Royal IHC
Royal IHC atau Koninklijke IHC, sebelumnya bernama IHC Holland (1943-1995), IHC Holland Merwede (1995-2005), dan IHC Merwede (2005-2014), adalah sebuah produsen kapal yang berkantor pusat di Kinderdijk, Belanda. Perusahaan ini fokus mengembangkan, merancang, dan memproduksi kapal untuk industri pengerukan dan lepas pantai.
Kantor pusat | Smitweg 6 2961 AW Kinderdijk |
---|---|
Pendapatan | € 1,070 triliun (2019)[1] |
€ -226,8 milyar (2019)[1] | |
Karyawan | 3.535 (2019) |
Situs web | Royal IHC |
IHC Holland (1943-1965)
suntingIndustriële Handels Combinatie (IHC) didirikan di Den Haag sebagai sebuah kemitraan. Ide pendirian IHC muncul saat Billiton Company berencana menambang timah setelah perang berakhir, namun sejumlah produsen kapal merasa tidak mampu memproduksi sendiri kapal yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut.[2] IHC terdiri dari enam produsen kapal kecil yang merupakan pemain kuat di bidang pengerukan, namun belum terlalu efisien. Contohnya pada sisi penjualan, keenam perusahaan kecil tersebut masing-masing memiliki agen penjualan di luar Belanda, sehingga menjadi tidak efisien, karena ukuran keenam perusahaan tersebut belum terlalu besar.[3] IHC terdiri dari:
- Conrad Shipyard di Haarlem
- Gusto Shipyard di Schiedam
- Machine Factory De Klop di Sliedrecht
- J. & K. Smit di Kinderdijk
- L. Smit di Kinderdijk
- Verschure & Co. di Amsterdam.
Pada bulan Juli 1945, IHC mendapat pesanan enam unit kapal keruk dari Billiton Company. Pesanan tersebut pun dikerjakan oleh sebuah konsorsium yang beranggotakan Gusto, Conrad, Stork Hijs, dan Verschure & Co. di bawah kepemimpinan J. & K. Smit. Pada bulan Desember 1946, IHC mendapat pesanan enam unit kapal penumpang dengan dua baling-baling dari Turki.[4] Pada bulan September 1947, IHC mendapat pesanan lima kapal keruk besar dari Prancis.
Pada dekade 1950-an, IHC mendapat banyak pesanan kapal keruk. Pada tahun 1952, IHC mendapat pesanan lima unit kapal muatan berpendingin. Untuk pesanan tersebut, Verschure & Co. dan De Klop masing-masing memproduksi dua unit kapal, sementara J. & K. Smit hanya satu unit kapal. Mesin untuk kelima kapal tersebut diproduksi oleh Werkspoor dan De Schelde.[5] Pada tahun 1956, IHC mendapat pesanan kapal keruk untuk menggali bauksit di Suriname. Kapal keruk Simson yang kini berada di Museum Maritim Rotterdam tersebut diproduksi bersama-sama oleh sejumlah galangan kapal. De Hoop di Hardinxveld memproduksi ponton. Kloos en Zn. N.V. memproduksi superstruktur, dan J. & K. Smit memproduksi mesin uap, peralatan, dan permesinan lain.[6]
Pada tahun 1960, melalui J. & K. Smit, IHC selesai memproduksi kapal keruk yang khusus dibuat untuk Terusan Suez. Kapal tersebut akan menggunakan sebuah batang penggali seberat 22,500 kg untuk memecahkan formasi batu. Lalu sekop sebesar 4,5 m3 akan mengambil pecahan dari formasi batu tersebut.[7]
IHC Holland (1965-1978)
suntingPendirian
suntingPada tahun 1965, dewan direksi dari lima anggota IHC Holland memutuskan untuk menggabungkan perusahaannya. Conrad Shipyard en Stork Hijsch N.V. tidak ikut bergabung, karena merupakan bagian dari konglomerat Stork.[8]
Penggabungan J. & K. Smit dan L. Smit
suntingPada tahun 1966, IHC Holland mulai menggabungkan J. &. K. Smit dan L. Smit menjadi sebuah kemitraan yang diberi nama Smit Kinderdijk v.o.f. Pada tahun 1971, Smit Kinderdijk menjadi IHC Smit N.V.[9]
SBM Offshore
suntingSingle buoy mooring (SBM) merupakan ide dari Shell. Teknologi tersebut kemudian mengarah pada pembentukan anak usaha yang diberi nama Single Buoy Mooring, cikal bakal dari SBM Offshore. Gusto Shipyard mulai memproduksi SBM pada akhir dekade 1950-an dengan bantuan teknis dari Shell. SBM kemudian sangat laku pada dekade 1960-an. Robert Smulders (dari keluarga Gusto) lalu mendirikan SBM Inc. pada tanggal 27 Februari 1969 di Fribourg, Swiss, agar dapat lebih fokus memproduksi SBM. Perusahaan tersebut juga mengadakan pelatihan bagi operator SBM dan menyediakan layanan purnajual.[10]
Gusto Schiedam dan Gusto Staalbouw (Slikkerveer)
suntingMulai pertengahan dekade 1960-an, Gusto Schiedam fokus pada produksi peralatan lepas pantai, seperti kapal pengeboran dan anjungan minyak. Gusto Schiedam juga memproduksi kapal peletak pipa seperti Castoro 7, yang sebenarnya terlalu besar untuk sebuah galangan kapal berukuran sedang.[11]
Pada tanggal 1 Oktober 1973, galangan kapal Gusto Staalbouw (Slikkerveer) dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama IHC Gusto Staalbouw BV. Perusahaan tersebut diperkirakan didirikan karena adanya perbedaan antara gaji pekerja pabrik baja dan pekerja galangan kapal. Gusto Staalbouw awalnya pindah Sliedrecht, dan kemudian pindah ke Slikkerveer pada tahun 1975. Gusto Staalbouw memproduksi sejumlah produk lepas pantai, seperti jackup rig dan SBM.[12]
Reorganisasi IHC
suntingPada tahun 1975, IHC memiliki tiga bisnis utama, yakni produksi kapal keruk, produksi bahan lepas pantai, serta aktivitas dan layanan lepas pantai. Sementara Rijn-Schelde-Verolme (RSV) memproduksi kapal perang dan supertanker, namun jelas bahwa pasar untuk supertanker tidak akan pulih dengan cepat. Pemerintah Belanda pun bersedia membantu, asalkan para produsen kapal mulai bekerja sama, sehingga kapasitas dapat dikurangi. Pada bulan Januari 1977, sebuah komisi memberi saran kepada pemerintah mengenai konsep reorganisasi industri pembuatan kapal di Belanda.[13] Pada bulan Agustus 1977, RSV dan IHC, serta serikat buruhnya, setuju untuk menutup Gusto Shipyard milik IHC yang mempekerjakan 1.200 orang, serta P. Smit dan RDM.[14] Bersamaan dengan penutupan tersebut, rencana modernisasi senilai 350 juta guilder pun dirancang, salah satunya untuk mengubah kegiatan produksi di luar ruangan menjadi di dalam ruangan.
Akhir Gusto Schiedam
suntingPada awal tahun 1977, IHC Gusto Shipyard di Schiedam merugi. Pada bulan Januari 1977, IHC Holland menerima pesanan bahan pengerukan senilai 210 juta guilder. Pesanan tersebut sudah diketahui akan merugikan, namun akan lebih merugikan jika tidak diambil.[15] Agar mendapat izin dari pemerintah untuk melakukan pengurangan pekerjaan dan mendapat subsidi untuk melakukan modernisasi, IHC pun bersiap menutup Gusto Schiedam.[16] Gusto Schiedam memproduksi produk lepas pantai yang kurang diminati dan Gusto Schiedam juga belum dimodernisasi. Biaya penutupan Gusto Schiedam pun mencapai 80 juta guilder untuk IHC, sementara pemerintah juga mengeluarkan dana sebesar 233 juta.[17]
Hingga hari ini, masih ada kecurigaan mengenai alasan penutupan Gusto Shipyard. Selain karena sudah ketinggalan zaman, penutupan Gusto Schiedam mungkin juga disebabkan oleh ambisi RSV di industri lepas pantai, karena pasca ditutup, semua pegawai Gusto Schiedam mendapat kontrak baru, setelah mereka setuju untuk bekerja di RSV di masa mendatang.[18] Lebih lanjut, IHC mendapat 200 juta guilder untuk mereorganisasi bisnis pengerukannnya, asalkan Gusto Schiedam ditutup.[18] Sehingga IHC Holland akhirnya berhenti mengerjakan proyek lepas pantai besar.
Pemecahan IHC Holland
suntingSetelah menutup Gusto Schiedam, IHC Holland hanya memiliki divisi pengerukan serta aktivitas dan layanan lepas pantai. Pada Gusto Staalbouw Slikkerveer, IHC masih mempertahankan sebagian bisnis konstruksi lepas pantainya, terutama SBM. IHC Holland kemudian dibagi menjadi tiga perusahaan, yakni:
- IHC Holdings NV, kemudian diubah menjadi Caland Holdings N.V.
- IHC Inter N.V.
- IHC Holland
IHC Holdings NV merupakan nama baru dari IHC Holland.[19] IHC Holdings kemudian menjadi pemegang 45% saham sebuah produsen kapal yang diberi nama IHC Holland.[20] IHC Holdings NV, yang sahamnya diperdagangkan di Bursa Saham Amsterdam, kerap tertukar dengan IHC Holland, sehingga akhirnya IHC Holdings NV mengubah namanya menjadi Caland Holdings NV pada bulan Oktober 1979.[21]
Sementara itu, IHC Inter N.V. menjadi pemegang 60% saham IHC Inc., yang membentuk cikal bakal dari SBM Offshore. Sementara Caland Holdings memegang 40% saham IHC Inc. IHC Inter dan Caland Holdings kemudian bergabung kembali pada tahun 1984.
IHC Holland (1978-2021)
suntingPendirian
suntingPendirian IHC Holland merupakan bagian dari reorganisasi industri pembuatan kapal di Belanda pada akhir dekade 1970-an. Reorganisasi tersebut ditujukan untuk memodernisasi pembuatan kapal, meningkatkan keekonomian skala, dan meningkatkan kerja sama di sektor tersebut. Bisnis pembuatan kapal dari IHC pun digabung dengan bisnis pembuatan kapal dari Van Rees, dan pemerintah akan berinvestasi di perusahaan hasil penggabungan melalui NIBC Bank. Caland Holdings dan NIBC masing-masing akan memegang 46% saham, sementara pemegang saham Van Rees akan memegang 8,5% saham. Perusahaan hasil penggabungan memakai nama IHC Holland.[20]
Penutupan IHC Verschure
suntingPada bulan April 1979, IHC mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi jumlah pekerjanya. Salah satunya karena perusahaan ini gagal mendapat pesanan dua unit kapal keruk dari Mesir.[22] Secara umum, sebuah produsen kapal keruk tidak dapat menerima pesanan lebih dari enam unit kapal keruk. Galangan kapal paling modern dari IHC, yakni IHC Smit di Kinderdijk pun hanya dapat memproduksi lima unit kapal per tahun.[23] Pada saat itu, IHC hanya mendapat pesanan untuk dapat beroperasi selama enam bulan.[24]
Pada bulan Mei 1979, diumumkan bahwa galangan kapal Verschure di Amsterdam akan ditutup. Selain itu, kapasitas produksi Gusto Staalbouw di Slikkerveer dan Geleen juga akan dikurangi. IHC memutuskan untuk menutup galangan kapal di Verschure karena fasilitasnya cukup buruk, sehingga menyebabkan tingginya biaya produksi.[24] Pada bulan September 1979, galangan kapal di Verschure, yang merugi 150.000 guilder per hari, resmi ditutup. Jika tidak ditutup, IHC akan merugi 60 juta per tahun. Dengan menutup galangan kapal di Verschure, dan mengurangi kapasitas Gusto Staalbouw, kerugian dapat ditekan menjadi hanya 14 juta per tahun.[25]
Saham di Gusto Engineering
suntingIHC Caland dan IHC Holland selalu menyayangkan kerugian yang dialami oleh Kantor Rekayasa dari Gusto Schiedam, yang merancang kapal dan struktur lepas pantai besar, seperti anjungan minyak. Pada bulan Desember 1980, IHC Inter N.V. dan IHC Holland masing-masing mengambil 33,33% saham dari Gusto Engineering.[26] Pada tahun 1984, IHC Caland membeli saham Gusto Engineering yang masih dipegang oleh RSV. Gusto Engineering pun menjadi anak usaha dari IHC Caland.
1980-an
suntingPada awal tahun 1980, IHC Holland mendapat pesanan senilai sekitar 100 juta guilder. Sembari terus mengurangi jumlah pekerja kerah putihnya, IHC Holland membuka lowongan kerja untuk 100 orang staf teknis, seperti perancang dan penangan pesanan.[27] Pada awal bulan Juli 1980, IHC mengumumkan bahwa mereka mendapat pesanan dua unit kapal keruk dan empat unit tongkang senilai 90 juta guilder. Kapal-kapal tersebut akan dikerjakan oleh IHC Kinderdijk hingga akhir tahun 1981.[28] Beberapa hari kemudian, IHC mendapat pesanan empat unit kapal keruk, satu unit elevator tongkang, dan sejumlah barang lain dengan nilai 55 juta guilder. IHC pun berharap tidak lagi merugi pada tahun 1981.[29]
Referensi
sunting- Korteweg, Joke (2013), 70 Jaar IHC Merwede (PDF), Uitgeverij Boekschap
- Den Butter, Frank A.G.; Lelieveld, Daniël B. (2006), Regiefunctie in de Maakindustrie: de Casus IHC Holland (PDF), Amsterdam Trade University
- SBM Offshore (2005), Annual Report 2004 (PDF), SBM, diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2021-07-19, diakses tanggal 2022-01-09
- Royal IHC (2019), Annual Report 2018 (PDF), Royal IHC
Catatan
sunting- ^ a b "Annual Report 2019" (PDF). Royal IHC. Diakses tanggal 2020-12-12.
- ^ "De 'Grote Zes' verdleen de wereld". Algemeen Dagblad. 20 November 1958.
- ^ "Samenwerking voor export". Trouw. 12 April 1947.
- ^ "Turkse order voor Nederland". Het vrije volk. 28 December 1946.
- ^ "Nederland bouwt Koelschepen voor Rusland". De Maasbode. 19 February 1952.
- ^ "Gezamenlijke werven gaan bok bouwen". Het vrije volk. 6 November 1957.
- ^ "Een nieuwe modderschuit (with photo)". De Tijd De Maasbode. 11 August 1960.
- ^ "Vijf werven fuseren". Het Parool. 15 July 1965.
- ^ "Nieuwe Structuur en Huisstijl IHC". Trouw. 21 May 1971.
- ^ "Werf Gusto Schiedam 1966-1978: 1969 Het ontstaan van SBM Inc. (het latere SBM Offshore)". Stichting Erfgoed Werf Gusto. Diakses tanggal 2021-04-06.
- ^ "De opmaat naar de sluiting". Stichting Erfgoed Werf Gusto. Diakses tanggal 2021-04-13.
- ^ "Werf Gusto Schiedam 1966-1978". Stichting Erfgoed Werf Gusto. Diakses tanggal 2021-04-13.
- ^ "Scheepsbouw zal offers kosten". De Volkskrant. 21 January 1977.
- ^ "Scheepsbouwers over te plaatsen". De Volkskrant. 4 August 1977.
- ^ "IHC boekt f 210 miljoen verliesgevende orders". De Telegraaf. 19 January 1977.
- ^ "Scheepsbouwers over te plaatsen". De Volkskrant. 4 August 1977.
- ^ "IHC-Holland hevelt geld naar nieuwe IHC-Inter". Algemeen Dagblad. 7 April 1978.
- ^ a b "De opmaat naar de sluiting". Stichting Erfgoed Werf Gusto. Diakses tanggal 2021-04-09.
- ^ "IHC Holdings NV". NRC Handelsblad. 5 January 1979.
- ^ a b "Baggeractiviteiten van IHC definitief samen met Van Rees". NRC Handelsblad. 4 October 1978.
- ^ "IHC Holdings". NRC Handelsblad. 28 September 1979.
- ^ "IHC heeft 780 werknemers te veel". Het Parool. 12 April 1979.
- ^ "Amsterdam: weer 850 banen bedreigd". Het Parool. 15 May 1979.
- ^ a b "IHC-werven hebben nog half jaar werk; protectie neemt toe". NRC Handelsblad. 22 May 1979.
- ^ "IHC in grote zorgen". Algemeen Dagblad. 31 May 1979.
- ^ "Gusto van RSV en IHC". Het vrije volk. 4 December 1980.
- ^ "IHC f 100 miljoen orders en kans op meer". NRC Handelsblad. 8 February 1980.
- ^ "IHC boekt voor negentig miljoen gulder orders". Nederlands dagblad. 3 July 1980.
- ^ "Concern weer stevig in de orders". Algemeen Dagblad. 12 July 1980.