Radio: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aladdin Ali Baba (bicara | kontrib)
JThorneBOT (bicara | kontrib)
clean up, removed: {{Link FA|no}}
Baris 14:
[[Undang-undang Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran]] menyebutkan bahwa frekuensi radio merupakan gelombang elektromagnetik yang diperuntukkan bagi penyiaran dan merambat di udara serta ruang angkasa tanpa sarana penghantar buatan, merupakan ranah publik dan sumber daya alam terbatas. Seperti spektrum elektromagnetik yang lain, gelombang radio merambat dengan kecepatan 300.000 kilometer per detik. Perlu diperhatikan bahwa gelombang radio berbeda dengan gelombang audio.
 
Gelombang radio merambat pada [[frekuensi]] 100,000  Hz sampai 100,000,000,000  Hz, sementara gelombang audio merambat pada frekuensi 20  Hz sampai 20,000  Hz. Pada siaran radio, gelombang audio tidak ditransmisikan langsung melainkan ditumpangkan pada gelombang radio yang akan merambat melalui ruang angkasa. Ada dua metode transmisi gelombang audio, yaitu melalui [[modulasi amplitudo]] (AM) dan [[modulasi frekuensi]] (FM).
 
Meskipun kata 'radio' digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan alat penerima gelombang suara, namun transmisi gelombangnya dipakai sebagai dasar gelombang pada [[televisi]], [[radio]], [[radar]], dan telepon genggam pada umumnya.
 
== Penemuan Gelombang Radio ==
Baris 34:
Siaran mulai dapat dilakukan pada [[1920-an]], dengan populernya pesawat radio, terutama di Eropa dan Amerika Serikat. Selain siaran, siaran titik-ke-titik, termasuk telepon dan siaran ulang program radio, menjadi populer pada [[1920-an]] dan [[1930-an]].
 
Penggunaan radio dalam masa sebelum perang adalah pengembangan pendeteksian dan pelokasian pesawat dan kapal dengan penggunaan [[radar]]].
 
Sekarang ini, radio banyak bentuknya, termasuk [[jaringan tanpa kabel]], [[komunikasi bergerak]] di segala jenis, dan juga [[penyiaran]] radio. Baca [[sejarah radio]] untuk informasi lebih lanjut.
Baris 57:
[[Kategori:Radio| ]]
[[Kategori:Telekomunikasi]]
 
{{Link FA|no}}