Satu tahun Keladi biasanya memiliki 2-5 helai daun keladi.
Ditinjau dari sejarah, sayo'Keladi merupakan salah satu makanan tradisional. Sayo'Keladi diperkirakan telah dikenal oleh masyarakat sejak dibukanya lahan di samping Tiga Sungai Kapuas,kemungkinan besar bibit keladi jenis lainnya didapatkan masyarakat setempat dari pendatang yang berkepentingan singgah atau menetap di kawasan penduduk bagian timur Pontianak.
Sampai saat ini, sayo'Keladi masih digemari oleh karenanya,tanaman keladi banyak dibudidayakan oleh masyarakat, dan banyak tersedia oleh pasar-pasar tradisional di kota pontianak. Jenis tanaman keladi yang biasa dijadi sayur adalah jenis tanaman keladi pangku anak jenis keladi ini dipilih karena tidak gatal jika disayur(dikomsumsi). Sedangkan bagian tanaman keladi yang dijadikan bahan sayur adalah pada bagian umbi, batang, dan daun keladi.tekstur daging atau umbi keladi pangku anak lebih lunak dan halus jika dibandingkan dengan jenis tanaman keladi lainnya, tekstur batangnya jika dimasak cepat lunak, sehingga menyerap bumbu ketika dimasak. Dengan citra rasanya asam,pedas,gurih dan lezat untuk dijadikan sayur pelengkap menu ketika bersantap makan nasi.
Sayo' keladi menjadi citra tersendiri dan juga menjadi makanan pokok untuk Pontianak,dengan rasa dan sejarah maupun dari gaji nilai gizinya.
Referensi
sunting