Mata bajak adalah sebuah komponen dari alat bajak dalam pertanian. Mata bajak batu berbentuk segitiga ditemukan di situs-situs budaya Majiabang Tiongkok tertanggal 3500 SM di sekitaran Danau Tai. Mata bajak juga ditemukan di dekat situs-situs Liangzhu dan Maqiao tertanggal sekitaran periode yang sama.[1][2]

Komponen alat bajak sederhana
Alat bajak genggam yang dipakai satu mil di dekat Horažďovice, Republik Ceko

Dalam heraldik

sunting

Mata bajak sering dipakai dalam heraldik.

Dalam budaya kuno

sunting

Frase kuno dari Kitab Yesaya "pedang menjadi mata bajak" masih umum dipakai sampai saat ini. Mata bajak mewakili pemakaian damai dari alat-alat masa perang.

Referensi

sunting
  1. ^ Harris (1996), 427–428.
  2. ^ You Diarsipkan 2011-07-06 di Wayback Machine. (1999), 1–8.

Pranala luar

sunting