Khotbah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
k Relly Komaruzaman memindahkan halaman Kotbah ke Khotbah menimpa pengalihan lama
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Bloch-SermonOnTheMount.jpg|thumb|The [[Khotbah di Bukit]] oleh [[Carl Heinrich Bloch]], [[pelukis]] [[Denmark]].]]
{{kembangkan}}
'''[[Khotbah]]''' adalah salah satu cara yang dipakai untuk mengkomunikasikan pesan.<ref name="Browning">W. R. F Browning. terj. Lim Kim Yang dan Bambang Subandrijo.2002.Jakarta.Gunung Mulia.201.</ref> Dalam tradisi Kristen, pesan ini didasarkan pada apa yang tertulis di dalam Alkitab atau yang biasa disebut kabar baik.<ref name="Browning"/> Dalam bahasa Yunani, kabar baik ini disebut [[Yunani]] ''[[eungalion]]''.<ref name="Jongeneel">J. A. B. Jongeneel.1980.Hukum Kemerdekaan: Buku Pegangan Etik Kristen.Jakarta.Gunung Mulia.30-89.</ref> Alkitab sebagai sumber pemberitaan Firman Tuhan melalui proses.<ref name="Jongeneel"/> Sehingga khotbah yang disampaikan bukan pemikiran subjektif si pengkhotbah.<ref name="Jongeneel"/> Pesan dari teks Alkitab itu yang menjadi inti khotbah.<ref name="Jongeneel"/>
'''Khutbah''' atau '''khotbah''', dari [[bahasa Arab]] adalah sebuah [[presentasi]] atau [[pidato]] yang biasanya berhubungan dengan [[agama]] atau dengan [[moral]].
 
[[Berkas:Alkitab.jpg|thumb|Sampul Alkitab [[Terjemahan Baru]]]]
Arti umum:
Pesan yang diberitakan itu di dalam bahasa Yunani disebut [[Kerygma]].<ref name="Browning"/> Kerygma merupakan [[pesan]] dari teks [[Alkitab]] yang telah ditafsirkan sebelumnya.<ref name="Robinson">Robinson Haddon.2009.The art and craft of biblical preaching : a comprehensive resource for today’s communicators.Grand Rapids.Zondervan.24-59.</ref> Cara mengkomunikasikan khotbah juga berbeda dengan cara [[komunikasi]] yang lain.<ref name="Browning"/> Khotbah di Bukit merupakan salah satu contoh khotbah yang dilakukan oleh Yesus. <ref name="Browning"/> Khotbah di Bukit juga menjadi salah satu rujukan di dalam [[etika]] Perjanjian Baru.<ref name="Jongeneel"/> [[Yesus]] di dalam pemberitaan-Nya tersebut berisi tentang [[Kerajaan Allah]] yang akan datang.<ref name="Jongeneel"/> Khotbah itu pun berisi panggilan atau seruan Yesus kepada setiap orang untuk bertobat.<ref name="Jongeneel"/> Selain Yesus, tokoh yang terkenal dengan khotbahnya di dalam Perjanjian Baru adalah [[Paulus dari Tarsus|Paulus]].<ref name="Browning"/> Pemberitaan berita kesukaan dari Paulus terpusat pada [[kematian]] dan [[kebangkitan]] [[Kristus]] menurut [[Kitab Suci]].<ref name="Jongeneel"/> di dalam berkhotbah ada cara-cara tertentu di dalam ilmu berkhotbah<!-- {{sebutkan cara-caranya, atau hapus saja kalimat ini}}-->.<ref name="Robinson"/> [[Ilmu]] Khotbah juga dikenal dengan [[istilah]] ''[[homiletika]]''.<ref name="Robinson"/> Homiletika merupakan [[alat]] yang harus dikuasai oleh seorang [[pengkhotbah]].<ref name="Robinson"/> Di dalam penyusunan khotbah juga diperlukan proses ''[[hermeneutik]]''.<ref name="Robinson"/> Proses Hermeneutik ini membantu pengkhotbah dalam menafsir teks sehingga kontekstual. <ref name=”William”>edit.William D. Thomson.1980.Designing The Sermon.USA.Abingdon Preacher’s Library.15-30.</ref>
* khutbah [[Jumat]] di [[mesjid]].
 
== Khotbah di dalam tradisi Kekristenan ==
[[Kategori:Agama]]
Khotbah dalam kekristenan pertama kali muncul dari praktek Yahudi.<ref name="Mircea">ed. Mircea Eliade.1987.The Encyclopedia of Religion.New York.Macmillan Publhising Company.494-496.</ref> Kemudian, praktik tersebut berkembang di dalam liturgi Kristen.<ref name="Mircea"/> Khotbah di dalam gereja zaman Perjanjian Baru bersifat Injili, yaitu pidato dari perkembangan komunitas dan sebuah perluasan perkembangan misionaris.<ref name="Mircea"/> Khotbah bertujuan untuk menyampaikan pesan dalam Alkitab, seperti inti di dalam kehidupan, kematian, kebangkitan, dan pengharapan akan kedatangan Yesus Kristus.<ref name="Mircea"/> Pada masa mehidupan gereja awal, pengkhotbah itu adalah guru, pemimpin spiritual, dan apologetis.<ref name="Mircea"/> Gereja-gereja awal juga tidak membedakan khotbah dengan pengajaran.<ref name="Mircea"/> Dengan kata lain pengajaran adalah khotbah.<ref name="Mircea"/>
 
== Fungsi khotbah ==
Khotbah memiliki funsi yang bersifat pendidikan, sosial, etis, dan politis.<ref name="Mircea"/> Pengkhotbah memberikan pengetahuan, cara beribadah, dan norma yang bersifat sosial dan etis di dalam sebuah komunitas.<ref name="Mircea"/> Pengkhotbah, yang juga dipahami sebagai seorang guru, menjadi pemimpin di dalam ibadah, pengajar di dalam peraturan etis, dan guru spiritual di dalm komunitasnya.<ref name="Mircea"/> Khotbah sangat erat kaitannya dengan fungsinya sebagai pengajaran.<ref name="Mircea"/> Di dalam gereja, khotbah menjadi alat seorang pemimpin dalam mengajar umat.<ref name="Mircea"/> Khotbah pun membantu umat Krtisten dalam memahami kehendak Allah. Injil yang menjadi inti dari pengajaran ini.<ref name="Mircea"/>
 
== Sistematika khotbah ==
Secara umum, sistematika khotbah dapat dibagi sebagai berikut:<ref name="Hasan">Hasan Sotanto.2004.Homiletika: Prinsip dan Metode dalam Berkhotbah.Jakarta.Gunung Mulia.18-28.</ref>
* Pendahuluan
Bagian ini berisi latar belakang teks. Pendahuluan sebuah khotbah memiliki fungsi untuk membawa pendengar menuju pesan atau inti khotbah yang hendak disampaikan. Pendahuluan yang disampaikan ini disajikan dengan bahasa yang sederhana dan mengungkapkan sedikit permasalahan.
* Isi
[[Isi]] khotbah adalah [[bagian]] yang [[sentral]] dari [[struktur khotbah]]. Pada bagian ini, yang disampaikan adalah [[Firman Tuhan]] atau [[kerygma]] dari sebuah [[teks]] [[Alkitab]]. Bagian ini membutuhkan waktu yang panjang dalam mempersiapkannya. Isi sebuah khotbah harus melewati proses penafsiran.
* Penutup
Bagian terakhir adalah penutup khotbah. Kesimpulan dari isi atau pesan dari khotbah disampaikan pada bagian ini. Hal ini mempermudah pendengar dalam menarik [[pesan]] dari [[nas khotbah]]. Pada bagian ini, aplikasi yang menjadi penekanan. Pendengar pun dapat dengan mudah memahami pesan yang hendak disampaikan. Aplikasi yang relevan dengan kehidupan pendengar akan lebih membuat pendengar memahami khotbah yang disampaikan. Bagian ini juga dapat diisi dengan sebuah ilustrai.
 
== Langkah-langkah menyusun khotbah ==
# Mengumpulkan beberapa gagasan di dalam teks. <ref name="Kilinger">John Kilinger.1998.Dasar-dasar Khotbah.diterj. Liem Sien dan Yosafat Kristono.Jakarta.Gunung Mulia.47-88.</ref>
# Menyaring gagasan-gagasan tersebut.<ref name="Kilinger"/>
# Memilih tujuan khotbah.<ref name="Kilinger"/>
# Membuat kerangka khotbah.<ref name="Kilinger"/>
# Menyusun khotbah.<ref name="Kilinger"/>
 
== Metode-metode berkhotbah ==
* Metode Pembacaan Naskah<ref name="Lukas">Lukas Tjandra.2001.Persiapan Khotbah Yang Praktis.Malang.Departemen Literatur SAAT.151-177.</ref>
* Metode Penghafalan Naskah
* Metode Spontan
 
== Jenis-jenis khotbah ==
* Khotbah Tekstual<ref name="Pouw">P. H. Pouw.1995.Uraian Singkat Tentang Homiletika Ilmu Berkhotbah.Bandung.Yayasan Kalam Hidup.44.</ref>
* Khotbah Topikal (Tematik)
* Khotbah Ekspositori
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
[[Kategori:AgamaTeologi]]
[[Kategori:Biblika]]
[[Kategori:Khotbah]]
[[Kategori:Kristen]]