James Franck: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naraht (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: John Hopkins University → Johns Hopkins University using AWB
Naraht (bicara | kontrib)
k sp
Baris 9:
 
[[Berkas:Franck,James Autogramm 1952..jpg|thumb|left|James Franck, Chicago 1952]]
Setelah [[Nazi]] berkuasa di [[Republik Weimar]], Franck menuju [[Amerika Serikat]] pada [[1933]]. Pertama kali ia tinggal di [[Baltimore, Maryland|Baltimore]], [[Maryland]] di mana ia menjadi Speyer Professor di [[Universitas JohnJohns Hopkins]]. Kemudian ia kembali ke [[Eropa]] selama setahun, untuk menjadi dosen tamu di [[Kopenhagen]], [[Denmark]].
 
Pada [[1935]], Franck kembali ke [[Johns Hopkins University]] sebagai Profesor Fisika. Ia meninggalkan kedudukan ini pada [[1938]], untuk menerima gelar [[profesor]] dalam kimia fisika di [[Universitas Chicago]]. Pada [[1947]], [[University of Chicago]] menganugerahi Franck jabatan [[profesor emeritus]]. Sampai [[1956]], Franck terus bekerja di [[Chicago]] sebagai Kepala Grup Riset Fotosintesis. Ialah ketua Komite Permasalahan Politik dan Sosial yang berkenaan dengan [[bom atom]]; yang termasuk [[Donald J. Hughes]], [[J. J. Nickson]], [[Eugene Rabinowitch]], [[Glenn T. Seaborg]], [[J. C. Stearns]] dan [[Leo Szilard]]. Komite itu terkenal karena pengumpulan “Laporan Franck”, diselesaikan pada [[11 Juni]] [[1945]], yang merupakan ikhtisar dari masalah-masalah yang berkenaan dengan lamaran militer pada bom atom. Dalam laporan ini, Franck mendesak Departemen Perang menggunakan senjata di lokasi tak berpenghuni atau memperingatkan musuh sebelum meluncurkan [[bom]].