Lotis adalah makanan terdiri atas buah-buahan (mentah), diiris-iris agak besar, dimakan dengan sambal manis (terbuat dr gula jawa, cabai, garam, dsb).[1][2] Lotis adalah makanan khas dari D.I Yogyakarta.[3] Lotis biasanya di sajikan bersama sambal gula merah.[3] Secara umum makanan ini dikenal dengan nama rujak, sedangkan di beberapa lokasi di Indonesia ada yang menyebutnya leduk, klotekan atau buah untuk rujak.[3] Secara spesifik, di Jawa Tengah, lotis memang berbeda dengan rujak.[4] Perbedaan itu ada pada bentuk penyajiannya, lotis disajikan dengan buahnya dipotong agak besar dan tipis sehingga cara makannya dengan mencolek buah pada sambal/ bumbunya, sedangkan rujak disajikan dengan bentuk buah yang diparut /diserut dicampur langsung dengan bumbu/sambal sehingga cara makannya dengan menyendok.[1][3][5]

Deskripsi

sunting

Masyarakat di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Solo dan sekitarnya menamai lotis dengan istilah “rujak dulit” karena cara makannya dengan mencolekkan (jawa: ndulit) buah pada sambal.[5][6] Camilan segar yang terbuat dari beraneka ragam buah-buahan ini pada umumnya disantap ketika musim panas sebagai kuliner legendaris karena dari masa ke masa camilan seperti ini mampu bertahan bahkan hingga sekarang.[3] Selain itu camilan buah ini juga cukup mudah untuk bisa ditemukan, di pasar tradisional, di kampung-kampung hingga pedagang keliling yang juga menjajakannya bersama rujak.[3] Selain itu camilan seperti ini juga dikonsumsi oleh masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, namun pada umumnya untuk anak-anak lebih suka sambal atau saus yang tidak pedas sehingga dominan dengan rasa manis.[3] Acara makan lotis bersama-sama dinamakan lotisan.[5]

Perkembangan

sunting

Di Solo terdapat lotis yang lebih lengkap dinamakan lotis bule dengan keistimewaan buahnya lebih lengkap, bahkan ada buah kiwi dan buah naga.[6] Harga per bungkus tidak terlalu mahal, berkisar Rp. 7000,- - Rp. 10.000,-[6]

Ternyata sambal lotis yang terdiri gula merah, cabe, kencur, garam, dan terasi itu tidak hanya enak dimakan dengan buah, melainkan juga dengan kerupuk.[7] Lotis yang mengganti buah dengan kerupuk disebut lotis kerupuk.[7]

Cara pembuatan

sunting

Bahan lotis secara umum:[4]

  1. 5 buah jambu air
  2. 400gr manga mengkel
  3. 250grpepaya mengkel
  4. 250gr bengkuang
  5. 250gr nanas
  6. 250gr mentimun

Bahan bumbu/sambal lotis.[8]

  1. 3 buah cabai merah
  2. 4 buah cabai rawit
  3. 1 sendok teh terasi bakar
  4. 1 siung kecil Kencur
  5. 1 sdt garam
  6. 250 gula merah
  7. buah asem (tamarin)
  8. Untuk daerah tertentu, biasanya ditambahkan kacang tanah sesuai selera.[8]

Setelah semuanya tersedia,

  1. Kupas semua buah, cuci bersih, iris tipis, tata dalam piring saji[4]
  2. Haluskan cabai merah, cabai rawit, garam, terasi, masukkan gula merah dan air asem, ulek rata. Sisihkan.[4]
  3. Sajikan buah dan bumbunya.[4]

Rujukan

sunting
  1. ^ a b (Indonesia)Dewi Fita dan Mala Aprilia., Jajanan unik Yogya-Solo di bawah 10 ribu: the food traveler's guide,Jakarta: Bukune, 2008, Hal. 81-82
  2. ^ (Indonesia)http://bahasa.kemdiknas.go.id/kbbi/index.php Diarsipkan 2014-05-27 di Wayback Machine., diakses 8 Mei 2014
  3. ^ a b c d e f g  http://www.twintulipware-indonesia.com/2013/01/cara-membuat-lotis_28.html Diarsipkan 2014-05-08 di Wayback Machine., diakses 8 Mei 2014
  4. ^ a b c d e (Indonesia)http://www.twintulipware-indonesia.com/2013/01/cara-membuat-lotis_28.html Diarsipkan 2014-05-08 di Wayback Machine., diakses 8 Mei 2014
  5. ^ a b c (Indonesia)http://sauskecap.com/lotis-dan-lotisan/ Diarsipkan 2013-11-28 di Wayback Machine., diakses 8 Mei 2014
  6. ^ a b c (Indonesia)http://www.solopos.com/2012/09/11/lotis-bule-lotis-spesial-yang-kini-merambah-dunia-online-327290, diakses 8 Mei 2014
  7. ^ a b (Indonesia)Great Kitchen., 250 Resep Sedap Untuk Hari Istimewa, Jakarta: Great Publisher, tth, Hal. 101
  8. ^ a b (Indonesia) M. Jasmin., Aneka sambal Nusantara, Jakarta: Kawan Pustaka, 2006, Hal. 11