Meja Bundar merupakan sebuah meja terkenal milik Raja Arthur dalam legenda Arthurian tempat Ia dan para kesatrianya berkumpul. Seperti namanya, meja ini tidak memiliki ujung, yang menunjukkan bahwa siapa pun yang duduk di sana memiliki status yang setara. Meja ini pertama kali dideskripsikan pada tahun 1155 oleh Wace. Simbolisme dari Meja Bundar berkembang dari waktu ke waktu; pada akhir abad ke-12, meja ini menjadi representasi dari orde kesatria dalam pemerintahan Arthur, Kesatria Meja Bundar.

Raja Arthur memimpin pertemuan di Meja Bundar dengan para kesatrianya.

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting