Nisitrus rindu merupakan spesies baru dari kelompok jangkrik yang tersebar di Asia Tenggara, mencakup Sabah, Sarawak, dan Kalimantan[1]. Serangga ini tergolong ke dalam ordo Orthoptera, famili Gryllidae, dan subfamili Eneopterinae[2]. Penamaan spesies merujuk pada kata "rindu" yang berarti "cinta" dalam bahasa Iban (suku adat Kalimantan) dan "homesickness = miss" dalam Bahasa Melayu dan Indonesia. Spesies baru ini didedikasikan kepada garda terdepan dalam menghadapi Covid-19 selama masa pandemi global ketika nama spesies dipilih. Spesies baru yang ditemukan hanya betina.

Morfologi

sunting

Bagian dorsal kepala (caput) berwarna krem dengan pita berwarna gelap dan pola berbentuk T.

Referensi

sunting
  1. ^ Tan, Ming Kai; Wahab, Rodzay bin Haji Abdul; Japir, Razy; Chung, Authur Y. C.; Robillard, Tony (2021-07-28). "Revision of the cricket genus Nisitrus Saussure (Orthoptera: Gryllidae: Eneopterinae) and descriptions of five new species". European Journal of Taxonomy (dalam bahasa Inggris). 761: 1–75. doi:10.5852/ejt.2021.761.1449. ISSN 2118-9773. 
  2. ^ "Nisitrus rindu Robillard & Tan 2021". www.gbif.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-05-27.