Revisi per 10 Januari 2012 11.52 sunting Medelam (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 277.462 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 27 Februari 2015 15.33 sunting balikkan Jalurahadi (bicara \| kontrib) 2 suntingan k Saya menambah gambar contoh ukiran Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 1: {{rapikan}} [[Berkas:Karmawibhangga Borobudur.jpg\|left\|thumb\|220x220px]] '''Ukiran''' adalah kegiatan mengolah permukaan suatu objek [[trimatra]] dengan membuat perbedaan ketinggian dari permukaan tersebut sehingga didapat [[imaji]] tertentu. Mengukir sering dihubungkan pula dengan kegiatan [[memahat]]. Namun dua kegiatan ini berbeda, sebab memahat lebih bertujuan untuk menghasilkan benda tiga dimensi, misalnya [[patung]]. [[File:Ornamen pada pintu depan Rumah Bubungan Tinggi Desa Habirau.jpg\|thumb\|220x220px]] '''Ukiran''' adalah kegiatan mengolah permukaan suatu objek [[trimatra]] dengan membuat perbedaan ketinggian dari permukaan tersebut sehingga didapat [[imaji]] tertentu. Mengukir sering dihubungkan pula dengan kegiatan [[memahat]]. Namun dua kegiatan ini berbeda, sebab memahat lebih bertujuan untuk menghasilkan benda tiga dimensi, misalnya [[patung]]. Seni ukir pada umumnya bisa ditemukan pada benda benda keras semisal batu atau kayu. Candi candi yang ada di Indonesia yang meiliki relief dan alur cerita adalah contoh seni ukir pada batu. Sedangankan pada kayu bisa dengan mudah di temukan pada forniture. Kerajinan kayu ukir Jepara atau seni ukir di Mantingan Ngawi Jawa Tengah atau di Bojonegoro dan Saradan Jawa timur. Dengan Berbagai [[Motif batik\|motif Batik]]<ref>aneka motif batik [http://www.batiktraditionalindonesia.com/]</ref> layaknya kain yang dituangkan pada benda keras, Benda seni ukir justru di banyak diminati oleh orang mancanegara. {{seni-stub}} <references />[[Kategori:Seni rupa]]▼ ▲[[Kategori:Seni rupa]]

Ukiran: Perbedaan antara revisi