Pertempuran Kalijati

Pertempuran Kalijati adalah sebuah pertempuran yang terjadi antara 1 dan 3 Maret 1942 pada kampanye Hindia Belanda antara pasukan invasi Jepang dan pasukan kolonial Belanda. Pertempuran tersebut terjadi dalam rangka memperebutkan Lapangan Udara Kalijati di Subang.

Pertempuran Kalijati
Bagian dari Pertempuran Jawa dalam Kampanye Hindia Belanda

Kendaraan-kendaraan KNIL yang hancur selama pertempuran
Tanggal1–3 Maret 1942
LokasiKalijati, Subang, Jawa Barat
06°31′44″S 107°39′24″E / 6.52889°S 107.65667°E / -6.52889; 107.65667
Hasil Kemenangan Jepang
Pihak terlibat
Belanda Belanda
 Britania Raya
 Jepang
Tokoh dan pemimpin
Belanda Jacob Pesman Kekaisaran Jepang Toshinari Shōji
Pasukan
Belanda KNIL
Britania Raya Angkatan Udara Britania Raya
Kekaisaran Jepang Tentara ke-16
Kekaisaran Jepang Divisi Udara ke-3
Kekuatan
Awal: 530
Serangan balasan: 4.500
1.200
Pertempuran Kalijati di Jawa
Pertempuran Kalijati
Lokasi di Jawa

Setelah pendaratan tak terduga mereka, pasukan Jepang yang dipimpin oleh Toshinari Shōji bergerak cepat dan merebut lapangan udara tersebut pada hari yang sama saat pendaratan sebelum komando Belanda dapat mengerahkan bala bantuan. Keesokan harinya, pasukan Belanda melancarkan serangan balik dalam upaya merebut kembali lapangan udara tersebut, yang hampir berhasil tetapi akhirnya gagal. Serangan balik Belanda yang kedua yang lebih besar pada tanggal 3 Maret dicegat oleh dukungan udara Jepang yang berhasil mencegah sebagian besar unit Belanda melancarkan serangan, sehingga memaksa Belanda mundur kembali ke Bandung.

Akibat

sunting

Resimen Infanteri ke-2 KNIL secara efektif dilumpuhkan setelah serangan udara yang intensif, dan tidak dapat berpartisipasi dalam pertempuran lebih lanjut. Setelah mengamankan lapangan terbang, Shōji memilih untuk segera melancarkan serangan langsung ke Bandung, yang berujung pada Pertempuran Perlintasan Tjiater.[1] Unit Shōji dan unit udara pendukungnya kemudian menerima penghargaan dari Panglima Tentara ke-16 Hitoshi Imamura setelah kampanye atas tindakan mereka di Kalijati (dan kemudian di Perlintasan Tjiater).[2] Negosiasi dan penandatanganan resmi penyerahan Hindia Belanda kemudian dilakukan di lapangan terbang ini.[3]

Referensi

sunting
  1. ^ Boer 2011, hlm. 366-367.
  2. ^ Remmelink 2015, hlm. 535-536.
  3. ^ Remmelink 2015, hlm. 529-534.

Daftar pustaka

sunting
  • Boer, P. C. (2011). The Loss of Java: The Final Battles for the Possession of Java Fought by Allied Air, Naval and Land Forces in the Period of 18 February - 7 March 1942 (dalam bahasa Inggris). Singapore: NUS Press. ISBN 978-9971-69-513-2.
  • United States Army Forces in the Far East; Eighth U.S. Army (1958). The Invasion of the Netherlands East Indies (16th Army) (PDF). Office of the Chief of Military History. Diakses tanggal 23 January 2020.
  • National Defense College of Japan (2015) [1967]. The invasion of the Dutch East Indies (PDF). Diterjemahkan oleh William Remmelink. Leiden: Leiden University Press. ISBN 978-9087-28-237-0.