Inti sel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Namun demikian +Namun)
JThorneBOT (bicara | kontrib)
clean up, removed: {{Link FA|en}}
Baris 1:
[[Berkas:Biological cell.svg|thumb|250px|Skema tipikal sel hewan. Nomor 2 adalah inti sel.]]
 
'''Inti sel''' atau '''nukleus''' adalah [[organel]] yang ditemukan pada [[sel]] [[eukariotik]]. Organel ini mengandung sebagian besar [[materi genetik]] sel dengan bentuk molekul [[DNA]] linier panjang yang membentuk [[kromosom]] bersama dengan beragam jenis [[protein]]. [[Gen]] di dalam kromosom-kromosom inilah yang membentuk [[genom]] inti sel.
 
Fungsi utama nukleus adalah untuk menjaga integritas gen-gen tersebut dan mengontrol aktivitas sel dengan mengelola [[ekspresi gen]]. Selain itu, nukleus juga berfungsi untuk mengorganisasikan gen saat terjadi pembelahan sel, memproduksi mRNA untuk mengkodekan protein, sebagai tempat sintesis ribosom, tempat terjadinya replikasi dan transkripsi dari DNA, serta mengatur kapan dan di mana ekspresi gen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri.
 
== Sejarah ==
Baris 9:
 
== Struktur ==
Elemen struktural utama nukleus adalah ''[[membran inti]]'', suatu [[membran sel|membran ganda fosfolipid]] yang membungkus keseluruhan organel dan memisahkan bagian inti dengan [[sitoplasma]] sel, serta ''[[lamina inti]]'', suatu struktur dalam nukleus yang memberi dukungan mekanis seperti [[sitoskeleton]] yang menyokong sel secara keseluruhan.
 
''Secara garis besar, membran inti terdiri atas tiga bagian yaitu :''
# Membran luar
# Ruang perinuklear.
# Membran dalam.
 
Membran luar dari nukleus berkesinambungan dengan [[retikulum endoplasma]] (RE) kasar yang bertaburan dengan ribosom.
 
Sifat membran inti yang tak permeabel terhadap sebagian besar molekul membuat nukleus memerlukan [[pori inti]] agar molekul dapat bergerak melintasi membran. Pori nukleus bagaikan terowongan yang terletak pada membran nukleus yang berfungsi menghubungkan nukleoplasma dengan [[sitosol]].
 
Fungsi utama dari pori nukleus adalah untuk sarana pertukaran molekul antara nukleus dengan sitoplasma. Molekul yang keluar, kebanyakan [[mRNA]], digunakan untuk [[sintesis protein]].
 
''Pori nukleus tersusun atas 4 subunit yaitu :''
Baris 31:
# '''subunit anular''' berguna untuk membentuk spoke yang mengarah # menuju tengah dari pori nukleus.
# '''subunit lumenal''' mengandung protein transmembran yang menempelkan kompleks pori nukleus pada membran nukleus.
# '''subunit ring''' berfungsi untuk membentuk permukaan sitosolik (berhadapan dengan sitoplasma) dan nuklear (berhadapan dengan nukleoplasma) dari kompleks pori nukleus.
 
Meskipun bagian dalam nukleus tidak mengandung badan yang dibatasi oleh membran, isi nukleus tidak seragam dan memiliki beberapa badan subnukleus yang terbentuk dari protein-protein unik, molekul [[RNA]], serta gugus [[DNA]]. Contoh utama dari badan subnukleus adalah nukleolus, yang terutama terlibat dalam pembentukan ribosom. Setelah diproduksi oleh [[nukleolus]], [[ribosom]] diekspor ke sitoplasma untuk menjalankan fungsi translasi mRNA.
Baris 62:
 
{{Commonscat|Cell nucleus}}
{{biologi-stub}}
 
[[Kategori:Organel]]
 
 
{{biologi-stub}}
 
{{Link FA|ca}}
{{Link FA|en}}
{{Link FA|pt}}
{{Link GA|es}}