Kongres Monastir (bahasa Albania: Kongresi i Manastirit) adalah sebuah lokakarya yang diselenggarakan di kota Monastir dari tanggal 14 sampai 22 November 1908, dengan tujuan untuk menstandarisasi Alfabet Albania. 22 November sekarang dirayakan di Albania sebagai Hari Alfabet (bahasa Albania: Dita e Alfabetit).[1][2] Sebelum kongres, bahasa Albania dilukiskan dengan campuran dari 6 alfabet yang berbeda, ditambah dengan sebuah sub-varian.[3]

Komisi inti dari Kongres:
1. Father Gjergj Fishta 2. Mid'hat Fashëri 3. Luigj Gurakuqi 4. Gjergj Qiriazi 5. Ndre Mjedja 6. G. Cilka 7. Taqi Buda 8. Shahin Kolonja 9. Sotir Peçi 10. Bajo Topulli 11. Nyzhet Vrioni
Foto oleh Kel Kodheli.

Latar belakang

sunting
 
Sekolah bahasa Albania pertama, didirikan di Korçë, pada tahun 1887. Foto tahun 1899.

Kongres ini diselenggarakan di rumah Fehim Zavalani, yang juga merupakan tempat dari Asosiasi Persatuan (bahasa Albania: Bashkimi) dan dipimpin oleh Mit'hat Frashëri, ketua kongress ini. Pidato pembukaan dibuat oleh Fehim Zavalani.

Peserta

sunting

Peserta Kongres merupakan tokoh-tokoh terkemua dari kehidupan politik dan budaya dari wilayah-wilayah yang dihuni oleh Albania di Balkan, dan juga Diaspora Albania. Ada lima puluh orang delegasi, mewakili 23 kota-kota dan asosiasi budaya dan patriotik. 32 dari peserta memiliki hak untuk memilih di dalam kongres, dan 18 lainnya pengamat.[3]

Komisi

sunting

Saat permulaan dari Kongres, para delegasi memilih sebuah komisi yang terdiri dari 8 anggota, yang akan mengatur debat-debat para delegasi dan proyek-proyek Kongres yang lain. Gjergj Fishta terpilih menjadi ketua dari Komisi tersebut dan Mit'hat Frashëri menjadi wakil ketua Komisi; sedangkan Luigj Gurakuqi menjadi sekretaris Komisi. Anggota Komisi yang lain adalah Bajo Topulli, Ndre Mjeda, Shahin Kolonja, Gjergj Qiriazi dan Sotir Peçi. Mit'hat Frashëri dipilih sebagai ketua Kongres, sedangkan Parashqevi Qiriazi menjadi ketua dari Komisi alfabet, yang bertanggung jawab untuk mengatur usul-usul alfabet yang berbeda-beda.

Tindakan

sunting

Para delegasi memutuskan bahwa alfabet dan sistem ejaan bahasa Albania harus sama seperti Ortografi fonemis semungkin-mungkinnya. Tiga alfabet yang berbeda diusulkan, yaitu: Alfabet Stamboll, Alfabet Bashkimi dan Alfabet Agimi. Setelah penyajian dari 3 alfabet, para delegasi memilih dengan suara bulat untuk menggunakan Alfabet Bashkimi yang dimodifikasi sebagai Alfabet Albania yang standar.[4] Baik alfabet Bashkimi dan Agimi didasarkan kepada alfabet Latin; sedangkan alfabet Stamboll didasarkan kepada alfabet yang digunakan secara resmi dalam Kesultanan Utsmaniyah dan kebanyakan mengandung alfabet Latin, serta dilengkapi oleh sepuluh huruf yang diimprovisasikan dari huruf-huruf Latin.[5]

 
Salinan persis dari hasil akhir Kongres Monastir.

Peninggalan

sunting

Rektor Universitas Eropa Tenggara telah menggambarkan kongres ini sebagai "satu dari berbagai tanggal-tanggal penting dalam kebudayaan Albania".[6] Pada tahun 2008, perayaan-perayaan diselenggarakan di Monastir, Tirana dan Pristina untuk merayakan hari ulang tahun kongres yang ke-100. Di Albania, Kosovo dan kawasan mayoritas Albania di Makedonia semua sekolah jam pelajaran pertama didedikasikan untuk menghormati Kongres ini, dan memberikan lebih banyak informasi kepada para siswa tentang kongres.

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Në Maqedoni festohet Dita e Alfabetit (dalam bahasa Albanian), portalb.mk, 22.11.2012, diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-09-27, diakses tanggal 24.09.2013 
  2. ^ The message of the Prime Minister of the Republic of Kosovo, Hashim Thaci on the event if the 103rd anniversary of the session of the Congress of Manastir on November 14, 1908, Kosovo Prime Minister's Office, November 2011, diakses tanggal 24.09.2013 
  3. ^ a b Frances Trix (July 2009), Alphabet conflict in the Balkans: Albanian and the Congress of Monastir, 128 (1), International Journal of the Sociology of Language, hlm. 1–24, ISSN 0165-2516, diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-22, diakses tanggal 2013-11-23 
  4. ^ David Turnock (December 22, 1988). Eastern Europe: An Historical Geography, 1815-1945 (edisi ke-1). Routledge. hlm. 53. ISBN 978-0415012690. Diakses tanggal 24.09.2013. 
  5. ^ Jacques, Edwin E. (1995). The Albanians: an ethnic history from prehistoric times to the present. Jefferson, North Carolina: McFarland & Company, Inc. hlm. 289. ISBN 0-89950-932-0. 
  6. ^ "Six successful years of SEEU". South Eastern European University. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-05-27. Diakses tanggal 2008-11-20. 

Sumber-sumber

sunting
  • Osmani, Tomor (1999). "Historia e alfabetit". Udha e shkronjave shqipe (dalam bahasa Albanian). hlm. 461–496. 
  • Lloshi, Xhevat (2008). Rreth Alfabetit te Shqipes. Logos. 

Pranala luar

sunting