Mercedes-Benz telah memproduksi bus sejak tahun 1895 di Mannheim, Jerman. Sejak tahun 1995, merek Mercedes-Benz untuk bus berada di bawah payung EvoBus GmbH, yang seluruh sahamnya dimiliki oleh Daimler AG.

Mercedes-Benz Citaro yang mulai diperkenalkan pada tahun 2011

Sejarah sunting

Bus bermesin pertama di dunia dirakit di Jerman oleh Karl Benz pada tahun 1895, beberapa tahun sebelum Gottlieb Daimler juga mulai merakit dan menjual bus di Jerman. Pada tahun 1898, Karl Benz dan Gottlieb Daimler pun sama-sama mengekspor busnya ke Wales dan Inggris. Beberapa saat kemudian, produk Daimler dijual di seluruh Imperium Britania melalui kerjasama dengan Milnes. Milnes-Daimler juga mengembangkan bus tingkat pada tahun 1902 dan setahun kemudian menyediakan sebuah bus untuk layanan bus bermotor pertama di Inggris. Walaupun menuai sukses, kerjasama antara Daimler dan Milnes harus berakhir akibat Perang Dunia I.

 
Mercedes-Benz OP3750, keluaran tahun 1948
 
Mercedes-Benz O 3500, didasarkan pada truk L 3500

Akibat kesulitan ekonomi pada awal dekade 1900-an, Daimler Motoren Gesellschaft dan Benz & Cie. bergabung menjadi satu perusahaan pada tahun 1926. Selanjutnya, Daimler-Benz AG (juga dikenal sebagai Mercedes-Benz) pun terbentuk. Pada tahun 1927, perusahaan ini memperkenalkan produk pertamanya. Dengan menekankan pada penggunaan mesin diesel (bukannya mesin bensin) untuk kendaraan komersial.

Pada tahun 1951, Mercedes-Benz memperkenalkan bus pertamanya yang didesain spesifik sebagai bus, bukannya produk turunan dari truk, yakni O6600 H. Kendaraan sepanjang 11 meter ini dilengkapi dengan mesin enam silinder yang dipasang secara melintang di bagian belakang bus, dengan 145  tenaga kuda, sasis yang lebih rendah, dan transmisi elektrik.[butuh rujukan]

Pada tahun 1954, Mercedes-Benz memperkenalkan bus semi-integral pertamanya, yakni O321 H. Desain semi-integral memungkinkan pengurangan berat, peningkatan stabilitas, dan ketahanan bodi. O321 H juga merupakan bus pertama yang menggunakan suspensi per keong di gardan depan. Kendaraan sepanjang 9,2 meter ini juga meletakkan mesin di bagian belakang. Versi pertama tersedia dengan 110  tenaga kuda, dan versi selanjutnya meyediakan 126 tenaga kuda. Lebih dari 30.000 unit O321 H berhasil terjual di seluruh dunia, menjadikannya produk terlaris di masanya, serta merupakan produk bus Mercedes-Benz paling sukses hingga hari ini.[butuh rujukan]

Mercedes-Benz Argentina sunting

Pada tahun 1951, Daimler-Benz AG membuka beberapa pabrik di Argentina, pertama kali di luar Jerman, yakni[1][2] di San Martín, dekat Buenos Aires, dan di González Catán. Pabrik San Martin kemudian ditutup pada akhir dekade 1950-an.

Mercedes-Benz merilis varian colectivo yang didasarkan pada sasis truk L 3500, yakni LO3500, OP3500, LO311, dan LO312.

Pada tahun 1963, Mercedes berhasil merakit sasis colectivo ke-10.000 (model LO312), dan berlanjut dengan model lain, seperti LO1112, (120 HP), LA1112 4x4, dan LO1114. Karena memiliki kesamaan dengan truk, colectivo buatan Mercedes-Benz pun bermesin diesel dengan tenaga dihantar ke poros belakang menggunakan transmisi lima kecepatan.

Pada tahun 1967, produksi bus jarak menengah, O120 dimulai. Pada tahun 1968, O120 digantikan oleh O140, yang bermesin 130 tenaga kuda.

Dengan truk L 608D, pada tahun 1970 dibuat di pabrik Virrey del Pino, maka versi busnya, LO 608D dan LFu 608 juga dibuat di pabrik tersebut.

Pada tahun 1977, produksi massal untuk sasis dan bus dengan power steering dimulai. Produksi LO914 dan O170, suksesor model O140, yang dilengkapi mesin OM 352 A 156  tenaga kuda juga dimulai.

Pada tahun 1979, perusahaan ini mulai memproduksi OC 1214, dengan menggunakan mesin OM 352.

Pada tahun 1981, model bus OH 1419 diperkenalkan dan dirakit di Argentina.

Pada tahun 1982, perusahaan ini merakit bus pertama yang berbahan bakar gas di Argentina, dengan meluncurkan dua model, yakni OF 1114 (tidak dijual di Argentina, hanya untuk pasar ekspor) dan OF 1214.

Pada tahun 1987, Mercedes-Benz Argentina merevolusi transportasi umum dengan meluncurkan bus bermesin belakang, untuk menggantikan bus bermesin depan yang selama ini umum dijumpai.

Saat ini, Mercedes-Benz Argentina merakit bus-bus bergaya modern dan beberapa sasis bus, serta Mercedes-Benz Sprinter. Pada tahun 2012, perusahaan ini kembali memproduksi Sprinter NCV3,[3] suksesor dari model T1N, dengan bamyak komponen dibuat di Argentina, serta diekspor ke Afrika Selatan dan beberapa negara lain.

Pada tahun 2013, Mercedes-Benz Argentina mengumumkan perakitan bus mini LO 915 di pabrik Virrey del Pino, bersama dengan sasis bus OH 1518, yang sebelumya harus diimpor dari Brazil.

Sejak bulan November 2015, perusahaan ini mengumumkan model baru yang dirakit di Argentina, yakni OH 1621 dan OH 1721.[4] Kedua model ini memenuhi standar emisi Euro V, yang diwajibkan sejak bulan Januari 2016. Model lain yang sudah memenuhi standar emisi Euro V adalah OF 1519, OF 1621, OF 1721, dan OF 1724.

Produk sunting

Bus kecil sunting

Bus besar sunting

Galeri sunting

Lihat juga sunting

Referensi sunting

  1. ^ Mercedez-Benz history www.duttondirect.com accessed 8 May 2008 Diarsipkan 9 April 2008 di Wayback Machine.
  2. ^ www.mercedes-benz.argentina/history accessed 9 May 2008 (Spanyol)
  3. ^ https://www.mercedes-benz.com.ar/content/argentina/mpc/mpc_argentina_website/es/home_mpc/van/home/new_vans/showroom.html#_int_van:home:module-teaser:showroom
  4. ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-07-13. Diakses tanggal 2019-07-13. 

Pranala luar sunting