X Japan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
AlleborgoBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: da:X Japan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
==Sejarah ==
===Tahun-tahun awal (1976-1983)===
Band ini direncanakan sejak [[1976]] oleh Yoshiki Hayashi dan Toshi (Toshimitsu Deyama) saat mereka masih di [[SD]]. Terpengaruh musik ''hard rock'' Barat, band ini meniru gaya [[KISS]]. Sebelum band diberi nama X, mereka menggunakan nama Dynamite (dari 1978-1980), dan Noise (1980 hingga musim panas 1982). Nama band baru diubah menjadi X Japan di tahun 1993 bersamaan dengan1992,setelah keluarnya pemain bass terdahulu mereka, Taiji.
 
Yoshiki, Toshi, dan Terry pertama kali melakukan pertunjukkan live di tahun 1982-1983. Pada waktu itu mereka naik panggung di festival yang diadakan di SMP mereka di [[Prefektur Chiba|Chiba]]. Saat itu mereka sudah membawakan lagu asli ciptaan Yoshiki berjudul "I'LL KILL YOU". Selain itu, di festival yang sama, mereka membawakan lagu "Highway Star" ([[Deep Purple]]), "In the Mirror" ([[Loudness]]), "World Anthem" ([[Frank Marino]]), dan "Killers" ([[Iron Maiden]]). Band ini terus memainkan lagu-lagu milik band asal Barat sewaktu mengikuti audisi band "East West Japan" tahun 1982, saat itu mereka memainkan lagu "Rock and Roll" ([[Led Zeppelin]]) dan Burn (Deep Purple).
Baris 25:
X merilis demo tape pertama mereka "I'LL KILL YOU" pada tahun 1984 di perusahaan rekaman Dada Records. Di dalam ''demo tape'' tersebut berisi 3 buah lagu: "I'LL KILL YOU", "We are X", dan "Stop Bloody Rain".
 
Lagu-lagu dalam ''demo tape'' ini membuat kelompok ini mulai dikenal, dan dilanjutkan dengan merilis 2sebuah buahindie single(EP),berjudul "I'LL KILL YOU" (side A) dandengan "BREAK THE DARKNESS" (sidesebagai B)c/w di bulan Juni 1985. Anggota X saat itu terdiri dari [[Yoshiki]] (drum & piano), [[Toshi]] (vokal), Yuji (gitar), Tomoyuki (gitar), dan Tokuo (bass). Pada mulanya, cara berpakaian mereka menyebabkan tidak ada label rekaman yang mau mengontrak mereka untuk rekaman, tapi gaya berpakaian ala X nantinya menjadi ciri khas gerakan [[Visual Kei]] dalam musik rock Jepang.
 
Tidak berhenti begitu saja, Yoshiki membuat taruhan besar dalam hidupnya dan menjual seluruh harta warisan ayahnya untuk mendirikan label rekaman sendiri dengan nama Extasy Records. Perusahaan rekaman ini nantinya menjadi label rekaman pertama khusus band-band Visual Kei, termasuk di antaranya: [[Luna Sea]], [[Glay]],dan [[Zi:KILL]].
 
Di akhir Juni 1985, mereka merilis 2 ''demo tape'',"X Live" (dikenal sebagai "Live") dan "Endless Dream". Masing-masing memiliki lagu yang sama ("Kurenai", "Stop Bloody rain[update]", "Lady in Tears",dan "Endless Dream"), tapi dengan urutan lagu yang berbeda dan versi alternatif dari Endless Dream. Di bulan Juli 1985, mereka menampilkan versi yang lebih cepatbaru dari lagu "BREAK THE DARKNESS" di album kompilasi "Heavy Metal Force III".
 
Di bulan [[April]] [[1986]], singleEP ke dua "ORGASM" dirilis Extasy Records.Single Laguini "Orgasm"terdiri diletakkan di sisi A danatas lagu "Orgasm","Time Trip Loving" (ditulis oleh Jun) serta "X" di sisi B. Setelah singleEP ini dirilis, mereka memulai untuk tur.
 
''Demo tape'' "Kurenai" dirilis di awal tahun [[1986]], berisikan lagu "Kurenai" (dalam bahasa Inggris).
 
Tahun pasti dirilisnya singleSingle "Feel Me Tonight" seringdirilis menjadi perdebatan, mungkin antarapada tahun 1985 atau 1986. Lagu ini nampaknya pertama kali dibawakan pada pertunjukkan Live saat ulang tahun Yoshiki pada [[20 November]] [[1985]], sedangkan lagu "Stab Me in the Back" (di side Bc/w) tidak pernah dibawakan secara live hingga di tahun 1986. Kedua lagu tersebut dinyanyikan Yoshikioleh sedangkan Toshi berada di posisi drum. Yoshiki dan Toshi keduanya memang sering sekali bertukar posisi saat Live di tahun [[1986]], seperti saat membawakan lagu "20th Century Boys" (T-Rex Cover)Hally. Pada tahun ini juga, mereka membawakan lagu "God Save The Queen" yang aslinya dibawakan kelompok [[Sex Pistols]].
 
Musim panas tahun 1986 (diyakini bulan Juni), mereka merilis "Jun Demo Tape" atau "(Jun) Studio Reherseal Tape" dirilis. Di dalam single tersebut terdapat 4 lagu: "Right Now", "Only Way", "Tune Up Baby" (aka Junon Baby), dan track ke-4 yang tanpa judul. "Only Way" dibawakan pada pertunjukan live tahun itu. Pada tahun itu juga ([[27 Juli]] [[1986]]), Toshi, Yoshiki, dan Jun, pertama kali tampil di televisi,yaitu di acara berjudul ''Tensai Takeshi no Genki ga Deru Terebi''. Di bulan Agustus, lagu mereka "Kurenai" dijadikan bonus CD di majalah ''[[Rockin F]]''dengan versi yang berbeda,yaitu dibuka dengan alunan piano dan dengan lirik campuran dari versi Inggris dan versi Jepang.
 
Di bulan [[Maret]] [[1987]], mereka memasukkan 2 lagu: "Stab Me in the Back" dan "No Connexion" ke dalam album kompilasi ''[[Skull Trash Zone Vol.1]]''. Anggota resmi saat itu terdiri dari: Toshi, Yoshiki, dan Taiji. Gitaris mereka,Isao patah lengan karena kecelakaan mobil, sehingga Pata ikut bergabung sebagai gitaris pendukung, tapi bukan sebagai anggota resmi. Sementara itu, Yoshiki mendengar di [[Yokosuka, Kanagawa|Yokosuka]] terdapat band rock yang sangat terkenal bernama [[Saver Tiger]], tetapi band tersebut sudah bubar.Tetapi Yoshiki mengenal ''leader'' band tersebut yang bernama [[hide]](mereka pertama kali bertemu saat X dan Saver Tiger ikut serta dalam Heavy Metal Force vol.III). Yoshiki lalu menelepon hide dan mengajaknya bergabung dengan X.
 
Hide menyambut ajakan Yoshiki dan resmi sebagai gitaris X sejak bulan Maret 1987. Bulan berikutnya (April 1987), Pata diangkat sebagai menjadi gitaris resmi, melengkapi formasi band X. Di bulan Agustus 1987, mereka merilis 2 buah rekaman live: "Xclamation". Di dalamnya terdapat lagu "Xclamation", "Stab Me in the Back", dan "Kurenai" (English Version). Pada 26 Desember 1987, sewaktu X melakukan pertunjukan di Audisi CBS Sony, mereka memainkan "Xclamation", "Piano solo~Kurenai (English)", dan "Orgasm".
Baris 45:
===Album Pertama (1988-1992)===
[[Berkas:97480.jpg‎|thumb|left|ki-ka:Toshi,Taiji,Yoshiki,Pata,hide]]
Di tahun 1988, X merilis album perdana: ''[[Vanishing Vision]]'' ([[14 April]] [[1988]]). Pada saat itu, anggotanya adalah Yoshiki (drum, piano), Toshi (vokal), [[hide]] (gitar), [[Pata]](gitar), dan [[Taiji]] (bass). Album tersebut laris dan dicetak ulang di bulan Oktober dengan bonus singlelagu "Stab Me in the Back", dan kembali laris. Di bulan Oktober 1989 kembali dicetak ulang dan juga laris, sehingga album tersebut dicetak ulang lagi di tahun [[1990]], muncul dalam ''box set'' di tahun 1990-an, dan sekali lagi tersedia dalam bentuk CD di tahun [[2001]].
 
Majalah ''[[Street Rock Video VOS]]'' menampilkan Toshi sebagai sampul majalah mereka di bulan November 1988. Edisi bulan tersebut memberikan [[VCD]] klip X memainkan lagu "Vanishing Vision" dan "Orgasm" di Kyoto Sports Valley, berikut wawancara dengan Yoshiki yang saat itu sedang menandatangani kontrak dengan Sony. Sementara itu, Toshi & Yoshiki ikut berpartisipasi dalam ''[[L.O.X. Shake Hand "compilation album"]]''. Album kompilasi ini bukan berisi kumpulan lagu dari band yang berbeda-beda, melainkan album yang meng-"kompilasi"-kan anggota-anggota band yang berbeda untuk membuat semacam "band impian". Toshi berada di posisi vokal, dan Yoshiki pada drum. Musisi lain yang juga ikut berpartisipasi, antara lain: Butaman ([[Tetsu Array]]), Ishiya ([[Death Side]]), Ranko ([[The Continental Kids]]), Naoki ([[Lip Cream]]), Kou Itou ([[Fools]]). Selain musik speed metal dan ballad yang dibawakan Yoshiki dan Toshi, anggota lainnya adalah member band ''punk/hardcore'', di antara lagu-lagu mereka termasukantara lain "Tragedy of M".
 
Di tahun 1988, X berpartisipasi dalam film Amerika ''[[Tokyo Pop]]'', tapi mereka hanya tampil sebagai cameo dan penampilan mereka tidak lebih dari 20 detik. Di awal tahun 1989, mereka merilis XclamationThanX video, sebuah ''promo tape'' yang menampilkan pembuatan video klip ''[[Xclamation (video klip)|Xclamation]]Kurenai'' (yang terdapat di album ''[[Blue Blood]]'', bukan keluaran tahun 1987). Pada 21 April 1989, X merilis album mereka yang paling sukses, ''Blue Blood''. Setelah dirilisnya album tersebut, dimulailah tur bernama "Blue Blood Tour" yang ternyata sukses besar.
 
Setelah menyelesaikan tur "Blue Blood Tour", Yoshiki dan kawan-kawan mulai menulis lagu baru. Selain itu, mereka juga membuat beberapa PV (video promosi) untuk beberapa lagu dalam album Blue Blood, seperti Celebration yang diambil di [[New York City|New York]] (berbeda dengan yang di Visual Shock Vol.2,5). Video klip ini menampilkan Toshi, hide, Pata, dan Taiji, sedangkan Yoshiki sedang berada di Paris untuk membuat video ''[[Rose of Pain]]''. X menjadi sangat populer di Jepang dan sering muncul dalam berbagai acara televisi. Tur mereka selanjutnya diberi nama, "Rose & Blood Tour".
Baris 55:
Di tahun 1991, semua personil pergi ke [[Los Angeles]] untuk memulai rekaman album baru mereka, ''Jealousy''. Setelah 7 bulan rekaman, mereka kembali ke Jepang dan merilis album Jealousy pada [[1 Juli]] [[1991]] di Jepang. Album ini langsung naik ke posisi pertama tangga album Oricon Charts.
 
Dengan dirilisnya album ''Jealousy'', X menjadi bertambah populer di Jepang. Selain itu, kepopuleran mereka bertambah karena lebih sering melakukan tur dibandingkan setelah merilis album ''[[Vanishing Vision]]'' dan ''[[Blue Blood]]''. Beberapa orang berpendapat bahwa album ini adalah "Album"-nya X, karena setiap personil menyumbangkan ide-idenya, di ''Visual Shock Vol.3'' juga digambarkan masing-masing personil dengan lagu yang dibuatnya. (Toshi: "Desperate Angel", hide: "Love Replica", Pata: "White wind from Mr.Martin", Taiji: "Voiceless Screaming", Yoshiki: "Silent Jealousy"). Selama proses perekaman album ini, Yoshiki dan Taiji mulai memiliki perbedaan konsep bermusik. Setelah dirilisnya album ini, mereka memulai tur berikutnya, ''[[Violence in Jealousy]]'' ([[1991]]). Pada [[tanggal 5,6,7 bulan [[Januari]] [[1992]],X merekamenggelar mengadakanrangkaian konser "On The Verge of Destruction" di [[Tokyo Dome]].Pada Konserhari ketiga,yaitu pada tanggal [[7 Januari]] [[1992]],konser ini merupakan konser terakhir (''Last Live'') bagi Taiji yang keluar dari X karena perbedaan konsep bermusik antara dirinya dan Yoshiki tidak dapat disatukan lagi. Lagipula Yoshiki adalah pemimpin dari X, sehingga Taiji memilih untuk mengundurkan diri. Setelah keluar dari X, Taiji bergabung dengan [[Loudness]] (1992-1995) dan [[Cloud 9]].
 
===Era X JAPAN (1992-1997)===
Di tahun [[1992]], X sudah sangat terkenal di Jepang, karena itu mereka mencoba "''Go International''" ke Amerika Serikat. Di Amerika sudah ada band yang juga bernama X, jadi mereka memutuskan untuk mengubah nama band menjadi X Japan. Pada saat itu,[[Heath]] telah bergabung dengan X Japan.
[[Berkas:188773.jpg‎|thumb|right|Era X Japan]]
Setelah pertunjukan live pertama dengan Heath di Extasy Summit '92(pesta rock terbesar yang diadakan Extasy Records milik Yoshiki), Yoshiki harus menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami patah leher akibat bermain drum dengan ekstrim pada acara tersebut. Selama di rumah sakit, Yoshiki menciptakan sebuah lagu terhebat (''Ultimate Song'') dari X Japan, berjudul "Art of Life". Lagu ini adalah sebuah lagu progessive rock/metal yang mencampurkan musik klasik dengan panjang lagu 29 menit (menjadikannya sebagai salah satu lagu terpanjang di dunia). Lagu "Art of Life" dirilis sebagai sebuah mini album dengan judul yang sama seperti judul lagunya.
 
Di minggu pertama lagu ini dirilis, lagu ini langsung sukses luar biasa. "Art of Life" hanya pernah dimainkan live sebanyak 32 kali, yaitu saat proses rekaman danpada tanggal [[30 Desember|30]] & [[31 Desember]] [[1993]] saat konser Art"X ofJapan LifeReturns" digelar di Tokyo Dome. Di saat konser, X Japan melakukan improvisasi yang membuat lagu ini bertambah panjang menjadi 34 menit. Di konser ini juga Toshi untuk pertama kalinya berpenampilan dengan rambut terurai ke bawah dan dengan ''make-up'' yang tidak tebal.
 
Musik X di bawah tangan dingin Yoshiki tak pernah berhenti berevolusi. Warna musik mereka dimulai dari speed metal seperti "Sadistic Desire", "Phantom of Guilt", dan "Vanishing Love", sampai ke lagu ''ballad'' seperti "Tears" dan "Say Anything", serta ''Alternative Rock'' berjudul "Dahlia" dan "Rusty Nail" dari era terakhir mereka. Hampir seluruh lagu X diciptakan oleh Yoshiki dan disusun oleh hide dan Taiji di awal karir mereka.
Baris 72:
Walaupun pada saat itu Heath telah bergabung dengan X Japan, tetapi seluruh permainan bass yang terdapat di "X Singles" adalah permainan bass Taiji. Hal ini sengaja dilakukan sebagai penghormatan terhadap Taiji yang telah ikut bersama-sama membesarkan nama '''X'''.
 
Pada [[10 Juli]] [[1994]] mereka merilis single lain, "Rusty Nail". Lagu ini merupakan salah satu lagu rock terakhir dari X Japan, karena lagu-lagu mereka dalam album berikutnya lebih banyak lagu ''ballad''. Lagu "Rusty Nail" juga punya beberapa bagian yang cukup ''slow''. Pada tanggal [[30 dan 31 Desember]] [[1994]], mereka menggelar rangkaian konser "Aoi Yoru~Shiroi Yoru" di Tokyo Dome dan membawakan lagu baru berjudul "Longing". Demo tape lagu tersebut dibagikan kepada beberapa orang saat konser. Semua lagu yang disebut tadi dimasukkan ke dalam album terakhir mereka, ''[[Dahlia (X-Japan)|Dahlia]]''.
 
===Perpecahan Band (1996-1997)===
Baris 78:
 
Toshi terlibat semacam sekte,berhubungan dengan alam dan terapi musikal,dipimpin oleh seseorang bernama Masaya.Banyak yang menyatakan bahwa inilah alasan sebenarnya Toshi mundur dari X Japan.
Toshi lalu melanjutkan untuk bersolo karir,dia berkata bahwa Masaya telah menjadi sumber inspirasi barunya dalam bermusik.Banyak rumor yang bermunculan mengenai keterlibatan Toshi dan sekte yang dipimpin Masaya.Bahkan ada yang mengatakan bahwa Toshi telah di cuci otak.Dikatakan bahwa Toshi sempat berkelahi dengan adiknya karena Toshi telah menghabiskan banyak uang untuk sekte yang dipimpin Masaya.Hal ini dibantah Toshi karena Toshi mengatakan ia bertemu dengan Masaya setelah Toshi keluar dari Band,dan Masaya juga hanyalah seorang pemusik biasa.Teori yang lain adalah karena Toshi telah menemukan "kebahagiaan" setelah ia menikah dan musik X sangatlah berbeda dengan dirinya sekarang (musik X Japan dominan berisi tentang kesedihan,kebencian dan ''Insanity'',yang bertolak belakang dengan diri Toshi sekarang).Alasan sebenarnya Toshi meninggalkan Band sampai kini tetap menjadi misteri.Pada tanggal 31 Desember 1997,X japan menyelenggarakan konser terakhirnya di Tokyo Dome,The Last Live.
 
====The Last Live====
Baris 89:
Disaat "The Last Song" selesai dinyanyikan (dimana semua penonton telah menangis),lagu "Tears" diputar dan layar besar di panggung menampilkan cuplikan-cuplikan perjalanan X Japan dari saat mereka masih sebuah band indie kecil sampai menjadi Band nomor satu se-Jepang.
 
Di DVD The Last Live, Yoshiki memotong 3 buah lagu terakhir (Curtain call~Say Anything,The Last Song,dan Epilogue~Tears).Hal ini dikarenakan Yoshiki tidak pernah menginginkan X Japan bubar (jika konser berakhir maka itu berarti X Japan telah bubar).Karena itu Yoshiki memutuskan agar rekaman The Last Live menjadi sebuah konser yang tidak pernah berakhir (dalam versi DVD ,konser selesai di lagu "Endless Rain"),selain itu di konser "The Last Live" terdapat 2 buah ''Encore'' yang dipotong sama sekali oleh Yoshiki (tidak terdapat di DVD,maupun CD album "Last Live") yaitu "Unfinished" dan "Forever Love~Last Mix".
 
===Setelah Bubar (1998-2006)===
Baris 98:
Yoshiki dan hide dipercaya berencana membangkitkan kembali X di tahun 2000,dan mencari seseorang untuk menggantikan posisi Toshi.Sebuah tragedi besar menyebabkan hal ini tidak akan pernah terjadi saat hide meninggal pada tanggal 2 Mei 1998,setelah malam sebelumnya ia mabuk-mabukan.hide ditemukan tergantung di gagang pintu kamar mandinya dengan sebuah handuk melilit lehernya.Berita ini mengejutkan seluruh Jepang;4 orang fans memutuskan untuk bunuh diri karena tidak rela hide meninggal,2 diantaranya meninggal.Banyak spekulasi yang bermunculan mengenai meninggalnya hide.Bunuh diri ataukah kecelakaan semata,tetapi sama sekali tidak ada motif bagi hide untuk bunuh diri.Ada yang mengatakan lirik lagu "Pink Spider" yang singlenya dijadwalkan dirilis tanggal 3 Mei 1998 (sehari setelah meninggalnya hide)adalah semacam "pesan kematian" atau semacamnya.
Taiji,dalam buku yang ditulisnya(berjudul "X no Sei to Shi:Uchuu wo Kaeru tomo e" atau "Death and Life of X:To My Friends Who Flies Through Universe")mengatakan bahwa seluruh personil X Japan memiliki kebiasaan untuk mengikatkan handuk ke leher dan bahu mereka setelah selesai show. Kemungkinan hide berniat melakukan hal tersebut,tetapi karena mabuk ia malah terjatuh (hal yang sangat mungkin terjadi karena hide sedang berada di kamar mandi) dan tidak kuasa untuk melepaskan handuk yang melilit lehernya.Hal ini merupakan hal yang paling disetujui oleh fans-fans hide,mengenai kematian hide.
Pada tanggal 57 Mei 1998,digelar upacara pemakaman hide.X Japan memainkan lagu "Scars" dan "Forever Love" di upacara pemakamannya.Taiji juga datang ke pemakaman hide,ini adalah pertama kalinya Taiji bertemu kembali dengan para personil X Japan setelah ia keluar dari Band tersebut.
 
Syok karena meninggalnya hide,Yoshiki mendapat depresi yang sangat berat selama hampir 3 tahun,dia tidak bisa bermain atau mengarang musik lagi.
 
Di akhir tahun 2000,Yoshiki pulih,dan ia mengumumkan proyek barunya [[Violet UK]], sebuah proyek yang mencampurkan unsur musik dengan visual dan seni.Dia juga berkolaborasi dengan [[Roger Meddows-Taylor|Roger Taylor]] di beberapa lagu. Di tahun 2002 dia memproduseri dan membintangi iklan sebuah toko [[7-Eleven]], menggunakan musik Violet UK dan beberapa konsep untuk hal tersebut.Sayangnya, tidak banyak musik Violet UK yang dirilis ke pasaran. Di tahun yang sama, Yoshiki mengumumkan bahwa ia akan bergabung dengan band J-POP [[Globe]],untuk membantu teman lamanya,[[Tetsuya Komuro]] (di tahun 1991 mereka berkolaborasi dengan nama [[V2]], dengan Yoshiki di posisi Drum,sedangkan Komuro di Keyboard dan Vokal). Di [[Otakon]] tanggal 5 Agustus 2006, Yoshiki mengumumkan ia akan berkolaborasi dengan musisi jepang, [[Gackt]] (yang nantinya mereka membentuk S.K.I.N.).
 
===X Japan di tahun 2007===
Awal tahun 2007,Yoshiki mengumumkan bahwa ia akan membentuk band yang beranggotakan 5 orang personil,sampai saat ini baru ada 4 orang yang pasti bergabung dengan band tersebut yaitu: [[Gackt]](ex.vokalis [[Malice Mizer]]) di posisi vokal,[[Sugizo]] (ex.Gitaris Luna Sea) di posisi Gitar,[[Miyavi]] (ex.Gitaris Due'le Quartz) diposisi Gitar,dan Yoshiki di posisi Drum dan Piano,sedangkan pada posisi Bass,diisi Ju-Ken (bassis GacktJob) tetapi hanya sebagai ''additional''.Pada tanggal 25 May 2007,Yoshiki mengumumkan berdirinya band ini,yang bernama [[SKIN|S.K.I.N.]].
 
Heath membentuk band baru bersama Pata,dengan 2 orang personil lain:Kazuno dan Tohru(ex.bassis dan ex.drummer [[Moi dix Mois]]),dan baru saja merilis album perdananya.
Baris 124:
*Mantan perdana menteri Jepang,[[Junichiro Koizumi]],menyatakan bahwa ia adalah penggemar berat X Japan.Beliau berkata bahwa musik-musik X Japan telah mengubah cara berpikirnya sebagai seorang politisi,dan juga mengubah pandangannya mengenai masyarakat Jepang.Lagu yang paling disukai Junichiro Koizumi adalah lagu "Forever Love".
 
*X Japan merupakan ''influence'' terbesar bagi banyak band-band Visual Kei lainnya.Ruki (Death VocalVoice [[The Gazette]]) bahkan berkata bahwa X Japan merupakan band yang pertama ia saksikan.
 
*hide,merupakan orang yang sangat dihormati oleh banyak J-Rocker.Banyak juga J-Rocker yang memutuskan untuk menjadi seorang J-Rocker karena terinspirasi oleh hide.Antara lain adalah Hitsugi (Gitaris [[Nightmare]]),Hiroto (Gitaris [[Alice Nine]]),Takehito (Gitaris [[Ayabie]]),dan Intetsu (Bassis [[Ayabie]]).
Baris 251:
 
===Videos===
* XCLAMATIONSexy Scandal Love Violence ''(1987.08XX.XX)''
* XCLAMATION'87 ''(1987.08.XX)''
* XCLAMATION'88 ''(1988.XX.XX)
* ThanX ~愛をこめて~ ''(1989.03.16)''
* Bakuhatsu Sunzen GIG|Blue Blood TOUR 爆発寸前 (Bakuhatsu Sunzen) GIG ''(1989.06.01)''
Baris 268 ⟶ 270:
* THE LAST LIVE VIDEO ''(2002.03.29)''
* Art of Life 1993.12.31 TOKYO DOME ''(2003.09.24)''
* Aoi Yoru 1994.12.30 Tokyo Dome 2 Days Live ''(2007.07.25)''
 
* Shiroi Yoru 1994.12.31 Tokyo Dome 2 Days Live ''(2007.07.25)''
===DVDs===
* X CLIPS ''(2000.07.05)''
* Bakuhatsu Sunzen GIG|Blue Blood TOUR 爆発寸前 (Bakuhatsu Sunzen) GIG ''(2001.09.05)''
* 刺激 (Shigeki) ''"VISUAL SHOCK VOL. 2" (2001.09.05)''
* CELEBRATION ''"VISUAL SHOCK VOL. 2.5" (2001.09.05)''
* 刺激 (Shigeki) 2~夢の中にだけ生きて~ ''"VISUAL SHOCK VOL. 3" (2001.09.05)''
* SAY ANYTHING ~X BALLAD COLLECTION~ ''"VISUAL SHOCK VOL. 3.5" (2001.09.05)''
* On The Verge of Destruction ~ Hametsu ni Mukatte ~ Visual Shock Vol. 4|破滅に向かって 1992.01.07 TOKYO DOME LIVE ''"VISUAL SHOCK VOL. 4" (2001.09.05)''
* X Japan Clips II|X Japan CLIPS II ''(2001.10.24)''
* THE LAST LIVE VIDEO ''(2002.03.29)''
* Dahlia THE VIDEO ''"VISUAL SHOCK VOL. 5" (2002.12.04)''
* Dahlia TOUR FINAL ''(2002.12.04)''
* Art of Life 1993.12.31 TOKYO DOME ''(2003.09.24)''
 
 
 
==Referensi==