Mohamed Hamdan Dagalo

Mohamed Hamdan Dagalo (Arab: محمد حمدان دقلو, translitMuẖammad H̱amdān Daqlu, lahir 1974 atau 1975 (umur 48–49)), umumnya disebut sebagai Hemetti[4] (Arab: حميدتي), Hemedti,[2] Hemeti[5] atau Hemitte, adalah seorang jenderal Sudan dari suku Rizeigat[6] dari Darfur, yang merupakan Wakil Ketua Dewan Militer Transisi (TMC) setelah kudeta Sudan 2019.[2] Pada 21 Agustus 2019, TMC mengalihkan kekuasaan ke sipil-militer Dewan Kedaulatan Transisi, di mana Hemetti menjadi salah satu anggotanya.[7] Deklarasi Konstitusional, Hemetti dan anggota Dewan Kedaulatan lainnya tidak memenuhi syarat untuk mencalonkan diri dalam pemilihan umum Sudan 2022.[8][9]

Mohamed Hamdan Dagalo
محمد حمدان دقلو
Hemetti in 2022
Wakil Ketua Dewan Kedaulatan Transisi
Mulai menjabat
11 November 2021
KetuaAbdel Fattah al-Burhan
Sebelum
Pendahulu
Himself
Pengganti
Petahana
Sebelum
Masa jabatan
21 Agustus 2019 – 25 Oktober 2021
KetuaAbdel Fattah al-Burhan
Sebelum
Pendahulu
Himself
Pengganti
Himself
Sebelum
Wakil Ketua Dewan Militer Transisi
Masa jabatan
13 April 2019 – 20 August 2019
KetuaAbdel Fattah al-Burhan
Sebelum
Pendahulu
Kamal Abdel-Marouf al-Mahdi
Pengganti
Posisi dihapuskan
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir1973 (umur 50–51)[1] or 1974 atau 1975[2]
Darfur, Republik Demokratik Sudan[3]
Dikenal karenaPemimpin RSF dan Wakil Presiden Dewan Kedaulatan Sudan.
JulukanHemedti (Arab: حميدتي)
Karier militer
Pihak Sudan
Dinas/cabang Pasukan Pendukung Cepat
Pangkat Jenderal
KomandoKepala RSF
Pertempuran/perangPerang Darfur
kudeta Sudan 2019
bentrokan Sudan 2023
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Hemetti menyatakan kepada para pejabat Uni Afrika tentang tanggung jawab bersama dalam melaksanakan Pembantaian Adwa 23 November 2004 dan pemerkosaan di Darfur Selatan.[10] Sejak 2013,[11][12] Hemetti telah memimpin Pasukan Pendukung Cepat (RSF),[13][14] yang menurut Human Rights Watch[15] dan profesor Eric Reeves,[16] bertanggung jawab atas kejahatan terhadap kemanusiaan, termasuk pembunuhan sistematis terhadap warga sipil dan pemerkosaan, di Darfur pada tahun 2014 dan 2015. RSF secara luas diklaim memegang tanggung jawab utama atas pembantaian Khartoum tanggal 3 Juni 2019 sementara Hemetti melanjutkan menjadi pemimpinnya.[5][17] Hemetti menggunakan RSF untuk mengendalikan operasi penambangan emas pada tahun 2017.[18]

Pada tahun 2019 Hemetti adalah salah satu orang terkaya di Sudan melalui perusahaannya al-Junaid, yang memiliki beragam kepentingan bisnis termasuk investasi, pertambangan, transportasi, penyewaan mobil, besi dan baja.[18] Pada awal Juli 2019, Hemetti dianggap sebagai orang paling berkuasa di Sudan.[19] Atas nama Dewan Militer Transisi, Hemetti menandatangani Perjanjian Politik pada 17 Juli 2019[20][21] dan Draf Deklarasi Konstitusi pada 4 Agustus 2019, bersama dengan Ahmed Rabee atas nama Pasukan Kebebasan dan Perubahan (FFC), sebagai langkah besar dalam Transisi Sudan ke demokrasi 2019.[22] Pada September 2019, Hemetti membantu menegosiasikan kesepakatan damai antar kelompok dalam konflik bersenjata di Port Sudan.[23]

Referensi sunting

  1. ^ "Remote-control breakdown – Sudanese paramilitary forces and pro-government militias" (PDF). Small Arms Survey Sudan. 2017-04-19. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2021-03-29. Diakses tanggal 2019-09-13. 
  2. ^ a b c Hendawi, Hamza (2019-04-29). "Out of the Darfur desert: the rise of Sudanese general Mohammed Hamdan Dagalo". The National (Abu Dhabi). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-07. Diakses tanggal 2019-04-30. 
  3. ^ Krauss, Joseph; Magdy, Samy (2019-08-06). "A new strongman in Sudan? Experts aren't so sure". The Daily Telegraph. Associated Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-05. Diakses tanggal 2019-09-09. 
  4. ^ "Tag Archives: Hemetti". Sudan Daily. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-08. Diakses tanggal 2019-08-08. 
  5. ^ a b Albaih, Khalid (2019-06-07). "No, it's not over for the Sudanese revolution". Al Jazeera English. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-07. Diakses tanggal 2019-06-07. 
  6. ^ Amin, Mohammed (29 July 2019). "Hemedti: From Camel herder to Sudan's de facto ruler". Anadolu Agency. Diakses tanggal 12 September 2019. 
  7. ^ Hassan, Mohamed (2019-08-21). "Who are the members of Sudan's new sovereign council?". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-25. Diakses tanggal 2019-08-25. 
  8. ^ FFC; TMC; IDEA; Reeves, Eric (2019-08-10). "Sudan: Draft Constitutional Charter for the 2019 Transitional Period". sudanreeves.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-10. Diakses tanggal 2019-08-10. 
  9. ^ FFC; TMC (2019-08-04). "(الدستوري Declaration (العربية))" [(Constitutional Declaration)] (PDF). raisethevoices.org (dalam bahasa Arab). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-08-05. Diakses tanggal 2019-08-05. 
  10. ^ Reeves, Eric (2019-05-23). "Hemeti Needs No Help in his Public Relations Campaign: Why is Associated Press Giving it to Him?". sudanreeves.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-25. Diakses tanggal 2019-09-13. 
  11. ^ "Who are Sudan's RSF and their commander Hemeti?". Al Jazeera English. 2019-06-06. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-07. Diakses tanggal 2019-06-06. 
  12. ^ "Sudanese military commander denies any wrongdoing by pro-government militia - Sudan Tribune: Plural news and views on Sudan". sudantribune.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-15. Diakses tanggal 2014-06-15. 
  13. ^ "Sudanese militia commander waits in wings after Bashir ousted". The East African. 23 April 2019. 
  14. ^ "I support the Sudanese people and their aspirations for the change they seek: Hemitte". Sudan Daily. 13 April 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-07. Diakses tanggal 2023-04-18. 
  15. ^ Loeb, Jonathan (2015-09-09). ""Men With No Mercy" – Rapid Support Forces Attacks against Civilians in Darfur, Sudan". Human Rights Watch. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-13. Diakses tanggal 2019-09-13. 
  16. ^ Reeves, Eric (2019-09-08). "Peace in Sudan?". sudanreeves.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-02. Diakses tanggal 2019-09-13. 
  17. ^ Lynch, Justin (2019-06-05). "Remember The Darfur Genocide? With Saudi Help, One of the Killer Commanders There Is Taking Over Sudan". The Daily Beast. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-09. Diakses tanggal 2019-06-08. 
  18. ^ a b de Waal, Alex (2019-07-20). "Sudan crisis: The ruthless mercenaries who run the country for gold". BBC News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-07-21. Diakses tanggal 2019-07-21. 
  19. ^ "Protesters are back on the streets in Sudan". The Economist. 6 July 2019. 
  20. ^ "Sudan junta, opposition sign initial political agreement". Radio Dabanga. 2019-07-17. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-21. Diakses tanggal 2019-08-08. 
  21. ^ Idris, Insaf (2019-07-17). "Political Agreement on establishing the structures and institutions of the transitional period between the Transitional Military Council and the Declaration of Freedom and Change Forces" (PDF). Radio Dabanga. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-07-18. Diakses tanggal 2019-07-18. 
  22. ^ "Sudan Constitutional Declaration signed – Sovereign Council to be announced in two weeks". Radio Dabanga. 2019-08-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-04. Diakses tanggal 2019-08-04. 
  23. ^ "Sudanese tribes sign peace deal after deadly clashes in Port Sudan". Reuters (dalam bahasa Inggris). 2019-09-08. Diakses tanggal 2019-09-09.